Kordinat | Jurnal Komunikasi Antar Perguruan Tinggi Agama Islam
Not a member yet
    108 research outputs found

    Pengaruh Kualitas Pelayanan, Kualitas Produk, Dan Tingkat Bagi Hasil Terhadap Kepuasan Anggota Koperasi Simpan Pinjam Pembiayaan Syariah

    No full text
    Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi kepuasan pelanggan pada Koperasi Simpan Pinjam Pembiayaan Syariah Kerabat Pulo Kambing (KSPPS Bersatu Kerabat Pulo Kambing) dimana faktor yang diukur adalah kualitas pelayanan, kualitas produk dan imbal hasil.Strategi pendekatan pada penelitian adalah menggunakan metode kuantitatif. Populasi yang digunakan adalah Koperasi Simpan Pinjam Pembiayaan Syariah Kerabat Pulo Kambing (KSPPS Bersatu Kerabat Pulo Kambing). Berdasarkan kriteria yang telah ditetapkan maka peneliti memilih 50 anggota aktif yang ditetapkan sebagai responden dalam penelitian ini.Berdasarkan hasil analisa dan pembahasan menunjukkan bahwa kualitas pelayanan berpengaruh signifikan terhadap kepuasan pelanggan pada Koperasi Simpan  Pinjam  Pembiayaan  Syariah  Kerabat  Pulo  Kambing, berarti  semakin tinggi atau semakin rendah kualitas pelayanan yang diberikan memberikan pengaruh terhadap kepuasan pelanggan. Kualitas produk berpengaruh signifikan terhadap kepuasan pelanggan pada Koperasi Simpan Pinjam Pembiayaan Syariah Kerabat Pulo Kambing, berarti semakin tinggi atau semakin rendah kualitas produk yang dihasilkan memberikan pengaruh terhadap kepuasan pelanggan. Imbal hasil berpengaruh signifikan terhadap kepuasan pelanggan pada Koperasi Simpan Pinjam Pembiayaan Syariah Kerabat Pulo Kambing, berarti semakin tinggi atau semakin rendah imbal hasil yang dihasilkan memberikan pengaruh terhadap kepuasan pelanggan

    Pengaruh Financing to Deposit Ratio (FDR), Capital Adequacy Ratio (CAR), Ukuran Bank dan Dewan Pengawas Syariah Terhadap Pengungkapan Islamic Social Reporting

    No full text
    Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui Pengaruh Financing To Deposit Ratio , Capital Adequacy Ratio, Ukuran Bank, dan Dewan Pengawas Syariah Terhadap Pengungkapan Islamic Social Reporting Pada Bank Umum Syariah di Indonesia yang terdaftar di OJK. Periode waktu penelitian yang digunakan 5 tahun yaitu tahun 2016 – 2020.Populasi penelitian ini meliputi seluruh bank umum syariah yang terdaftar di OJK tahun 2016-2020. Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling.. Jenis data yang digunakan adalah data sekunder diperoleh dari web resmi masing-masing perusahaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Financing To Deposit Ratio, Capital Adequacy Ratio, Ukuran Bank, dan Dewan Pengawas Syariah berpengaruh secara simultan terhadap pengungkapan Islamic Social Reporting. Secara parsial Financing To Deposit Ratio dan Ukuran Bank berpengaruh positif terhadap pengungkapan Islamic Social Reporting, sedangkan Capital Adequacy Ratio, dan Dewan Pengawas Syariah tidak berpengaruh terhadap pengungkapan Islamic Social Reportin

