Proximal: Jurnal Penelitian Matematika dan Pendidikan Matematika
Not a member yet
    48 research outputs found

    PENENTUAN HARGA OPSI BELI TIPE UNTUK RETURN SAHAM YANG BERDISTRIBUSI FAT TAIL DI PASAR MODAL INDONESIA

    No full text
    Options as one of the derivatives of financial instruments sold in the capital market are relatively safe forms of investment. In addition to hedge or safer protection, the price offered is cheaper compared to the parent financial instrument. In this study, the determination of the buy option price uses a Black-Scholes model that is slightly modified and uses stock data in Indonesia that has abnormal stock returns or fat tail distribution. The objectives of this study are: (1) To find out the price of a European type purchase option for stock returns that has a fat tail distribution in the Indonesian capital market; (2) Knowing the fair option price to be traded on the Indonesian capital market. This type of research is applied research using quantitative data. This research begins by modeling stock prices using stochastic differential equations. Next, determining the price of a European type buy option using the Black-Scholes model approach with the assumption that the return has a fat tail distribution. Lemma It is used to determine the derivatives of the Black-Scholes model. The results of the study are: (1) The price of a European type purchase option for stock returns that distributes fat tail by using the prices of shares traded in the Indonesian capital market is relatively cheaper and fairer compared to the European option using Black-Scholes ; (2) The price of the European type of purchase option generated is very dependent on the initial stock price (S0), the contract price assumption (K), the risk interest rate (r), maturity time (T), and the Pareto distribution parameter valu

    PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN MATEMATIKA MENGGUNAKAN POWERPOINT DAN ISPRING QUIZMAKER PADA MATERI TEOREMA PYTHAGORAS

    No full text
    Penelitian ini adalah penelitian pengembangan (Research dan Development) yang bertujuan untuk mengembangkan media pembelajaran matematika menggunakan powerpoint dan iSpring quizmaker pada materi teorema Pythagoras. Subyek penelitian ini, untuk kelas uji coba terbatas adalah kelas VIIIb yang berjumlah 29 orang dan untuk ujicoba luas kelas VIIIa yang berjumlah 31 orang. Pertemuan dikelas dilaksanakan sebanyak empat kali pertemuan. Prosedur pengembangan perangkat pembelajaran yang digunakan dalam penelitian ini adalah Borg & Gall yang meliputi 10 tahap namun peneliti hanya dapat melakukan beberapa tahap yaitu tahap potensi dan masalah, pengumpulan data, desain produk, validasi desain, revisi desain, ujicoba produk, revisi produk, dan ujicoba pemakaian. Untuk revisi produk dan produksi massal dalam penelitian ini belum bisa dilakukan karena keterbatasan waktu peneliti. Media pembelajaran matematika menggunakan Poweerpoint dan iSpring quizmaker setelah dikembangkan, divalidasi dan disimulasikan serta mengalami beberapa kali revisi sehingga dihasilkan media pembelajaran matematika yang layak digunakan. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa (1) validasi dari materi, media, kisi-kisi dan tes, respon siswa, aktivitas siswa, dan RPP yang digunakan adalah valid setelah divalidasi oleh tim ahli (2) kepraktisan media pembelajaran yang diukur adalah aktivitas siswa pada kelas VIIIb dan VIIIa dapat dikategorikan kedua kelas ujicoba sangat baik, begitu pula dengan keterlaksaaan pembelajaran yang diperoleh tinggi. Ini menunjukkan media pembelajaran praktis untuk digunakan; (3) untuk proses keefektivan sangat efektif terbukti dengan yang diukur adalah hasil belajar yaitu pretest dan posttest dengan menggunakan rumus N-gain berada dalam kategori dan respon siswa diperoleh hasil sangat positif. Sehingga media pembelajaran ini memenuhi kriteria kevalidan, kepraktisan, dan keefektifan

