JURNAL LPPM BIDANG SAINS DAN TEKNOLOGI
Not a member yet
    123 research outputs found

    Analisis Air Hasil Desalinasi Menggunakan Metode Distolasi Konvektif Dipaksakan

    No full text
    Desalinasi merupakan cara untuk mengatasi kelangkaan air di Indonesia yang merupakan proses produksi air bersih dengan menghilangkan zat-zat terlarut dalam air. Telah dilakukan penelitian untuk menghasilkan air bersih, melalui proses distilasi konvektif dipaksakan dengan bahan baku air laut sebanyak 5 liter dan 10 liter. Variabel yang ditinjau adalah kecepatan udara, volume air laut, debit air yang diperoleh, dan water yield. Hasil menunjukkan bahwa dengan variasi kecepatan udara 0,8 m/s, 1,2 m/s, dan 1,6 m/s untuk volume air laut sebesar 5 liter dan 10 liter, semakin tinggi kecepatan udara semakin besar debit air yang dihasilkan. Laju water yield untuk air laut 5 liter dan 10 liter juga nampak konstan dengan waktu distribusi air laut untuk 10 liter lebih lama dibandingkan dengan 5 liter air laut. Hasil uji kualitas air hasil distilasi menurut Permenkes RI No. 32 Tahun 2017  menyatakan memenuhi standar kecuali uji Escherichia coli

    Pengelompokan Kecamatan Berdasarkan Produksi Hortikultura Menggunakan Analisi Klaster Hierarki di Kabupaten Toraja Utara

    Get PDF
    Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hasil pengelompokan kecamatan berdasarkan potensi produksi hortikultura di kabupaten Toraja Utara menggunakan analisis klaster hierarki metode complete linkage dan untuk mengetahui karakteristik setiap kelompok klaster yang terbentuk. Analisis klaster yaitu analisis yang mengelompokkan elemen yang mirip sebagai objek penelitian menjadi klaster yang berbeda dan klaster saling meniadakan (mutually exclusive). Analisis klaster terbagi atas dua metode yaitu hierarki dan non hierarki. Pada penelitian ini digunakan metode hierarki yaitu complete linkage.  Metode complete linkage adalah proses clustering yang didasarkan pada jarak terjauh antar objeknya, kemudian diterapkan dalam pengelompokan kecamatan di kabupaten Toraja Utara berdasarkan produksi hortikultura dan menggunakan jarak Manhattan. Hasil pengelompokan dari penelitian ini ada 5 klaster, klaster 1 terdiri dari 7 kecamatan, klaster 2 terdiri dari 1 kecamatan, klaster 3 terdiri dari 2 kecamatan, klaster 4 terdiri dari 10 kecamatan dan klaster 5 terdiri dari 1 kecamatan dan pada klaster 1 pada produksi tomat dan buncis adalah nilai rata-rata tertinggi di antara variabel tiap klaster dan untuk produksi labu siam adalah nilai rata-rata tertinggi pada klaster 1, klaster 2 pada produksi labu siam adalah nilai rata-rata tertinggi pada klaster 2, klaster 3 pada produksi cabai rawit dan kacang Panjang adalah nilai rata-rata tertinggi di antara variabel tiap klaster dan untuk produksi labu siam merupakan nilai rata-rata tertinggi pada klaster 3, klaster 4 pada produksi terung adalah nilai rata-rata tertinggi di antara variabel tiap klaster dan untuk produksi cabai besar adalah nilai rata-rata tertinggi antar variabel dan klaster dan untuk klaster 5 pada produksi bayam dan bawang daun adalah nilai rata-rata tertinggi di antara variabel tiap klaster dan untuk produksi cabai rawit merupakan adalah nilai rata-rata tertinggi pada klaster 5.Kata kunci: sektor pertanian; analisis gerombol; squared euclidean Kata kunci: Klaster, hierarki, complete linkag

    Studi Komposisi Bahan Bakar Campuran Etanol Berair, Bensin(RON 90) dan Butanol Emulsi Stabil pada Suhu Rendah

    Get PDF
    Tujuan penelitian adalah: Untuk menentukan komposisi bahan bakar campuran Etanol berair, Bensin (RON 90) dan Butanol, Emulsi stabill dan untuk menganalisis komposisi bensin, etanol dan butanol pada keadaan satu fasa pada suhu rendah. Alat dan bahan yang digunakan yaitu gelas ukur dengan ukuran 100 ml dan 500 ml sebagai wadah untuk pencampuran, pipet tetes digunakan memindahkan larutan dari suatu wadah ke wadah yang lain. Dan bahan yang digunakan yaitu Etanol, Air, Bensin (RON 90) dan Butanol. Penelitian komposisi bahan bakar campuran etanol, bensin (RON 90) dan butanol, awalnya dilakukan pengenceran etanol 96% menjadi 70%, 75%, 80%, 85% dan 90%. Berdasarkan penelitian ini komposisi yang diperoleh dari kosentrasi etanol 70%-90% dengan suhu -15,00 sampai 30,40Β°C diperoleh : bensin sebanyak 54,74% – 59,09%, etanol sebanyak 29,47% – 31,82%, dan butanol 15,79% – 9,09%. Dapat diintrepretasikan bahwa komposisi bahan bakar campuran, etanol berair, bensin (RON 90) dan butanol berhasil dibuat dengan suhu -15,00 sampai 30,40Β°C

    Pengelompokan Kecamatan Berdasarkan Produksi Hortikultura di Kabupaten Toraja Utara Menggunakan Analisis Komponen Utama dan Analisis Gerombol.

