40790 research outputs found
Sort by
Aplikasi Pendataan Madrasah di Bagian Pendidikan Madrasah Studi Kasus: Kantor Kementrian Agama Kab. Madiun
Pada Kantor Kementrian Agama Kab. Madiun bagian Pendidikan Madrasah proses pendataan madrasah masih dilakukan secara manual sehingga menyulitkan admin karena prosesnya yang lama dan sulit. Apabila ada perubahan data atau kesalahan admin akan memberi peringatan pada sekolah. Sedangkan dalam proses pengerjaannya harus dilakukan secara cepat agar selesai tepat waktu dan tidak ada kesalahan. Dengan permasalahan tersebut maka penulis mencoba membuat “Aplikasi Pendataan Madrasah” dengan tujuan mempermudah sekolah dan admin dalam proses pendataan. Selain itu agar seluruh informasi mengenai
data sarana prasarana dapat dilengkapi dan diisi dengan mudah oleh sekolah.
Metodologi yang digunakan penulis meliputi wawancara, observasi dan penelitian kepustakaan untuk memperoleh data-data yang berkaitan dengan masalah yang penulis hadapi. Penulis merancang dan membuat sistem dengan penggambaran pemodelan sistem yaitu menggunakan metode terstruktur berupa
diagram konteks (Context Diagram), DFD (Data Flow Diagram), ERD (Entity Relationsship Diagram), CDM (Conceptual Data Diagram) dan PDM (Physical Data Model). Dalam proses pembuatan aplikasi penulis menggunakan bahasa pemograman web phpMySQL.
Dengan Aplikasi pendataan madrasah kemampuan pengolahan data menjadi meningkat. Pengolahan yang dimaksud meliputi kelengkapan data, kerincian data, keamanan data, keberhasilan data, dan cara-cara pemasukan dan pengambilan data. Selain itu aplikasi dapat mempermudah sekolah dan admin dalam melakukan aktivitas dan kinerjanya, karena dengan adanya sebuah aplikasi waktu yang diperlukan untuk menangani sebuah pekerjaan menjadi lebih efisien dan mudah dalam memperoleh informasi-informasi oleh pihak-pihak yang membutuhkan
Translating Tourism Promotional Video Script and Power of Attorney in Translexi
The objectives of this final report are to describe (1) the activities carried out during the internship in Translexi from February 6 to March 8, 2019; (2) the various kinds of text that were translated during the internship; (3) the process of translating tourism promotional video script and Power of Attorney, (4) the problems occurred when translating all the texts and the solution to overcome them.
There were several activities carried out during the internship. The main activity was translating texts. The texts that I translated were technical text, magazine articles, corporate training document (narrative), popular medical article, news article, food recipe, tourism promotional video script, Power of Attorney, business cooperation agreement, purchase agreement, travel blog article, and executive summary. The additional activities were attending routine briefing, attending presentations carried out by the staff of Translexi, transcribing audio about Kampung Siaga Bencana and film entitled TAUFIQ: Lelaki yang Menantang Badai, typing Deed of Grant of Shares to be used as translation memory, attending proofreading session of subtitle of the film entitled TAUFIQ: Lelaki yang Menantang Badai, and observing the process of translating by using CAT tools. There were three steps of the process of translating text, namely analysis, transfer, and restructuring. Some problems were occurred when translating the texts given by the mentor. The problems could be handled with some solutions
APLIKASI ZAT WARNA ALAMI DARI PELEPAH PISANG RAJA, PISANG KEPOK DAN PISANG KULIT TIPIS PADA KAIN BATIK
Batik merupakan salah satu kesenian Indonesia yang telah dikenal oleh masyarakat dunia. Perkembangan penggunaan pewarna alami sebagai pewarna kain batik semakin meningkat. Jenis tumbuhan yang penulis gunakan sebagai penghasil zat warna alami yaitu pelepah pisang jenis pisang raja, pisang kulit tipis, dan pisang kepok. Tugas akhir ini dibuat untuk mengetahui teknik pengaplikasian zat warna alami pada kain batik, serta mengetahui ketahanan luntur terhadap cucian, gosokan dan penodaan, ketuaan warna pada kain dengan fiksator tawas (Al2(SO4)3), tunjung (FeSO4) dan kapur (CaO).
