6 research outputs found

    Fibrosarkoma Infantil pada Retroperitoneal : Laporan Kasus

    Get PDF
    Latar belakang:  Fibrosarkoma Infantil adalah tumor jaringan lunak non-rhabdomyosarcoma yang terjadi pada bayi dan anak-anak. Insidensi tumor ini jarang.Laporan kasus:  Kami melaporkan tumor intraabdominal soliter jenis fibrosarcoma pada anak usia 3 tahun tanpa adanya gejala saluran pencernaan maupun saluran kemih. Berat badan pasien dibawah nilai normal, dengan riwayat penurunan nafsu makan pada empat bulan terakhir. CT scan abdomen dengan kontras menemukan tumor solid heterogen berukuran sekitar 92x86x72mm menempati abdomen kuadran kanan, menempel dan adhesi pada Sebagian usus, vena cava inferior dan badan pancreas. Pemeriksaan histopatologi menemukan sel spindle dalam berkas-berkas, diantaranya ditemukan mitosis dan infiltrasi ke jarngan lemak. Pewarnaan imunohistokimia CD-34 dan Vimentin memberikan hasil positif.Kesimpulan: Fibrosarkoma infantil merupakan tumor jaringan lunak non-rhabdomyosarcoma yang jarang ditemukan di retroperitoneal. Tujuan kami menyajikan kasus ini untuk menambah kemungkinan diagnosis massa retroperitoneal pada anak. Walaupun jarang, kami ingin memperluan pengetahuan kemungkinan fibrosarcoma infantil pada rongga tubuh

    Pola Interaksi Dan Kepatuhan Protokol Kesehatan Oleh Pedagang Di Pasar X Kota Semarang: Studi Kualitatif Eksploratif

    Get PDF
    Latar Belakang: Kasus COVID-19 di Indonesia terus meningkat yang awalnya banyak terjadi pada golongan ekonomi menengah keatas sekarang telah menyebar keseluruh lapisan masyarakat bahkan sampai ke pasar tradisional. Pasar merupakan salah satu tempat terjadinya interaksi sosial dan berpotensi menjadi tempat penularan. Berdasarkan data yang dari Indonesian Traditional Market Traders Association menunjukan bahwa pasar tradisional menjadi klaster baru dan provinsi Jawa Tengah menempati urutan ke empat.Tujuan: Penelitian ini bertujuan memberikan bukti-bukti baru tentang pola interaksi dan kepatuhan protokol kesehatan COVID-19 di klaster pasar tradisional.Metode: Jenis penelitian mengunakan kualitatif ekploratif melalui in-depth interview. Sampel yang digunakan sebanyak 28 orang (12 positif dan 16 negatif) yang direkrut menggunakan purposive sampling. Penelitian ini dilakukan pada bulan Juli-November 2020 pada pasar X di Kota Semarang. Analisis data menggunakan analisis isi.Hasil: 23 pedagang memiliki persepsi yang cukup tentang faktor resiko penularan COVID-19 di lingkungan masyarakat; 12 pedagang telah menjalani isolasi dan karantina mandiri; 21 pedagang belum patuh jaga jarak dan memakai masker, 15 responden tidak selalu mencuci tangan setelah berjualan.Kesimpulan: Mayoritas pedagang memiliki persepsi yang cukup memadai tentang faktor resiko penularan COVID-19 di lingkungan masyarakat. Sebagian besar pedagang belum patuh untuk menjaga jarak, mencuci tangan serta memakai masker dengan bena

