1 research outputs found

    Pengaruh inulin-medium chain triglycerides terhadap rasio t-limfosit CD3CD4CD25 dan CD3CD8CD25 pada limpa mencit swiss webster metode fluorescence-activated cell sorting (FACS))

    No full text
    Obesitas merupakan kondisi kelebihan berat badan (overweight) akibat adanya akumulasi lemak secara berlebihan yang menimbulkan risiko bagi kesehatan. Dalam kondisi obesitas, perubahan sistem imun baik secara lokal maupun sistemik. Salah satu strategi untuk menurunkan tingkat obesitas adalah dengan memperbaiki pola asupan makanan dengan cara mengonsumsi serat pangan, yaitu Inulin. Diketahui inulin memiliki efek positif terhadap penurunan berat badan dan memperbaiki sistem imun karena memiliki kemampuan secara selektif dalam merangsang pertumbuhan bifidobacteria dan lactobacilli dalam usus yang berperan sebagai imunomodulator. Namun, tidak hanya inulin yang dapat memberikan efek dalam menurunkan berat badan tetapi terdapat juga pada Medium Chain Triglycerides (MCT). Penelitian ini bertujuan untuk melihat efek kombinasi suplementasi inulin-MCT (IF) terhadap rasio sel T-limfosit CD3CD4CD25 dan CD3CD8CD25 pada limpa mencit yang diinduksi pakan tinggi lemak sukrosa. Sebanyak 20 ekor mencit dibagi menjadi empat kelompok (n=5), yaitu IF, kontrol negatif (CO), kontrol positif Acarbose 1000 ppm (AC) dalam kondisi obesitas yang diberikan pakan tinggi lemak-sukrosa dan satu kelompok Standard (AA) yang tidak dibuat obesitas tetapi hanya diberikan pakan standard Chow-diet. Suplementasi diberikan selama 30±2 hari setelah mencit dalam kondisi obesitas. Deteksi sel T-limfosit CD3CD4CD25 dan CD3CD8CD25 dilakukan dengan metode Fluorescene-activated cell sorting (FACS) menggunakan instrumen flow cytometry. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pemberian suplementasi inulin-MCT tidak meningkatkan rasio sel T-limfosit CD3posCD4posCD25pos dan D3posCD8posCD25pos pada mencit yang mengalami obesitas
    corecore