Proses pembuatan zat warna alami yaitu bahan pelepah pisang dipotong menjadi ukuran kecil-kecil. Bahan dikeringkan dibawah sinar matahari selama 1 hari. Potongan pelepah pisang tersebut ditimbang seberat 1 kg dan dimasukkan ke dalam alat ekstraktor-evaporator. Tambahkan air dengan perbandingan 1:5. Proses berlangsung ekstraksi optimal dilakukan selama 1 jam pada suhu 100ºC dilanjutkan dengan proses evaporasi selama ±45 menit.
Zat warna alami dari ketiga jenis pelepah pisang diaplikasikan pada kain dengan jumlah pencelupan 10 kali. Setelah itu dilakukan fiksasi warna pada kain dengan beberapa fiksator. Kain mori primissima yang telah difiksasi kemudian diuji ketahanan luntur warnanya terhadap cucian, penodaan, dan gosokan, serta dilakukan uji ketuaan warna kain.
Kain yang mempunyai ketahanan luntur optimal terhadap pencucian dengan Gray Scale adalah kain dengan fiksator tawas (Al2(SO4)3) dan kapur (CaO) dalam zat warna ketiga jenis pelepah pisang dengan nilai 4-5 (Baik). Kain yang memiliki tahan luntur warna terhadap pencucian (Staining Scale) optimal pada zat warna ketiga jenis pelepah adalah kain dengan fiksator tawas (Al2(SO4)3) dan kapur (CaO) dengan nilai 5 (Baik Sekali). Kain yang memiliki ketahanan terhadap gosokan kering dan basah dengan zat warna ketiga jenis pelepah pisang mendapatkan hasil yang baik adalah kain dengan fiksator tawas (Al2(SO4)3) dan kapur (CaO) pada pencelupan ke- ke-10 dengan nilai 4-5 (Baik).
Analisa pengujian ketuaan warna kain yang memiliki nilai reflektansi (R%) paling kecil yaitu kain dengan zat warna pelepah pisang raja pada pencelupan ke-10 dan difiksasi menggunakan fiksator tunjung dengan nilai reflektansi (R%) sebesar 25,69, sedangkan kain yang memiliki nilai reflektansi (R%) paling besar yaitu kain yang dicelup dengan zat warna pelepah pisang raja pada pencelupan ke-10 dan difiksasi menggunakan fiksator kapur (CaO) dengan nilai R% sebesar 74,29.
Biaya Investasi yang dibutuhkan untuk memproduksi kain batik sebesar Rp. 359.364.000,00, depresiasi alat sebesar Rp. 10.784,72/hari dengan harga jual produk sebesar Rp. 250.000,00/kain, maka didapatkan keuntungan penjualan kain batik sebesar Rp. 2.029.123,00/hari, dengan produksi kain batik 10 kain/hari dan BEP sebesar 21,78 %
Translating Technical Texts, Non-Technical Texts, and Legal Texts at Translation Agency, Translexi
The objectives of this internship report were to describe (1) the activities done during internship in Translexi from 6 February to 8 March 2019, (2) the texts that were translated during the internship, (3) the process in translating, and (4) the problems occurred during translating and the solution.