    Implementasi Nilai Karakter Sederhana di Pondok Pesantren Salafi

    No full text
    Penelitian ini memiliki gagasan untuk mengkaji pendidikan karakter kesederhanan  santri serta bagaimana implementasi pendidikan karakter sederhana yang bertujuan supaya santri  memiliki mental yang kuat dalam berdakwah yaitu menyeru kebaikan dan mencegah yang munkar. Serta menjadi pribadi beriman dan bertakwa dalam semata-mata beribadah kepada Allah dan berbuat baik terhadap sesama. Penelitian menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan tujuan untuk memahami tentang  yang terjadi di pondok pesantren Bidayatul Mubtadiin, selain itu,  dilakukan oleh peneliti dengan melihat langsung tentang kondisi tempat atau lapangan yang akan diteliti, dengan respon dan partisipasi dari pihak informen. Maka dari itu, diharapkan peneliti dapat mendeskripsikan implementasi nilai karakter kesederhanaan dipondok pesantren tersebut. Teknik pengumpulan data yaitu wawancara, observasi dan dokumentasi. Pondok pesantren  Salafi Bidayatul Mubtadiin berusaha untuk menyiapkan santri atau generasi muslim yang bepengetahuan, bertaqwa dan berkarakter islami. kontribusinya yaitu mendidik santri agar memiliki mental dan iman yang kuat dalam menghadapi tantangan zaman, serta dapat mensyiarkan ajaran islam di lingkungan dan masyarakat sekitar. Peran kyai dalam mendidik karakter sederhana bukan hanya sebagai pendidik melainkan sebagai teladan, pembiasaan, dorongan, yang tercermin dalam kesehariannya dengan begitu, santri dapat mencontoh dan mempraktekannya langsung dalam kehidupan sehari-har

    Metode Ijtihad dan Alur Penerbitan Fatwa Dewan Syariah Nasional (DSN) MUI

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi metode ijtihad dan alur penerbitan fatwa yang digunakan oleh DSN MUI dalam menerbitkan fatwa-fatwanya di bidang fiqh muamalat dan ciri khas fatwa DSN MUI. Bentuk penelitian ini adalah Library Research dengan metode deskriptif melalui pendekatan fiqh dan ushul al-fiqh. Dalam hal ini penulis mendeskripsikan alur ijtihad yang digunakan oleh DSN dalam melaksanakan ijtihad kolektif juga melakukan eksplorasi dan analisis terhadap metode ijtihad bagi fatwa-fatwa yang diterbitkan oleh DSN MUI.  Hasil penelitian menyimpulkan bahwa fatwa yang diterbitkan oleh DSN MUI adalah fatwa kolektif yang menggunakan 4 landasan dalam berfatwa. Dalam proses penerbitan suatu fatwa diperlukan alur proses yang harus dilalui. DSN MUI juga memiliki metode tersendiri dalam menerbitkan fatwa di bidang mu’amalat, yang disebut dengan makharij fiqhiyyah.  Dengan metode khas ini  fatwa yang diterbitkan oleh DSN MUI tidak berisi vonis halal atau haram terhadap masalah yang ditanyakan oleh mustafti, akan tetapi fatwa DSN MUI memberikan solusi atas masalah yang ditanyakan oleh mustaft

    Makna Esoteris Undun-undun Sebagai Interaksi Sosial Anak

    Get PDF
    Kecamatan Bojonegara meliputi sebelas desa, namun dari semuanya hanya beberapa desa yang menjalankan tradisi undun-undunan, seperti desa Pakuncen, Mekarjaya dan Pengarengan. Tradisi undun-undunan ini tidak pupus oleh waktu, bahkan sangat dinanti pelaksanaanya, karena sangat menghibur dan menguntungkan. Dalam penelitian ini menggunakan metode kualitatif, sementara untuk tenik pengumpulan data cara yang dapat digunakan oleh peneliti melalui penelitian lapangan yaitu suatu penelitian yang dilakukan dengan terjun langsung ke lokasi, penelitian untuk mendapatkan data yang kongkrit. Dalam penelitian ini penulis menggunakan pengumpulan data tringualitas sebagai berikut: Yaitu  dengan wawancara, observasi, dokumentasi. Hasil dari penelitina ini adalah mengetahui makna esoteris sebagai intraksi sosial anak. Undun-undunan merupakan syukuran ketika anak belajar jalan dengan menggunakan replika  tangga dan masjid atau rumah yang terbuat dari tebu, sementara makna esoteris undun-undunan merupakan selametan yang di dalamnya mengandung harapan, cita-cita dan do’a bagi orang tua supaya menjadi anka yang sholeh dan sholeha

