Jurnal Agrimansion
Not a member yet
    448 research outputs found

    Sustainability Assessment of Creating Shared Value in Social Forestry Enterprises: An SROI and SDGs Perspective from KUPS Kopi Ringkeh

    Get PDF
    This study evaluates the sustainability impact of the Creating Shared Value (CSV) program implemented by PT Pupuk Sriwidjaja in Tebat Benawa Village, South Sumatra, focusing on social, economic, and environmental dimensions. The research targets the Kopi Ringkeh Social Forestry Business Group operating within the Mude Ayek Customary Forest, South Sumatra's first legally recognized customary forest. A mixed-methods approach was employed, combining survey-based Likert scale analysis with in-depth interviews. The census sampling covered all group members, enabling comprehensive data triangulation. Results demonstrate improvements in social cohesion, community participation, and knowledge capacity. Economically, income diversification and emerging employment opportunities signal local economic revitalization. Environmentally, increased awareness of sustainable practices is observed, though waste and water management require further intervention. The Social Return on Investment (SROI) analysis revealed a favorable ratio of 1.99, indicating that for every unit of investment, nearly twice the value was generated in social and environmental benefits. These findings align with several SDGs, notably Goals 1, 8, 12, 13 and 17. The study concludes that CSV programs, when integrated with local wisdom and inclusive partnerships, can serve as a scalable model for sustainable rural development and long-term resilience. Strategic policy replication is recommended for similarly profiled communities.   Keywords: Community-Based Economic Development, Creating Shared Value (CSV), Social Forestry, Social Retur non Investment (SROI), Sustainable Development Goals (SDGs) &nbsp

    ANALISIS PRODUKSI CABAI MERAH KERITING (CAPPSICUM ANNUM L) DI DESA MOROKAI SERAM UTARA TIMUR KECAMATAN KOBI KABUPATEN MALUKU TENGAH

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan untuk untuk mengetahui produksi dan Faktor faktor apa saja yang mempengaruhi Produksi Cabai merah keriting (Capsicum Annuum L) Di Desa Morokai Kecamatan Seram Utara Timur Kobi Kabupaten Maluku Tengah.Penelitian ini dilakukan di Desa Morokai Kecamatan Seram Utara Timur Kobi Kabupaten Maluku Tengah. Lokasi ini dipilih berdasarkan pertimbangan terdapat petani yang menanam cabai merah keriting. Populasi dalam penelitian ini yaitu para petani cabai merah keriting di desa morokai dengan metode pengambilan sampel menggunakan metode sensus. Data yang digunakan adalah Data Primer dan data sekunder. Teknik analisis data yang digunakan Analisis regresi linier berganda dengan model Cobb-Douglass. Dari hasil penelitian diketahui bahwa (1) Produksi cabai merah keriting terbesar 5.000 kg dan produksi paling kecil sebesar 900 kg dari jumlah responden sebanyak 60 orang dengan total prodsi keseluruhannya dalam satu kali musim tanam yaitu sebanyak 120,800 kg. Dengan jumlah panennya yaitu sebanyak 5 kali masa panen, yang dilakukan secara bertahap dan biasanya panen yang paling tertinggi yaitu pada panen ke tiga. (2) Hasil analisis Regresi Linier Berganda menunjukan bahwa faktor-faktor yang mempengaruhi produksi diantaranya yaitu Luas lahan (X1), Tenaga kerja (X3), dan Pupuk (X4), Sedangkan yang tidak berpengaruh yaitu Bibit (X2) dan Pestisida(X4). Kata-Kata Kunci: Produksi, Cabai Merah Keritin

    ANALISIS KEPUTUSAN PETANI DALAM MENGGUNAKAN BENIH UNGGUL PADI SAWAH DI DESA WAENETAT KECAMATAN WAEAPO

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi jenis benih unggul yang digunakan petani, menganalisis fakto-faktor yang mempengaruhi keputusan petani dalam menggunakan benih unggul, serta mengetahui tingkat produksi padi sawah yang dihasilkan melalui penggunaan benih unggul. Penelitian ini dilaksanakan di Desa Waenetat, Kecamatan Waeapo pada bulan Januari hingga Februari. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif dengan metode survei. Data diperoleh melalui wawancara dan menggunakan kuesioner sebagai instrumen penelitian, serta sumber data yang digunakan yaitu data primer dan sekunder. Jumlah sampel 73 orang dengan menggunakan sampel acak sederhana. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mayoritas petani menggunakan benih unggul IR 42, Ciherang, dan Cigeulis, sementara lainnya menggunakan IR 32, Label Putih, M70, IR 64, HMS, dan Galur. Keputusan petani dalam menggunakan benih unggul dipengaruhi oleh harga benih dan kualitas benih, sedangkan pengalaman berusahatani dan peran kelompok tani tidak berpengaruh signifikan. Rata-rata produksi tertinggi yang dihasilkan oleh petani diperoleh dari penggunaan benih Label Putih, yaitu sebesar 8,50 ton/ha

