KOMUNIKASI POLITIK PEGAWAI NEGERI SIPIL (Studi Fenomenologi dalam Pemilihan Umum Kepala Daerah Kota Serang Tahun 2013)

Abstract

Penelitian ini menggunakan teori realitas sosial dan teori fenomenologi, dengan paradigma konstruktivis dan menggunakan pendekatan kualitatif serta dalam pengumpulan data melalu wawancara mendalam terhadap para informan.  Dari fenomena yang didapatkan bahwa dalam mereduksi pengalaman dan pemaknaan yang dihasilkan dari pengetahuan dan aktifitas pegawai negeri dalam politik pada proses pemilihan kepala daerah Kota Serang tahun 2013 terbagi dalam dua kategori dalam tindakan politiknya. Pertama Pegawai Negrei sebagai pelayan masyarakat yaitu pegawai negeri yang menjalankan perannya secara normatif dan mendedikasikan profesi mereka untuk melayani masyarakat secara institutif sesuai dengan Undang-undang kepegawaian negri yang berlaku, tidak berpihak dalam berpolitik dan tidak menjalani kegiatan politik praktis. Kedua adalah pegawai negeri sebagai pelayan kekuasaan yang secara terang-terangan menunjukan keterlibatan mereka dalam usaha dukungmendukung calon kepala daerah khususnya incumbent. Kegiatannya berupa kampanye, intervensi, himbauan serta instruksi terhadap sesama profesi pegawai negeri. Mempunyai kedekatan dan loyalitas tinggi terhadap atasan mereka yang mencalonkan diri serta adanya indikasi mengincar jabatan yang diinginkan dalam pertahanan kekuasaan yang dimiliki atau akan diraihnya.  Kata Kunci :Pegawai Negri Sipil, Komunikasi Politik,dan Realitas Sosial

    Similar works