    Diskursus Perkembangan Turats Dalam Islam

    Get PDF
    Dinamika pemikiran Islam menunjukkan trend yang sama sekali baru, perkembangan ini ditandai dengan lahirnya karya-karya akademis dan intelektual sebagai pembacaan ulang terhadap warisan budaya dan intelektual Islam. Tradisi bukan dimaknai sebagai penerimaan secara totalitas atas warisan klasik, sehingga istilah otentisitas menjadi sesuatu yang debatable. Pengkajian terhadap turats mutlak dibutuhkan dalam rangka menemukan formasi baru epistemologi Arab-Islam. Sebab inti reformasi pemikiran sebenarnya terletak pada upaya mengembangkan sebuah metode dan visi baru tentang turats. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dan metode analisis kajian pustaka. Peneliti mengambil data dengan teknik mencari referensi dari berbagai sumber pustaka, terutama mengambil data dari sumber primer dan sumber sekunder. Sumber primer yakni sumber data utama yang dicari, adapun sumber sekunder merupakan data pendukung. Sumber primer terdiri dari buku karya Muhammed Abed Al-Jabiri yang berjudul Formasi Nalar Arab: Kritik Tradisi Menuju pembebasan dan pluralism wacana Interreligius. Adapun sumber sekunder terdiri dari buku, jurnal, hasil seminar dan diskusi dengan ahli yang relevan dengan tema penelitian. Islam sebagai agama baru” bagi bangsa Arab masehi telah menjadi inspirator utama untuk menjadi bangsa yang besar dan terkenal. Ada beberapa sarjana muslim yang memberikan wacana pemikiran mengenai tradisi dan budaya yaitu lebih tepatnya turats. Antara lain yaitu:  Pertama, Muhammed Arkoun menggunakanistilah dekonstruktif untuk turats. Ia bukan hanya berani membongkar (mendekontruksi), tetapi ia juga mencoba membangun kembali (rekontruksi) tradisi Islam yang pernah ada. Namun, ini nampaknya sebuah proyek yang sukar, sehingga ia terpaksa melakukan rekontruksi ini dengan meminjam metode dari Barat. Kedua, Hasan Hanafi menggunakan istilah oksidentalisme untuk turat. oksidentalisme ini tidak dapat dilepaskan dari tiga pilar atau agenda dari proyek tradisi dan pembaharuannya (at-turats wa at-tajdid), yang meliputi sikap kritis terhadap tradisi, sikap kritis terhadap Barat dan inilah yang sering disebut dengan oksidentalisme dan sikap kritis terhadap realita

    Teori Pembentukan Hukum Islam di Bidang Perbankan dan Keuangan Syariah

    Get PDF
    Kajian ini membahas beberapa metode islamisasi ekonom muslim arus utama seperti; Monzer Kahfi, M. Akram Khan, Anas Zarqa, beberapa poin yang dapat disimpulkan bahwa ciri khas pendekatan Islamisasi yang digunakan oleh madzhab arus utama adalah upaya untuk memperkaya khazanah keilmuan Islam dengan ̳mengadopsi' best practice ekonomi konvensional (dalam perbankan), dengan menambahkan nilai-nilai dan prinsip-prinsip Islam dalam proses pengembangan selanjutnya. Dengan catatan, pendekatan ini memiliki beberapa kelemahan dalam aspek konsep dan metodologi. Selanjutnya nilai-nilai ekonomi konvensional dan asumsi-asumsi yang secara tidak sengaja masih berlaku dalam ekonomi Islam seperti konsep time value theory of money, riba, self interest, menjadi tugas bersama dalam memikirkan upaya mendapatkan solusi terbaik bagi terciptanya sebuah Ekonomi Islam yang benar-benar bebas dari riba, dan bayang-bayang ekonomi konvensional yang sudah berdiri sejak beberapa abad sila