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan untuk mengelompokkan kecamatan-kecamatan berdasarkan produksi hortikultura di Kabupaten Toraja Utara menggunakan analisis komponen utama dan analisis gerombol, serta mengetahui variabel penelitian apa saja yang mempengaruhi dimensi komponen utama pembentuk gerombol.  Data yang digunakan dalam penelitian ini merupakan data sekunder tahun 2019 yaitu data produksi hortikultura yang diperoleh dari publikasi Badan Pusat Statistik Kabupaten Toraja Utara. Analisis yang digunakan adalah Analisis Komponen Utama dan Analisis Gerombol dengan metode k-means. Hasil Analisis Komponen Utama yaitu  dan  yang mewakili 65,8% variabilitasnya dan terbentuk 2 kelompok dengan menggunakan Analisis Gerombol. Gerombol pertama memuat 9 Kecamatan dan gerombol kedua memuat 12 Kecamatan.  dipengaruhi oleh labu siam, buncis, tomat, kangkung, dan petsai.  dipengaruhi oleh bawang daun dan tomat.   Kata kunci : Analisis Komponen Utama, Analisis Gerombol, K-Mean

    Analisis dan Prediksi Komposisi Bahan Bakar Campuran Emulsi Stabil Bensin (RON 90)-Butanol-Air Pada Suhu Rendah

    Get PDF
    Telah dilakukan penelitian untuk menentukan dan memprediksi komposisi bahan bakar campuran emulsi stabil butanol, bensin (RON 90), dan air pada suhu rendah. Emulsi dilakukan dalam labu ukur dengan ukuran 100 mL dengan bensin yang digunakan sebanyak 7 mL kemudian ditambahkan butanol sedikit demi sedikit. Untuk mendapatkan emulsi di bawah suhu ruangan dilakukan dengan bantuan freezer dan untuk memprediksi komposisi pada suhu tertentu yang tidak terukur saat pengukuran langsung digunakan metode regresi linear. Hasil dari penelitian ini diperoleh komposisi bensin-butanol-air dengan menggunakan butanol konsentrasi 99,5% pada suhu paling rendah adalah 88,6076-11,3354%-0,0570% dengan suhu 0Β°C. Dari hasil eksperimen didaatkan semakin rendah konsentrasi dari butanol yang digunakan maka semakin banyak butanol yang diperlukan untuk membentuk emulsi stabil dalam campuran. Dari perhitungan dengan metode regresi linear ditunjukkan bahwa suhu mempengaruhi jumlah butanol yang ditambahkan ke dalam campuran dan model regresi linear yang didapatkan tergolong kuat untuk digunakan sebagai model prediksi volume butanol

    Pemetaan Bawah Permukaan Melalui Pemodelan 3D Data Geolistrik Resistivitas Daerah Pra TPA Ilo-Ilo

    Get PDF
    Telah dilakukan penelitian untuk memvisualisasikan dan memperkirakan kondisi bawah permukaan di daerah lahan pembangunan TPA kawasan Ilo-Ilo Kecamatan Wori Kabupaten Minahasa Utara. Data sekunder resistivitas hasil pengukuran metode geolistrik konfigurasi Wenner-Alpha yang sudah diinversi menggunakan software Res2dinv dimasukkan pada software voxler yang menghasilkan bentuk visual kondisi bawah permukaan didaerah lahan pembangunan TPA kawasan Ilo-Ilo dalam bentuk 3 dimensi.  Diperoleh hasil bahwa dalam pemodelan secara 3 dimensi teridentifikasi keberadaan tiga potensi akuifer dengan nilai resistivitas ≀15 Ωm. Keberadaan akuifer pertama dan akuifer kedua berada pada kedalaman 10 hingga 65 meter dan akuifer ketiga terletak pada kedalaman 10-30 meter, dengan jumlah volume total ketiga akuifer sebesar 156.013,8mΒ³

    Tingkat Kemiripan Kesejahteraan Desa Di Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan Menggunakan Analisis Komponen Utama

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui desa yang mempunyai kemiripan berdasarkan variabel yangada dengan menggunakan Plot Multivariate dan untuk mengetahui variabel yang mempengaruhi tingkatkemiripan kesejahteraan dengan menggunakan metode Analisis Komponen Utama (AKU) dan Analisisfaktor. Hasil yang didapatkan adalah 3 komponen utama dengan nilai komulatif 74% dan variabel yangmempengaruhi tingkat kemiripan kesejahteraan adalah adalah banyaknya perternak kambing (????2),banyaknya Peternak Sapi (????3), banyaknya toko (????4), banyaknya warung (????5) dan banyaknya bengkelBengkel Roda 2 (????6) pada ????????1, variabel ????2 dan ????3 juga merupakan faktor penyusun ????????2 tetapi nilaikorelasinya negative sehingga sebaliknya dua variabel ini tidak mempengaruhi kesejahteraan danvariabel jumlah kios pertanian (????1) pada ????????3