    KONTRIBUSI USAHATANI PADI TERHADAP PENDAPATAN RUMAH TANGGA PETANI DI DESA CANGKRINGSARI KECAMATAN SUKODONO

    Get PDF
    Provinsi Jawa Timur merupakan salah satu penghasil padi terbesar di Indonesia, dengan kontribusi mencapai 17,44% terhadap produksi nasional. Namun usahatani padi sering menghadapi berbagai tantangan, seperti fluktuasi harga, kenaikan biaya produksi, dan penyempitan lahan akibat alih fungsi. Kondisi ini menyebabkan pendapatan dari usahatani padi menjadi tidak stabil, sehingga banyak petani mencari pendapatan tambahan dari sektor non-pertanian untuk memenuhi kebutuhan rumah tangga. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kontribusi usahatani padi terhadap pendapatan rumah tangga petani. Lokasi penelitian berada di Desa Cangkringsari, Kecamatan Sukodono, Kabupaten Sidoarjo, dengan pendekatan kuantitatif. Sampel penelitian sebanyak 65 petani dipilih menggunakan metode stratified random sampling berdasarkan tiga kategori luas lahan yang dikelola. Data dianalisis menggunakan perhitungan analisis kontribusi, Hasil penelitian menunjukkan bahwa kontribusi usahatani padi terhadap total pendapatan rumah tangga tergolong rendah pada petani dengan luas lahan <0,50 ha (15,70%) dan 0,50-0,86 ha (29,89%). setya tergolong sedang pada petani dengan luas lahan >0,86 ha (32,06%)

    NILAI FINANSIAL PRODUKSI BAWANG MERAH (Allium ascalonicum L.) DI KECAMATAN BANTARKAWUNG KABUPATEN BREBES

    Get PDF
    Kabupaten Brebes merupakan salah satu daerah sentra produksi bawang merah di Indonesia. Kecamatan Bantarkawung turut berkontribusi dalam peningkatan produksi bawang merah di Kabupaten Brebes.  Tujuan dari penelitian untuk mengestimasi nilai finansial yakni biaya dan pendapatan bawang merah di Kecamatan Bantarkawung, Kabupaten Brebes. Teknik pengambilan sampel ini menggunakan probability sampling berupa proportional random sampling. Metode dasar penelitian yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif. Metode analisis yang digunakan adalah analisis biaya dan pendapatan. Hasil penelitian menunjukkan nilai biata usahatani bawang merah sebesar Rp37.869.000/Ha/MT. Nilai penerimaan usahatani bawang merah sebesar Rp85.575.000/Ha/MT sehingga diperoleh hasil pendapatan usahatani yakni Rp43.427.250/Ha/MT. Nilai tersebut cukup besar karena pada saat pengambilan data, harga jual bawang merah cukup tinggi mencapai Rp 10.500/kg

    ANALISIS PENGENDALIAN PERSEDIAAN BAHAN PENUNJANG KENARI (Canarium indicum L.) DENGAN METODE ECONOMIC ORDER QUANTITY (EOQ) PADA DAHLIA BAKERY

    Get PDF
    Manjemen persediaan bahan penunjang seperti kenari (Canarium indicum L.) memiliki peran penting dalam proses produksi di industri makanan, termasuk pada UMKM Dahlia Bakery. Namun, pengadaan kenari di Dahlia Bakery masih dilakukan secara tidak terstruktur dan bergantung pada kedatangan pemasok tanpa jadwal tetap, sehingga menyebabkan frekuensi pemesanan yang tinggi dan biaya persediaan yang tidak efisien. Penelitian ini dilakukan untuk menjawab permasalahan tersebut dan menganalisis bagaimana metode Economic Order Quantity (EOQ), Reorder Point (ROP), dan Safety Stock dapat diterapkan dalam menentukan jumlah pembelian optimal, titik pemesanan ulang, serta total biaya persediaan. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kuantitatif dengan metode pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dengan penerapan EOQ, jumlah pembelian optimal adalah 167 kg per pesan dengan frekuensi pemesanan 11 kali per tahun, safety stock sebesar 1 kg, dan reorder point sebesar 40 kg. Total biaya persediaan dapat ditekan dari Rp14.246.345 menjadi Rp1.253.250, menghasilkan efisiensi sebesar Rp12.993.095. Penelitian ini menyimpulkan bahwa penerapan metode EOQ secara berkelanjutan dapat meningkatkan efisiensi pengelolaan persediaan dan menunjang kelancaran proses produksi di Dahlia Bakery

    ANALISIS FAKTOR PRODUKSI KOPI DI KECAMATAN PANTAI CERMIN KABUPATEN SOLOK

    Get PDF
    This study aims to analyze the influence of production factors on coffee farm outputs in Pantai Cermin District, Solok Regency. The analytical method employed is a multiple linear regression approach. The independent variables analyzed include labor, land area, and fertilizer usage. The results show that labor has an elasticity of 0.606, indicating that a 1% increase in labor will increase production by 0.606%. Land area has an elasticity of 0.79, meaning a 1% increase in land area will result in approximately a 0.79% increase in production. Meanwhile, fertilizer has a very low elasticity of 0.013, suggesting that changes in fertilizer usage have an insignificant effect on coffee yield. The coefficient of determination (R²) of 0.85 indicates that 85% of the variation in coffee production can be explained jointly by these three variables. These findings suggest that increasing coffee production can be more effectively achieved by optimizing labor utilization and expanding cultivated land. This study provides valuable insights for farmers and stakeholders in formulating strategies to enhance the productivity and efficiency of coffee farming