The main activity during internship was translating texts of which steps were analyzing, transferring, and restructuring. The additional activities were attending presentations, briefings, and a subtitle proofreading session, observing a translation process using a Computer Aided Translation tool, and transcribing. The problems occurred during translating consisted of technical and non-technical problems. The nontechnical problems were finding the right equivalences, making natural sentences, and converting currency to the target culture. The solution for the first problem was by doing many researches. The solution for the second problem was by re-reading the translation and studying more. Last, the solution for the third problem was by noticing the kind of the text
PERLINDUNGAN HUKUM KREDITUR DALAM PERJANJIAN JAMINAN FIDUSIA (STUDI PUTUSAN PENGADILAN NEGERI WATES NOMOR: 109/PID.SUS/2014/PN.WAT)
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perlindungan hukum bagi kreditur dalam perjanjian jaminan fidusia jika objek jaminan fidusia dialihkan tanpa sepengetahuan dari kreditur dan saat akan dieksekusi objek jaminan fidusia dikuasai oleh pihak ketiga.
Penelitian ini merupakan sebuah penelitian hukum normatif yang bersifat preskriptif. Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan perundang-undangan (statute approach) dan pendekatan kasus (case approach). Bahan hukum yang digunakan dalam penelitian ini adalah bahan hukum primer dan bahan hukum sekunder dengan menggunakan teknik pengumpulan data studi kepustakaan. Dalam teknik analisis bahan hukum, menggunakan silogisme deduksi.
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan disimpulkan bahwa, pertama perlindungan hukum yang diberikan kepada kreditur yaitu perlindungan preventif yang berupa adanya kewajiban kreditur untuk mendaftarkan objek jaminan fidusia seperti yang tercantum dalam Pasal 11 UUJF agar dapat memiliki hak preferent dan debitur tidak dapat memfidusiakan ulang objek jaminan tersebut dan perlindungan represif berupa adanya sanksi pidana seperti dalam Pasal 36 UUJF dan dengan adanya sertifikat fidusia kreditur memiliki titel eksekutorial. Kedua, peralihan objek jaminan yang dikuasai oleh pihak ketiga adalah dengan melalui putusan pengadilan yang bersifat condemnatoir, dan putusan tersebut berlaku kepada pihak ketiga yang tidak digugat, sehingga putusan ini memiliki kekuatan eksekusi terhadap orang lain yang sedang menguasai objek perkara (pihak ketiga) dan nantinya eksekusi seperti penyerahan dapat dilaksanakan (dipaksakan) kepada pihak ketiga meskipun tidak ikut digugat.
Kata Kunci: Perlindungan Hukum; Jaminan Fidusia; Eksekus
EVALUASI KINERJA SIMPANG TIGA TAK BERSINYAL JALAN SLAMET RIYADI - JALAN WIMBOHARSONO, KELURAHAN PABELAN, KECAMATAN KARTASURA, KABUPATEN SUKOHARJO, PROVINSI JAWA TENGAH
Simpang Tiga Tak Bersinyal Jalan Slamet Riyadi – Jalan Wimboharsono, Kelurahan Pabelan, Kecamatan Kartasura, Kabupaten Sukoharjo, Provinsi Jawa Tengah merupakan kawasan komersial dan terdapat adanya sarana publik berupa sekolah yaitu komplek perguruan Muhammadiyah cabang Kartasura yang lokasinya tepat di persimpangan menyebabkan keluar masuk kendaraan dari sekolah cukup banyak yang tentunya akan menambah kepadatan kendaraan. Untuk meningkatkan kinerja Simpang Tiga Tak Bersinyal Jalan Slamet Riyadi – Jalan Wimboharsono, Kelurahan Pabelan, Kecamatan Kartasura, Kabupaten Sukoharjo, Provinsi Jawa Tengah maka diperlukan analisis simpang yang meliputi kapasitas simpang, tingkat derajat kejenuhan (DS), tundaan simpang, panjang antrian.
Cara penelitian yang dilakukan adalah dengan melakukan survei di lapangan untuk mendapatkan data primer di lapangan dan mengumpulkan data sekunder dari beberapa instansi yang kemudian diolah dengan acuan MKJI 1997. Survei
tersebut digunakan untuk mengetahui tingkat kinerja jalan pada simpang tersebut
menurut MKJI 1997.