    Optimasi Produksi Bioetanol pada Fermentasi Hidrolisat Ampas Sagu (Metroxylon sp.) Berdasarkan Rancangan Percobaan Box-Behnken Design (BBD)

    Get PDF
    Produksi bioetanol dari fermentasi hidrolisat ampas sagu telah dioptimasi berdasarkan kombinasi variabel jumlah ragi, waktu fermentasi dan derajat keasaman (pH) sampel melalui rancangan percobaan Box-Behnken Design (BBD). Penelitian ini bertujuan untuk menentukan kondisi optimum produksi bioetanol dari ampas sagu dengan rancangan Box-Behnken Design (BBD) terhadap variabel jumlah ragi, waktu fermentasi dan pH hidrolisat ampas sagu. Hasil kombinasi dari tiga variabel bebas secara acak oleh program Box-Behnken Design (BBD) adalah 17 set percobaan. Larutan asam sulfat 3,5% digunakan untuk memproduksi hidrolisat ampas sagu yang memiliki pH 1,1 dan larutan NaOH 80% digunakan untuk mengatur pH hidrolisat sebesar 4, 5 dan 6 sebelum difermentasi dengan ragi (Saccharomyces cerevisiae) sebanyak 3 g, 4 g dan 5 g selama 5, 6, dan 7 hari. Hasil fermentasi (bioetanol) dimurnikan dengan metode destilasi dan jumlah kadarnya dihitung dengan prosedur perhitungan rendemen. Data hasil penelitian menunjukkan bahwa setiap set variabel percobaan (jumlah ragi, waktu fermentasi, dan pH) menghasilkan tren peningkatan kadar bioetanol yang kurvatif maksimal. Kadar bioetanol terbesar adalah 5,28% ketika jumlah ragi, waktu fermentasi dan pH hidrolisat berturut-turut sebesar 4 g, 5 hari dan 6.   Kata Kunci: bioetanol; Box-Behnken Design (BBD); fermentasi; hidrolisat ampas sagu

    Tingkat Kemiripan Kesejahteraan Kecamatan Berdasarkan Indikator Sosial Ekonomi Menggunakan Analisis Komponen Utama Di Kabupaten Minahasa Utara, Provinsi Sulawesi Utara

    Get PDF
    Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi tingkat kemiripan kesejahteraan kecamatan berdasarkan indikator sosial ekonomi di Kabupaten Minahasa Utara Provinsi Sulawesi Utara. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif yang menggunakan metode  analisis komponen utama. Subjek penelitian ini adalah 10 kecamatan di Kabupaten Minahasa Utara. Hasil penelitian menunjukan bahwa didapat 3 komponen utama yaitu  yang mewakili 79,3% variabilitasnya

    Analisis In-silico Sedoheptulose-1,7-Bisfosfatase (SBPase) Mikroalga

    Get PDF
    Proses fotosintesis membutuhkan keterlibatan enzim dalam berbagai reaksi yang terjadi. Enzim sedoheptulose-1,7-bisfosfatase (SBPase) berperan kunci dalam semua organisme fotosintesik, termasuk mikroalga. Penelitian ini bertujuan untuk melakukan studi in-silico terhadap SBPase mikroalga. Studi in-silico dilakukan dengan melakukan pemodelan homologi terhadap struktur SBPase menggunakan berbagai piranti lunak serta berdsarkan database protein dalam GenBank. Hasil penelusuran menunjukkan bahwa SBPase mikroalga telah diisolasi dari 3 spesies mikroalga, yaitu Chlamydomonas reinhardtii, Ostreococcus taurii, dan Micromonas sp. RC 299. Terhadap ketiga SBPase mikroalga yang ditemukan, dilakukan analisis fisikakimiawi serta prediksi struktur. Analisis terhadap ketiga SBPase mikroalga menunjukkan bahwa ketiganya bersifat hidrofobik, dengan komposisi residu asam amino non-polar lebih banyak dibandingkan residu asam amino polar. Selain itu, prediksi struktur ketiga SBPase menunjukkan kemiripan dengan struktur SBPase Toxoplasma gondii (PDB ID 4IR8). Studi in-silico ini merupakan langkah awal riset molekuler dan studi fungsi fisiologis aktif SBPase dalam mikroalga

    120

    full texts

    123

    metadata records
    Updated in lastΒ 30Β days.
    JURNAL LPPM BIDANG SAINS DAN TEKNOLOGI
    Access Repository Dashboard
    Do you manage Open Research Online? Become a CORE Member to access insider analytics, issue reports and manage access to outputs from your repository in the CORE Repository Dashboard! πŸ‘‡