1 research outputs found

    Peningkatan quality of experience pada permainan online multiplayer berbasis Arduino dengan menggunakan MQTT server

    Get PDF
    Online multiplayer games require internet networks to play with opposing players more exciting because multiple players can fight each other. The game experiences lag, which is expressed as the quality of experience (QoE), is one of the most common problems for online multiplayer games, causing the games less exciting to play. This study examined the implementation of Message Queue Telemetry Transport (MQTT) as a communication protocol in multiplayer online games using Arduino and compared its performance against HTTP. QoE used data collected using the mean opinion score (MOS) method. The MQTT resulted in an average QoE score of 3.9 (Pingpong) and 4 (TicTacToe) MOS units, while on HTTP 3.8 (PingPong and TicTacToe). The use of the MQTT communication protocol can improve the QoE of multiplayer online game players compared to HTTP.Permainan online multiplayer memerlukan jaringan internet agar dapat bermain lebih menarik dengan pemain lawan karena beberapa pemain bisa saling melawan satu sama lain. Salah satu kondisi permainan ini yang paling umum adalah permainan mengalami lag, yang dinyatakan sebagai quality of experience (QoE), sehingga permainan kurang menarik untuk dimainkan. Penelitian ini melakukan kajian implementasi Message Queue Telemetry Transport (MQTT) sebagai protokol komunikasi penghubung pada permainan online multiplayer di papan berbasis Arduino dan membandingkan kinerja QoE-nya terhadap HTTP. Metode mean opinion score (MOS) digunakan untuk merekam data yang diperlukan untuk menganalisis QoE. MQTT memperoleh rata-rata skor QoE sebesar 3,9 (Pingpong) dan 4 (TicTacToe) satuan MOS, sedangkan HTTP memperoleh rata-rata skor sebesar 3,8 (PingPong dan TicTacToe). Penggunaan protokol komunikasi MQTT dapat meningkatkan QoE pemain dalam permainan online karena skor rata-rata QoE-nya lebih tinggi dibandingkan dengan HTTP
    corecore