    Perubahan Nyeri Haid (Dismonorhea) pada Pasien Paska Laparoskopi Adenomiomektomi

    Get PDF
    Latar Belakang: Kejadian adenomyosis akhir-akhir ini meningkat pada wanita yang belum menikah dan belum pernah hamil (nuliigravid).Pengobatan untuk adenomyosis ada wanita yang masih ingin mempertahankan fertilitasnya adalah penggunaan non steroid antiinflamasi, terapi hormone berupa Gonadotropin Releasing hormone (GnRH) agonist, danazol atau Pil kontrasepsi, tetapi efek dari penggobatan ini adalah sementara dan nyeri haid seringkali tidak berkurangTujuan Penelitian: Untuk mengetahui derajad nyeri dan kekambuhan kembali dismenore berat setelah tindakan laparoskopi adenomiomektomi pada pasien fokal adenomiosis yang tidak respon terhadap pengobatan medikamentosa.Metode Penelitian ini merupakan penelitian kohort retrospektif pada pasien dengan kriteria inklusi adenomiosos fokal dengan derajad VAS (Visual Analog Scale) dismenore 9/10 yang gagal terapi dengan obat hipoestrogen. Dilakukan pemantauan setelah tindakan laparoskopi adenomiomektomi dan pemberian GnRh analog setiap bulan selama 6 bulan dan kemudian di pantau setiap 3 bulan untuk derajad VAS untuk dismenore selama 24 bulan kemudian.Hasil: Dari 92 pasien (2012 – 2017) yang dilakukan laparoskopi adenomiomektomi, didapatkan 68,4 % terjadi penurunan VAS dismenore secara signifikan, 14,1 % terjadi kekambuhan kembali pada 12 bulan paska tindakan dan 1 % fluktuatif. Dengan rerata VAS dismenore antara 0.447 sampai 0.894 dalam rentang waktu 24 bulan paska tindakan. Didapatkan 13 pasien dengan kehamilan spontan dengan 21 % berakhir dengan abortus, 3 % melahirkan pervaginam dan hanya 1 % terjadi ruptura uteri pada trimester 2 kehamilanKesimpulan: Laparoskopi adenomiomektomi dapat menjadi terapi alternatif pada pasien adenomiosis dengan nilai VAS dismenore 9/10 yang gagal terapi hipoestrogen dan menginginkan fertilitas

    Efektivitas Pelatihan Komunikasi Interpersonal Terhadap Kepercayaan Diri dan Harga Diri Pada Remaja Panti Asuhan

    Get PDF
    Latar Belakang Remaja yang tinggal di panti asuhan memiliki karakteristik yang berbeda dengan remaja yang tinggal bersama orang tuanya. Mereka mengalami banyak kendala fisik dan psikologis yang harus dihadapi. Situasi panti asuhan pasti memiliki suasana dan lingkungan yang berbeda dan hal ini membutuhkan perhatian, karena jika terjadi hambatan komunikasi maka akan berakibat pada kesulitan dalam menyesuaikan diri.Tujuan Penelitian Dalam penelitian ini, peneliti memberikan pelatihan komunikasi interpersonal untuk melihat efektivitas pelatihan ini terhadap kepercayaan diri dan harga diriMetode Metode penelitian ini menggunakan metode quasi eksperimen one group pretesr posttest design.  Jumlah subyek dalam penelitian ini adalah 18 orang siswa SMK di Panti Asuhan X. Hipotesis penerlitian ini ada dua yaitu 1) ada pengaruh pelatihan komunikasi interpersonal terhadap kepercayaan diri dan 2) ada pengaruh pelatihan komunikasi interpersonal terhadap harga diri. Untuk menguji hipotesis dilakukan uji analisis Wilcoxson Signed Rank Test.Hasil Hasil penelitian menunjukkan ada pengaruh pelatihan komunikasi interpersonal yang signifikan terhadap kepercayaan diri yang berarti pelatihan dari pelatihan ini terbukti efektif menngkatkan kepercayaan diri. Hasil jug amenunjukkan ada Pengaruh pelatihan komunikasi interpersonal yang signifikan terhadap harga diri. Artinya, pelatihan komunikasi interpersonal ini juga terbukti efektif meningkatkan harga diri. Penelitian ini juga melakukan evalasi pelatihan dan follow up action plan yang akan dilaporakan dalam diskusi hasil penelitian. Kesimpulan Berdasarkan hasil analisis yang telah dilakukan maka dapat disimpulkan bahwa pelatihan komunikasi interpersonal berpengaruh meningkatkan harga diri dan kepercayaan diri. Pelatihan komunikasi interpersonal ini terbukti efektif untuk menigkatkan kepercayaan diri dan harga diri pada remaja panti asuhan

    Analisis Capaian SPM KIA-KB di Puskesmas Bengkayang, Ledo dan Jagoi Babang: Studi Baseline

