3 research outputs found

    Rasa Bersalah (Guilty Feeling) Pada Siswi Sekolah Religi Tingkat Menengah Atas yang Melakukan Perilaku Seksual Pranikah

    Get PDF
    Penelitian ini adalah tentang perasaan bersalah siswa perempuan di sekolah menengah agama. Tujuannya adalah untuk mengetahui faktor-faktor yang memengaruhi perasaan bersalah siswa terhadap perilaku seksual pra nikah dan dampaknya. Kemudian, dijelaskan bahwa tidak hanya sekolah menengah agama yang mengajarkan nilai agama dalam membangun karakter dan moralitas siswa tetapi juga diharapkan untuk mendapatkan kerjasama dalam pengawasan dan contoh implementasi oleh orang tua untuk mencapai tujuan bersama. Peneliti melakukan penelitian kualitatif dan menggunakan pendekatan fenomenologi. Penelitian ini menggunakan purposive sampling. Dalam mengumpulkan data, peneliti melakukan observasi dan wawancara mendalam dengan tiga subjek. Hasil penelitian menunjukkan bahwa subjek DI melakukan perilaku seksual karena ada rangsangan dan kepercayaan pada pasangannya juga ada rasa memiliki. Subjek DI merasa berdosa, kotor dan sangat bersalah ketika ibunya sakit setelah mengetahui tentang kehamilannya. Itu menyebabkan dia memiliki ide bunuh diri. Dia sekarang juga dikeluarkan dari sekolahnya. Subjek AS melakukan perilaku seksual karena stimulasi dan pencarian kedamaian. Subjek AS juga merasa berdosa dan merasa sangat bersalah kepada orang tuanya lebih dari ketakutannya akan hukuman dari Allah. Dengan pria yang tidak bertanggung jawab atas kehamilannya, dia mencoba bunuh diri dan dikeluarkan dari sekolahnya. Subjek NS melakukannya karena paksaan dan stimulasi dari pasangannya. Dia merasa begitu jauh dari Allah dan takut akan perubahan tubuh setelah perilaku seksual. Hingga hari ini, dia masih melakukan perilaku seksual dengan pasangannya

    Peran Kelompok Wanita Tani (KWT) Terhadap Peningkatan Pendapatan Keluarga (Studi Kasus KWT Muda Mandiri Desa Dutohe Barat Kecamatan Kabila Kabupaten Bone Bolango)

    Get PDF
    The aims of this study were 1) to find out the income of the Independent Young Women Farmers Group (KWT) in West Dutohe Village, Kabila District, Bone Bolango Regency, 2) To know and analyze the role of the Independent Young Women Farmers Group in increasing family income in West Dutohe Village, Kabila District, Bone Bolango Regency, by using the Survey Method. This research was conducted in Dutohe Barat Village, Kabila District, Bone Bolango Regency in October to December 2022. The data analysis used was income analysis, value added analysis, descriptive analysis and spearman rank correlation analysis to explain the role of Independent Young Women Farmers Groups in increasing income. family in Dutohe Barat, Kabila District, Bone Bolango Regency. The results showed that: 1) the average income of the Independent Young Women Farmers Group in Dutohe Barat Village, Kabila District, Bone Bolango Regency was Rp. 5,205,033.34/month. The added value obtained from village coconut oil processing was Rp. 26,000/kg with an added value ratio of 74.29%. 2) the test results show that the average respondent's assessment of the role of women farming groups as a whole is 80.135% which is categorized as good and the Role of Independent Young Women Farming Groups in Dutohe Barat Village, Kabila District, Bone Bolango Regency has a positive relationship or there is a real relationship (significant) to an increase in family income.
    corecore