    PENGARUH MEDIA PEMBELAJARAN GOOGLE CLASSROOM DALAM PEMBELAJARAN ANALISIS REAL TERHADAP MOTIVASI BELAJAR MAHASISWA

    No full text
    This study aims to describe the influence of google classroom learning on learning motivation Students Semester V of Mathematics Education Study Program FKIP Muslim University of Maros. The type of research used in this research was descriptive research with the design of One Shot Case Study. The subjects in this study were Semester V students who were programming the Real Analysis 1 Mathematics Education Study Program in the scope of 32 people in the FKIP of the Muslim University of Maros. The instrument that will be used in this study is in the form of learning outcomes tests and student learning motivation questionnaire sheets. Analysis of the data used is descriptive analysis and to test hypotheses used t-test using SPSS for windows. The results showed that there was a significant effect of student learning motivation after applying google classroom learning. This is indicated by the value of tcount = 43.116 with a p-value = 0,00

    EFEKTIVITAS MODEL KOOPERATIF TIPE STAD BERBASIS KOMPUTER TERHADAP PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA SISWA SMK NEGERI 4 PALOPO

    No full text
    Jenis penelitian ini merupakan penelitian eksperimen. Pengambilan sampel menggunakan teknik STAD. Satuan eksperimen dalam penelitian ini yaitu siswa kelas XI TKJ SMK Negeri 4 Palopo. Pengambilan data dilakukan dengan menggunakan tes uraian sebelum pembelajaran dan posttest setelah pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe STAD. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah tes prestasi belajar siswa dan keterampilan mengajar guru, serta angket sikap dan respon siswa. Satuan eksperimen dalam penelitian ini yaitu seluruh siswa kelas XI SMK Negeri 4 Palopo dan yang menjadi perlakuan adalah siswa kelas XI TKJ SMK Negeri 4 Palopo tahun 2018/2019. Dalam penelitian ini pengambilan sampel menggunakan teknik random sampling dengan mengambil secara acak dan langsung satu kelas dari seluruh kelas XI yang ada di SMK Negeri 4 Palopo. Analisis yang digunakan adalah statistik deskriptif dan statistik inferensial sehingga diperoleh rata-rata hasil prestasi belajar siswa lebih baik setelah diterapkan model pembelajaran STAD

    EFEKTIFITAS PENGGUNAAN MEDIA POWERPOINT TOPIK LINGKARAN TERHADAP MOTIVASI, AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA

    No full text
    Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan sejauh mana efektifitas pembelajaran matematika menggunakan media PowerPoint terhadap motivasi, aktivitas dan hasil belajar matematika siswa. Jenis penelitian ini adalah penelitian pre-eksperimen yang bertujuan untuk mengetahui keefektifan penggunaan media PowerPoint dengan model pembelajaran kooperatif pada topik lingkaran siswa SMP Negeri 1 Bua. Instrument yang digunakan untuk memperoleh data tentang hasil belajar adalah tes hasil belajar, data aktivitas siswa diperoleh dengan lembar observasi aktivitas siswa dan guru, sedang data motivasi siswa diperoleh dengan menggunakan angket motivasi. Data aktivitas siswa dianalisis menggunakan persentase sedangkan data hasil belajar siswa dan motivasi siswa dianalisis menggunakan analisis deskriptif dan analisis inferensial. Hipotesis dari penelitian yaitu terjadi peningkatan hasil belajar dan motivasi belajar matematika siswa setelah penerapan media pembelajaran PowerPoint pada topik lingkaran pada siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Bua. Secara umum disimpulkan bahwa penggunaan media PowerPoint pada pada pembelajaran matematika topik lingkaran siswa SMP Negeri 1 Bua dengan kategori cukup efektif

    KOMPARASI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW DAN KOOPERATIF TIPE TEAMS ASSISTED INDIVIDUALIZATION (TAI) TERHADAP PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIS SISWA KELAS VII

