5 research outputs found
Produksi senyawa bioaktif antimikroba pada Dumortiera hirsuta dengan bioteknologi kultur jaringan : Identifikasi senyawa bioaktif antimikroba pada lumut hati (Dumortiera hirsuta)
Lurnut hati Dumortiera hirsuta memiliki potensi sebagai antimikroba. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui aktivitas antimikroba ekstrak kalus dan mekanisme penghambatan senyawa antimikroba ekstrak kalus terhadap mikroba patogen Staphylocossus aureu.{ ATCC 25923, Escherichia coli ATCC 25922, dan Candida albicans ATCC 10231. Aktivitas antimikroba diuj i dengan metode difusi cakram dan pengenceran dalam tabung. Data diameter zona hambat dan nilai MIC dianalisis secara deskriptif Ekstrak kalus dianalisis dengan GCMS. Berdasarkan hasil peneltian ekstrak kloroform menunjukkan aktivitas antimikroba yang tinggi terhadap Candida albicans dibandingkan dengan Staphylococcus aureus dan Escherichia coli. Mekanisme penghambatan senyawa antimikroba ekstrak kalus terhadap mikroba patogen adalah dengan merusak biomembran mikroba
PENINGKATAN VARIABILITAS GENETIK ANGGREK BULAN ALAM Phalaenopsis amabilis (L.) Blume DENGAN IRRADIASI SINAR GAMMA Co-60
Genetic variation in the natural moth orchid Phalaenopsis amabilis (L.)
Blume can be improved by using gamma rays Co-60 irradiation. The
objectives of this study were to determine the dose of gamma-ray irradiation
to obtain pool of mutants of P. amabilis orchid and to determine the effect
of irradiation on the level of DNA in P. amabilis. The research was carried
out in 4 stage