Pengaruh penerapan Motivasi Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Pada Dealer AUTO 2000 Sutoyo Malang

Abstract

Motivasi adalah proses yang menjelaskan intensitas individu, arah, dan ketekunan usaha terhadap pencapaian tujuan. Motivasi terdiri dari dua aspek yaitu motivasi eksternal dan motivasi internal. Motivasi eksternal adalah motivasi kerja karyawan yang berasal dari luar diri karyawan seperti upah, kondisi kerja, dan jaminan sosial. Motivasi internal adalah motivasi yang berasal dari dalam diri karyawan seperti pekerjaan yang menyenangkan, menarik dan menantang. Kinerja adalah suatu hasil kerja karyawan yang merupakan ukuran dari perbandingan hasil antara output dan input yang dapat dicapai dalam satuan waktu tertentu. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan menganalisis dalam penerapan motivasi kerja pada suatu perusahaan yang akan berpengaruh terhadap kinerja karyawan. Motivasi kerja yang dimaksud dalam penelitian disini merupakan motivasi eksternal dan motivasi internal yang ada di AUTO 2000 Malang-Sutoyo. Mengetahui apa saja indikator dan item dari motivasi ekternal dan motivasi internal, selain itu itu mengetahui adanya hubungan antara motivasi terhadap kinerja karyawan. Dalam penelitian ini peneliti menggunakan jenis penelitian kuantitaf dengan pendekatan deskriptif dan menggunakan metode persentase dan regresi linier berganda. Populasi dalam penelitian ini adalah 82 karyawan. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah metode kuesioner (angket) dan dokumentasi. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh persamaan regresi linier berganda Y = 4.470 + 0.130 X1 + 0.778 X2. Dengan menggunakan SPSS 16 Hasil Hipotesis uji F menunjukkan F hitung = 307.253 dengan nilai signifikansi = 0,000 < 0,05 yang berarti H3 yang berbunyi “Ada pengaruh signifikan motivasi eksternal dan motivasi internal terhadap kinerja karyawan” diterima. Sedangkan dari uji Hipotesis secara parsial (uji t) diperoleh t hitung dari variabel motivasi eksternal sebesar 2.033, t hitung variabel motivasi internal sebanyak 10.468 dimana probabilitas lebih kecil dari 0,05 maka hipotesis diterima. Koefisien determinasi (Adjusted R2) sebesar 0,883, hal ini berarti 88,3% kinerja karyawan dipengaruhi oleh motivasi eksternal dan motivasi internal

    Similar works