    No full text
    Penelitian ini adalah penelitian kuasi eksperimen dengan desain two group pretest-posttest yang bertujuan untuk mengetahui kemampuan pemahaman konsep matematis siswa dengan menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw dan model pembelajaran kooperatif tipe Team Assisted Individualization (TAI). Satuan eksperimen penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VII SMP Negeri 7 Palopo yang ditentukan dengan teknik purposive sampling sehingga terpilihlah dua kelas yang homogen. Kelas eskperimen 1 kelas 7b di ajar dengan model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw dan kelas eksperimen 2 kelas 7c di ajar dengan model pembelajaran kooperatif tipe Team Assisted Individualization (TAI). Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif dan analisis inferensial. Hasil penelitian adalah: (1) Pemahaman konsep matematis siswa sebelum di ajarkan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw dan model pembelajaran kooperatif tipe Team Assisted Individualization (TAI) berada pada kategori rendah dan setelah diajarkan menggunakan model jigsaw dan model pembelajaran kooperatif tipe Team Assisted Individualization (TAI) berada pada kategori tinggi, (2) terjadi peningkatan pemahaman konsep matematis siswa setelah diterapkannya model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw dan model pembelajaran kooperatif tipe Team Assisted Individualization (TAI), (3) terdapat perbedaan peningkatan pemahaman konsep matematis siswa yang diajar dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw dan model pembelajaran kooperatif tipe Team Assisted Individualization (TAI

    KEEFEKTIFAN PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI DENGAN METODE PENEMUAN TERBIMBING DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA

    No full text
    This study was a pre-experimental research using the one-group pretest-posttest design which aims to describe (i) the students’ learning activities on the application of inquiry learning model with guided discovery method; (ii) students’ responses to the application of inquiry learning model with guided discovery method; (iii) students’ learning achievement towards the application of inquiry learning model with guided discovery method; (iv) the effectiveness of inquiry learning model application with guided discovery method, in mathematics learning topic of functions. The population in this study were all students grade X MIPA SMA Negeri 5 Luwu consisting of 7 classes totaling 245 students. The selection of samples was done by random sampling technique and grade X MIPA 3 was selected as a sample. The instrument was in the form of an observation sheet to measure students’ learning activities, test of learning achievement to measure knowledge learning achievement, observation sheets for learning implementation, and student response questionnaires to determine student responses to the learning process. Data analysis was carried out with descriptive statistics and inferential statistics. The results of this study indicate that the application of inquiry learning models with guided discovery methods (i) student activities during learning were in the good category with an average was 3.2 (ii) student responses was in the positive category with an average was 3, 5 (iii) The average of students’ learning achievement after the application of learning was 80.82, greater than the minimum completeness criteria, which was 78.00. Classically, students’ learning achievement after learning was 69.7% which had not achieved the completeness. Based on the one-Sample T Test analysis, the p value is 0.0

    PERBANDINGAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL DISCOVERY LEARNING DAN MODEL KOOPERATIF TIPE TEAMS GAMES TOURNAMENT

    No full text
    Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbandingan tingkat prestasi belajar matematika siswa kelas X SMA Negeri 4 Luwu Timur yang diajar dengan menggunakan model discovery learning dan model kooperatif teams games tournament. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian eksperimen yang meneliti ada tidaknya perbedaan dan atau membandingkan dua kelompok eksperimen yang diberi perlakuan satu dan perlakuan dua. Penelitian ini dilakukan di kelas X.MIPA 3 dan X.MIPA 4 SMA Negeri 4 Luwu Timur Tahun Pelajaran 2017/2018. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah dokumentasi dan tes prestasi belajar. Data yang diperoleh selanjutnya dianalisis secara statistika deskriptif dan inferensial. Hasil penelitian ini adalah: 1) Prestasi belajar siswa setelah diterapkannya model pembelajaran discovery learning menunjukkan peningkatan yang sebelumnya skor rata-rata diperoleh mencapai 55,33 dalam kategori rendah menjadi 79,36 dalam kategori tinggi. 2) Prestasi belajar siswa setelah diterapkannya model pembelajaran teams games tournament menunjukkan peningkatan yang sebelumnya skor rata-rata diperoleh mencapai 56,51 dalam kategori rendah menjadi 71,26 dalam kategori sedang. 3) Hasil uji independent sample t-test diperolehi nilai sig. = 0,004 < 0,05, artinya berarti H0 ditolak dan H1 diterima. Jadi, dapat disimpulkan prestasi belajar matematika pada siswa yang diajar dengan menggunakan model pembelajaran discovery learning lebih baik dari model pembelajaran teams games tournament