Dari hasil perhitungan kinerja simpang tersebut pada kondisi eksisting memiliki
DS = 0,93 (jam puncak pagi), DS = 0,89 (jam puncak siang), dan DS = 0,90 (jam
puncak sore); Peluang Antrian = 67,98 – 34,46 % dan Tundaan = 16,2 det/smp.
Dari hasil perhitungan pada kondisi eksisting, DS yang paling besar adalah pada
saat jam puncak pagi, maka perbaikan yang dilakukan menggunakan data arus
pada jam puncak pagi. Perbaikan yang dilakukan yaitu dengan pemasangan
Traffic Light dengan sinyal 3 fase dengan waktu siklus 90 detik. Kinerja simpang
setelah didesain ulang, menghasilkan DS pendekat Utara, Barat dan Timur yaitu
0,83 pendekat Selatan yaitu 0,28; Panjang antrian = 131,4 m dan Tundaan = 43,35
det/smp. Biaya untuk pemasangan traffic light sebesar Rp 292.207.000 dengan
waktu pelaksanaan selama 19 hari.
Kata kunci : Evaluasi, Kinerja, Traffic light
SISTEM INFORMASI PASAR DI PASAR PATHUK DINAS PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN KOTA YOGYAKARTA
Pada saat ini proses melihat lokasi pedagang yang ada di pasar PATHUK masih
berlangsung secara manual dengan melihat pada buku. Hal ini tercermin dari ketidak
cermatan melihat suatu data pedagang, termasuk salah pencatatan saat memasukan data,
informasi penyediaan data tidak valid termasuk dalam mencari dan mengatur data-data
tersebut.
Metode yang digunakan dalam aplikasi ini dengan memanfaatkan web sebagai media
untuk mengakses dan bahsa pemrograman menggunakan Apache Xampp sebagai Web server
dan MySQL sebagai media penampung database.
Telah dibuat sistem informasi pasar yang dapat menampilkan data pedagang yang
meliputi gambar denah pedagang, nama pedagang, lokasi pedagang, tipe lahan pedagang,
jenis dagangan
SISTEM INFORMASI PENGARSIPAN SURAT MASUK DAN SURAT KELUAR DI DINAS PARIWISATA, PEMUDA DAN OLAHRAGA KABUPAYEN MADIUN
Dinas Pariwisata, Pemuda Dan Olahraga merupakan instansi pemerintah di Kabupaten Madiun.. Pada saat ini proses pengarsipan surat masih menggunakan pengolahan dokumen yang masih bersifat manual, sehingga pengolahan data dan proses pengarsipan surat masuk dan surat keluar masih belum memadai, karena dapat menurunkan keefisiensan dan keefektifan kerja. Sehingga berdampak pada proses pengisian data arsip surat masih lama karena dilakukan dengan proses manual. Oleh karena itu, diperlukan suatu perubahan dengan proses komputerisasi yang berbasis database untuk memperbaiki segala kekurangan yang ada pada proses manual.
Proses komputerisasi di instansi ini menjadi sangat penting untuk mempercepat proses pengolahan data, menghasilkan informasi yang akurat. Hasil penelitian ini adalah terciptannya sistem pengarsipan surat masuk dan surat keluar pada Dinas Pariwisata, Pemuda Dan Olahraga Kabupaten Madiun yang telah dibuat dapat mengubah sistem kerja yang semula masih manual menjadi terkomputerisasi dan terintegrasi satu dengan lainnya sehingga untuk melakukan pengarsipan surat dapat langsung dilakukan secara terkomputerisasi.