    Pelaksanaan Hukum Kewariasan Islam pada Adat Betawi Bekasi

    Get PDF
    Sampai saat ini di Negara yang mayoritas berpenduduk muslim di Indonesia belum berhasil melakukan kodifikasi dan unifikasi hukum waris nasional. Diantara sulitnya melakukan pengkodifikasian hukum waris karena beragamnya sistem hukum yang mengatur persoalan keluarga, termasuk hukum kewarisan masyarakat Indonesia secara umum yang begitu majemuk, terkhusus pada adat Betawi di Bekasi. Studi ini mengkaji bagaimana pelaksanaan hukum kewarisan pada adat Betawi di Bekasi dan penyelewengannya. Studi ini menitikberatkan pada model pembagian harta waris kepada anak laki-laki dan perempuan. Artikel ini menyimpulkan bahwa masyarakat pada adat Betawi di Bekasi masih menggunakan hukum adat dalam menyelesaikan hal-hal yang berkaitan dengan pembagian warisan. Hukum adat yang dipakai adalah hukum adat parental (bilateral) yang mengalami dinamisasi atau pergeseran atau telah berbaur dengan hukum kewarisan Islam. Hukum kewarisan yang dimaksud adalah adanya syura’, (bermusyawarah untuk mufakat), sehingga menjadi ukhwah dan terhindar dari retak tali silaturrahim. Namun disisi lain ada sesuatu ketidak adilan dari sikap kedua orang tua dalam membagi warisan pada anak-anaknya dan wali yang diamanahi wasiat warisan tersebut, yaitu ketidak adilan diantara anak-anaknya atau yang menjadi tanggungan walinya, sebagian mendapatkan warisan sebagian tidak sama sekal

    MODERNISASI DALAM PENDIDIKAN

    Get PDF
    Modernization that is happening today has brought changes to various aspects of life areas including education. The modernization of education occurred in the 19th century which was driven by the ruling elite who wanted Muslims not to be left behind by western nations by learning and adopting western progress, while modernization in Indonesia occurred in the 20th century which originated from the colonizers which was realized by establishing modern schools by struggle organizations led by reform figures. In the modern era, Islamic religious education and Islamic educational institutions are required to be professional, because society has undergone changes by prioritizing rationality. Efforts to reconcile religious teachings and the modern era continue to be made by Muslims to show that Islam is appropriate and does not conflict with the modern era. In the modern era, human life will be characterized by two tendencies that contradict each other/oppose Islam. Advances in science and technology (science and technology) bring positive and negative influences to human life, both of which are opposed to each other so that what is needed now is whether Islamic religious education is able to overcome and dialogue. This article will discuss modernization in education along with examples in an effort to become a quality school

    PEMAHAMAN KEAGAMAAN UMAT DAN RELEVANSINYA TERHADAP PLURALISME AGAMA PADA MASYARAKAT KOTA TANGERANG

    Get PDF
    This study aims to find the religious understanding of the people and their  levance to religious pluralism in the people of the city of Tangerang. The results show that the people of Tangerang City appreciate and accept both religious pluralism and pluralism in society, and support the creation of inter-religious harmony. This condition was encouraged by the significant role of the Tangerang City government, and the office of the Ministry of Religion of the City of Tangerang which gave serious attention to improving and fostering inter-religious harmony. The role of institutions and religious leaders as well as community pillars becomes strong in strengthening and realizing inter-religious harmony. With the role of these related parties, making Tangerang City a harmonious city with various religions and cultures

    82

    full texts

    108

    metadata records
    Updated in last 30 days.
    Kordinat | Jurnal Komunikasi Antar Perguruan Tinggi Agama Islam
    Access Repository Dashboard
    Do you manage Open Research Online? Become a CORE Member to access insider analytics, issue reports and manage access to outputs from your repository in the CORE Repository Dashboard! 👇