ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh likuiditas terhadap
pembayaran dividen pada perusahaan industri makanan dan minuman yang
terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Variabel dalam penelitian ini adalah likuiditas
(X) dan pembayaran dividen (Y). Populasi dalam penelitian ini yaitu seluruh
perusahaan makanan dan minuman yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode
2012-2016. Adapun sampel dalam penelitian ini adalah perusahaan industri
makanan dan minuman yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2012-2016
dengan menggunakan metode purposive sampling. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah dokumentasi. Teknik analisis data dilakukan dengan menggunakan analisis regresi linear sederhana dan analisis koefisien determinasi
dengan menggunakan SPSS 20 for windows.
Berdasarkan hasil analisis regresi linear sederhana diperoleh model persamaan Y ̂= 20,525+0,069X, yang diartikan bahwa nilai konstanta sebesar 20,525 menyatakan bahwa tanpa ada pengaruh likuiditas maka variabel
pembayaran dividen adalah sebesar 20,525, koefisien regresi variabel likuiditas
bernilai 0,069. Hal ini berarti bahwa setiap terjadi kenaikan likuiditas satu satuan
akan meningkatkan pembayaran dividen sebesar 0,069. Hasil analisis data yang
telah dilakukan maka diperoleh hasil bahwa likuiditas berpengaruh signifikan
positif terhadap pembayaran dividen pada tingkat signifikan 0,018 < α 0,05.
Besarnya pengaruh likuiditas terhadap pembayaran dividen 18,4% atau nilai
koefisien determinasi