Kata kunci : Sistem Informasi, Pengarsipan Surat Masuk Dan Surat Keluar di Dinas Pariwisata, Pemuda Dan Olahraga Kabupaten Madiun
SISTEM INFORMASI LAYANAN ORANG TUA WALI MURID BERBASIS SMS GATEAWAY STUDI KASUS : SDN MEJAYAN 01
Seringnya kejadian keterlambatan dalam menjemput, mengantar ataupun memperoleh informasi sekitar jadwal dan pengumuman dari pihak sekolah untuk walimurid menjadikan penulis mencoba menerapkan “Sistem Informasi Layanan Orang Tua Wali Murid Berbasis Sms Gateaway” untuk mengurangi kejadian atau setidaknya sedikit membantu walimurid dalam menerima informasi dari sekolah yang sering lupa disampaikan oleh anak ke orang tua masing masing.
Metodologi yang digunakan penulis meliputi wawancara, observasi dan penelitian langsung ke murid beserta walinya untuk memperoleh data-data yang berkaitan dengan masalah yang penulis hadapi. Penulis merancang sistem dengan menggunakan bantuan XAMPP untuk membangun sebuah server dimana dalam server tersebut terdapat kumpulan nomor telephone yang nantinya akan diberi informasi yang meliputi jadwal ataupun pengumuman dari pihak SDN Mejayan 01 secara otomatis melalui layanan sms.
Melalui aplikasi ini diharapkan tingkat kepedulian wali murid terhadap siswa jauh lebih meningkat dibanding sebelumnya, dan nantinya besar harapan kasus keterlambatan wali murid dalam menjemput atau mengantar menjadi berkurang
KUALITAS SPERMATOZOA CAUDA EPIDIDIMIS KAMBING KACANG PADA BERBAGAI LEVEL LAKTOSA DALAM PENGENCER TRIS KUNING TELUR YANG DIPRESERVASI PADA SUHU 3-5°C
Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui efektivitas penambahan laktosa dalam pengencer Tris kuning telur terhadap kualitas spermatozoa epididimis yang dipreservasi pada suhu 3-5˚C. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Maret s/d September 2017 di Laboratorium Produksi Ternak, Program Studi Peternakan, Fakultas Pertanian, Universitas Sebelas Maret, Surakarta. Sebanyak 15 buah cauda epididimis kambing Kacang digunakan sebagai sumber materi penelitian. Spermatozoa epididimis dikoleksi dengan metode kombinasi penyayatan, pembilasan dan penekanan cauda epididimis dengan larutan NaCl fisiologis (0,9% NaCl). Spermatozoa epididimis hasil koleksi dibagi kedalam empat falcon tube dan masing-masing diencerkan pengencer Tris kuning telur + 0 mM laktosa, pengencer Tris kuning telur + 15 mM laktosa, pengencer Tris kuning telur + 30 mM dan pengencer Tris kuning telur + 45 mM laktosa. Spermatozoa yang telah diencerkan kemudian disimpan dalam lemari es pada suhu 3-5˚C selama 72 jam. Kualitas spermatozoa epididimis yang dievaluasi meliputi persentase motilitas (% MOT), persentase spermatozoa hidup (% H), persentase abormalitas (% ABNO) dan persentase membran plasma utuh (% MPU). Rancangan yang digunakan dalam penelitian ini yaitu rancangan acak kelompok (RAK) dan data kualitas spermatozoa epididimis yang diperoleh dianalisis dengan analysis of variance (Anova), apabila terdapat beda nyata (p0,05) pada penambahan beberapa level laktosa (0 mM, 15 mM, 30 mM dan 45 mM) dalam pengencer tris kuning telur selama penyimpanan 0 s/d 72 jam terhadap (% MOT), (% H), (% ABNO) dan (% MPU). Simpulan penelitian ini yaitu penambahan beberapa level laktosa dalam pengencer tris kuning telur tidak memberikan pengaruh yang nyata (p<0,05) terhadap kualitas spermatozoa cauda epididimis kambing kacang selama masa penyimpanan suhu 3-5 °C.
Kata kunci: spermatozoa epididimis, laktosa, preservasi, kualitas spermatozo