    INTERAKSI ANTARA PENINGKATAN KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF SISWA DENGAN PENDEKATAN OPEN-ENDED DAN KEMAMPUAN AWAL MATEMATIS SISWA

    No full text
    Artikel ini bertujuan untuk menelaah interaksi antara peningkatan kemampuan berpikir kreatif siswa terhadap pendekatan pembelajaran: pendekatan Open-Ended dan Pembelajaran Konvensional; dengan Kemampuan Awal Matematis siswa. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VIII SMP. Dua kelas dipilih dari populasi sebagai sampel penelitian menggunakan teknik purposif sampling. Pembelajaran Konvensional diimplementasikan pada kelas kontrol dan pendekatan Open-Ended diimplementasikan pada kelas eksperimen. Penelitian ini menggunakan tes kemampuan berpikir kreatif sebagai instrumen penelitian untuk melihat peningkatan kemampuan berpikir kreatif siswa. Peningkatan kemampuan berpikir kreatif siswa berdasarkan kemampuan awal matematis dianalisis dengan menggunakan uji ANOVA dua jalur pada taraf signifikansi 5% (α = 0,05) yang dilanjutkan dengan uji Post Hoc LSD. Berdasarkan hasil analisis data, diperoleh: (1) terdapat perbedaan peningkatan kemampuan berpikir kreatif antara siswa yang memperoleh pembelajaran dengan menggunakan pendekatan Open-Ended dengan siswa yang memperoleh Pembelajaran Konvensional ditinjau dari Kemampuan Awal Matematis siswa; (2) tidak terdapat interaksi antara pendekatan pembelajaran (Open-Ended dan Konvensional) dan Kemampuan Awal Matematis siswa (tinggi, sedang, dan rendah) terhadap peningkatan kemampuan berpikir kreatif siswa; (3) Siswa menunjukkan sikap positif terhadap pendekatan Open-Ended. Kesimpulan penelitian ini adalah faktor pembelajaran dan kategori kemampuan awal matematis secara bersama-sama tidak memberikan pengaruh terhadap peningkatan kemampuan berpikir kreatif siswa. Kata Kunci: Kemampuan Berpikir Kreatif, Pendekatan Open-Ended, Pembelajaran Konvensional, Kemampuan Awal Matemati

    PENGARUH GUIDED DISCOVERY DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA TERHADAP PROSES DAN HASIL BELAJAR PESERTA DIDIK

    No full text
    This type of research is experimental research. This study aims to: (1) find out the description of the learning process of the learners during the use of Guided Discovery, (2) to know the description of the learning outcomes of learners after using Guided Discovery, (3) to know whether the use of Guided Discovery gives influence to the process and the result of learning mathematics learners. Population in this research is student of class XII SMAN 6 Wajo with sample of research is class XII IPS 1 taken with purposive sampling technique (purposive sampling). Instruments used in the form of test results of learning (pretest and posttest) and the observation sheet of the learning process. Data collection techniques were analyzed using descriptive analysis techniques and inferential analysis techniques. Descriptive analysis techniques to describe the results of learning mathematics in class XII IPS 1 SMAN 6 Wajo and inferential analysis techniques to test the research hypothesis. The results of the study showed that: (1) the learning process of the learner has improved during the training by using Guided Discovery where the learners are involved more actively in asking questions when the teacher explains, the discussion result and more active in the execution of the exercise task, (2) the learning result the mathematics of learners increased after being taught using Guided Discovery, and (3) the application of learning using Guided Discovery had an effect on the learning process and mathematics learning outcomes of Class XII IPS 1 SMAN 6 Wajo students

    0

    full texts

    48

    metadata records
    Updated in last 30 days.
    Proximal: Jurnal Penelitian Matematika dan Pendidikan Matematika
    Access Repository Dashboard
    Do you manage Open Research Online? Become a CORE Member to access insider analytics, issue reports and manage access to outputs from your repository in the CORE Repository Dashboard! 👇