Suplementasi Selenium Organik dan Vitamin E dalam Pakan Induk terhadap Performa Anak Puyu

Abstract

Daya tahan tubuh anak diawal menetas sangat tergantung oleh kandungan nutrisi jaringan tubuhnya dan ini sangat tergantung pada kualitas pakan induk. Selenium organik dan vitamin E merupakan nutrisi yang penting dalam meningkatkan antioksidan anak puyuh. Penelitian bertujuan untuk melihat pengaruh suplementasi selenium organik dan vitamin E dalam pakan induk terhadap performa anak puyuh yang meliputi bobot tetas, mortalitas, konsumsi dan konversi ransum. Penelitian ini menggunakan 420 ekor puyuh jantan dan betina dengan perbandingan (1:1). Suplementasi Se organik dan vitamin E diberikan dalam 2 jenis pakan komersial yang diberikan pada induk puyuh mulai umur 3 minggu. Sebagai kontrol adalah anak dari induk yang ransumnya yang tidak diberi suplementasi selenium organik dan vitamin E pada pakan induk. Perlakuannya adalah P1 & G1 ( ransum komersial P & G tanpa suplementasi Se organik dan Vitamin E), P2 &  G2 (suplementasi Se 0.5 ppm + vitamin E 50 ppm), P3 & G3, (suplementasi Se 0.5 ppm + vitamin E 100 ppm), P4 & G4 (suplementasi Se 1 ppm + vitamin E 50 ppm), P5 &  G5  (suplementasi Se 1 ppm + vitamin E 100 ppm). Rancangan dalam penelitian ini adalah Rancangan Acak Lengkap pola faktorial. Hasil dari penelitian ini menunjukkan suplementasi selenium organik dan vitamin E dalam pakan induk significant (P<0.05) memperbaiki performa anak, hal ini terlihat dari peningkatan  bobot tetas anak dan penurunan mortalitas anak.Kata Kunci: Selenium organik, vitamin E, anak puyu

    Similar works