Green Innovation, Keunggulan Bersaing, Pemberdayaan Dan Kinerja Pemasaran UKM Kabupaten Buleleng

Improving SME performance sourced from technology and resources that make it competitive advantage of innovation. SMEs with the support of empowerment programs, are expected to innovate based on local wisdom in order to have a competitive advantage so they can maintain future business performance. Innovative research on marketing performance is widely researched on a large business scale, however small businesses are still lacking. The research aims to explain the partial and simultaneous influence of green innovation, competitive advantage and empowerment on marketing performance. Quantitative research methods by taking data through questionnaires with a sample of 43 respondents, data analysis using multiple regression. The result is competitive advantage and empowerment have positive and significant effect on marketing performance, but green innovation has a negative and not significant effect on marketing performance. Simultaneously there is a positive and significant influence on green innovation, competitive advantage and empowerment on the marketing performance

ANALISIS KELAYAKAN INVESTASI PENGGEMUKAN SAPI BALI (STUDI :KELOMPOK TANI-TERNAK KARYA LESTARI, DESA PENGLATAN, KECAMATAN BULELENG, KABUPATEN BULELENG)

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa penggemukan sapi Bali (studi : pada Kelompok Tani-Ternak Karya Lestari Desa Penglatan Kecamatan Buleleng Kabupaten Buleleng). Dimana lokasi dalam penelitian ini dilakukan pada kelompok Tani-Ternak Sapi Bali yang berada di Dusun Dauh Tukad Desa Penglatan Kecamatan Buleleng Kabupaten Buleleng.Penelitian telah dilaksanakan pada bulan April 2023 sampai dengan Desember 2023. Metode yangdigunakan adalah metode survei untuk mengumpulkan data primer dari respoden dan data sekunderdiperoleh dari dinas terkait. Pengambilan sampel responden penelitian ditentukan secara purposivesampling sebanyak 37 responden peternak penggemukan Sapi Bali yang tergabung dalam KTT Karya Lestari Desa Penglatan Kecamatan Buleleng Kabupaten Buleleng. Analisis kelayakan finansialmenggunakan kriteria yaitu Benefit Cost Ratio (BCR), Net Present Value (NPV), Internal Rate of Return (IRR),Pay Back Period of Credit (PPC), lalu dilanjutkan Break Even Point (BEP).Kesimpulan dari penelitian inidiperoleh bahwa nilai investasi selama 5 tahun dengan discount factor 12%; usaha penggemukan Sapi Balilayak untuk diusahakan dengan hasil analisis kriteria kelayakan menunjukkan bahwa nilai BCR sebesar1,59; NPV sebesar Rp 16.558.385,94; nilai IRR sebesar 29,01%; nilai PPC selama 1,25 tahun serta BEP penjualan sapi Rp. 13.291.782,88 dan BEP berdasarkan unit ternak sebesar 1 ekor