    ANALISIS PENGARUH IMPLEMENTASI PROGRAM PEKARANGAN PANGAN LESTARI (P2L) TERHADAP PENGETAHUAN ANGGOTA KELOMPOK WANITA TANI (KWT) DI KELURAHAN DASAN AGUNG KOTA MATARAM

    Get PDF
    Salah satu upaya yang dilakukan untuk memperkuat ketahanan pangan di tingkat rumah tangga adalah melalui program Pekarangan Pangan Lestari (P2L).Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh implementasi program P2L dalam meningkatkan pengetahuan kelompok wanita tani di Kelurahan Dasan Agung Kota Mataram. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode dengan pendekatan kuantitatif. Teknik pengambilan sampel menggunakan sistem acak sederhana (simple random sampling). Analisis data menggunakan softwere SPSS untuk menghitung regresi linier berganda. Sedangkan untuk tingkat implementasi dan pengetahuan KWT menggunakan tabel distribusi frekwensi. Jumlah responden dalam penelitian ini adalah sebanyak 50 orang responden. Hasil Penelitian menunjukkan bahwa implementasi Program P2L dalam meningkatkan pengetahuan anggota KWT di Kelurahan Dasan Agung Kota mataram tergolong Sangat Baik. Nilai R-Square sebesar 53,3% variabel pengetahuan KWT dapat dijelaskan oleh ketiga variabel independen dalam model ini yaitu persiapan demplot, pertanaman dan penangan pasca panen. Sisanya yaitu sebesar 46,7%, dijelaskan oleh faktor lain di luar model ini. Pengaruh implementasi Program P2L berpengaruh simultan kepada pengetahuan anggota KWT “Aneka” dalam hal pemanfaatan pekarangan untuk budidaya tanaman panga

    PERAN PENYULUH PERTANIAN DALAM PENGENDALIAN ORGANISME PENGGANGU TANAMAN KENTANG (Solanum tuberosum L.) DI KECAMATAN SIRAMPOG KABUPATEN BREBES

    Get PDF
    The research locatian was chosen purposively. This research was conducted in potato croos in Sirampog district, Brebes Regency. The research method used was a combination of qualitative and quantitative descriptive methods. Respondent samples taken in this research were 5 agricultural extension workers and 97 respondents from 1.744 farmers. This research was conducted from November 2022 to August 2023. The results of this study note that there were seven roles in agricultural extension activities in Sirampog District, namely the role of education dissemination of innovation, facilitation, consultation, supervision, monitoring and evaluation. Agricultural extension workers in Sirampog District received a good response from farmers because farmers felt they were assisted in increasing the agricultural potential of the region and increasing their human resources. Based on the research results, the role of education obtained the highest percentage score, namely 14.70%, was period, because agricultural extension workers directly educate farmers about good farming systems, dosage of fertilizer use, use of agricultural technology, and disease control. The evaluation role obtained the lowest score, which was 14.04%, period capital because it was suspected that farmers rarely met with agricultural extension officers evaluation activities rarely occurred for some farmers who did farming. The results showed that the role of agricultural extension agents in controlling plant pest organist in potato plants had a good role as seen from the role of extension agents as educators, disseminators of inovators , facilitators, colsultation, supervisors, monitorors and evaluators which had an impact on reducing yield losses caused plant pest organist so as in helping to increase potato production

    ANALISIS HARGA BERAS DI PROVINSI JAWA TIMUR

    Get PDF
    Kebutuhan pangan mempunyai arti yang luas dan kompleks dimana ketersediaan, distribusi dan keterjangkauan oleh daya beli masyarakat menjadi topik dalam kebijakan ekonomi nasional. Stabilisasi harga pangan merupakan indikator yang banyak diperbincangkan. Beras merupakan salah satu bahan pangan yang harganya sangat fluktuatif. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tren produksi, konsumsi, ketersediaan dan harga beras, menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi harga beras dan menganalisis integrasi pasar beras produsen dan pasar beras konsumen. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, 1) Tren produksi beras di Provinsi Jawa Timur cenderung menurun sedangkan tren konsumsi, ketersediaan dan harga beras cenderung meningkat. 2) Faktor-faktor PDRB, Produksi Beras, Luas Panen, KURS dan Volume Impor Beras berpengaruh positif dan signifikan terhadap hubungan jangka pendek. Variabel infiltrasi tidak berpengaruh. 3) Integrasi pasar beras produsen dan pasar beras konsumen memiliki hubungan integrasi yang lemah

    308

    full texts

    448

    metadata records
    Updated in last 30 days.
    Jurnal Agrimansion is based in Indonesia
    Access Repository Dashboard
    Do you manage Open Research Online? Become a CORE Member to access insider analytics, issue reports and manage access to outputs from your repository in the CORE Repository Dashboard! 👇