    Get PDF
    Latar Belakang: Puskesmas sebagai fasilitas pelayanan kesehatan tingkat pertama akan menjadi unit terdepan dalam upaya pencapaian target-target SPM. Tercapainya target SPM akan berkontribusi besar pada peningkatan derajat kesehatan ibu dan anak serta membantu menurunkan AKI dan AKB.Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis performance outcome layanan kesehatan ibu dan anak berbasis pada indikator SPM serta identifikasi faktor layanan tenaga kesehatan dan sosial demografi yang mempengaruhi pencapaian SPM di Kabupaten Bengkayang.Metode: Penelitian ini menggunakan studi deskriptif dengan dua pendekatan yaitu eksplorasi cross sectional dan analisis situasi berbasis tinjauan di level manajemen kesehatan dan unit layanan kesehatan di daerah. Penelitian ini dilakukan sejak Agustus – Oktober 2020. Penelitian ini dilakukan di tiga Puskesmas di Kabupaten Bengkayang. Teknik sampling menggunakan purpose sampling dengan jumlah responden 10 orang.Hasil: Kinerja SPM KIA dan KB tahun  2019  di 3 Puskesmas masih fluktuasi. Cakupan K4 di puskesmas Ledo belum mencapai target. Cakupan persalinan yang ditolong oleh tenaga kesehatan di fasilitas kesehatan di Puskesmas Bengkayang, Ledo dan Jagoi Babang belum mencapai target nasional. Cakupan target KN1 dan imunisasi dasar di Puskesmas Ledo dan Jagoi Babang belum mencapai target nasional. Cakupan layanan KB di Puskesmas Jagoi Babang belum mencapai  target yang ditetapkan dan data KB di Puskesmas Ledo tidak lengkap.Kesimpulan: Kinerja SPM perlu ditingkatkan dengan menggalakkan promosi dan kemitraan dengan masyarakat, sehingga semua persalinan dilakukan di fasilitas pelayanan kesehatan dengan ditolong oleh tenaga kesehatan terlatih. Puskesmas juga perlu update proses pencatatan dan pelaporan terkait dengan indikator layanan keluarga berencana

    Pengaruh Kondisi Ekstraksi Terhadap Aktivitas Antibakteri Caulerpa lentilifera terhadap Human Pathogenic Bacteria secara In-vitro

    Get PDF
    Latar belakang: Caulerpa lentilifera atau dikenal juga sebagai anggur laut merupakan jenis rumput laut yang tersebar luas di Indonesia (nama lokal: Lato) namun, studi aktivitas antibakteri bahan pangan tersebut masih kurang diteliti.Tujuan penelitian: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh waktu ekstraksi (1, 2, 3 hari) dan rasio sampel terhadap pelarut (1: 5, 1:10, 1:15) terhadap aktivitas antibakteri ekstrak C. lentilifera kering. Selain itu, penelitian ini juga bertujuan untuk mengetahui total kandungan fenolik dan korelasinya terhadap aktivitas antibakteriMetode: Penelitian ini menggunakan metode agar-disk diffusion untuk mengetahui aktivitas antibakteri secara in-vitro yang kemudian dilanjutkan dengan uji minimum inhibitory concentration (MIC) dan uji minimum bactericidal concentration (MBC). Metode Folin-Ciocalteu digunakan untuk mengetahui total kandungan fenolik.Hasil: Uji antibakteri menunjukkan aktivitas tertinggi, baik melawan bakteri Gram negatif maupun Gram positif (Bacillus cereus, Escherichia coli, Salmonella thypimurium dan Staphylococcus aureus) ketika sampel dimaserasi selama 72 jam dengan rasio sampel terhadap pelarut 1:15. Nilai MIC berkisar 1,5 - 6 mg/mL dengan rasio MBC : MIC kurang dari 4 yang merepresentasikan kemampuan C. lentilifera sebagai inhibitor kuat dan agen bakterisidal. Hasil pengamatan juga menunjukkan adanya korelasi yang sangat kuat (koefisien korelasi = 0,594) dan signifikan (Sig. = 0,001) antara kandungan total fenolik dengan aktivitas antibakteri.Kesimpulan: Penelitian ini memberikan bukti bahwa Caulerpa lentilifera memiliki potensi yang menjanjikan sebagai agen antibakteri alami melawan bakteri patogen penyebab penyakit pada manusia dimana, salah satu komponen bioaktifnya adalah senyawa fenoli

    6

    full texts

    6

    metadata records
    Updated in last 30 days.
    VITASPHERE
    Access Repository Dashboard
    Do you manage Open Research Online? Become a CORE Member to access insider analytics, issue reports and manage access to outputs from your repository in the CORE Repository Dashboard! 👇