research

Kajian pemenuhan beban kerja guru

Abstract

Kajian ini berupaya untuk merekomendasikan kebijakan yang dapat digunakan guru untuk memenuhi tuntutan beban kerja minimal guru yaitu 24 JTM per minggu dalam rangka pemenuhan persyaratan penerimaan Tunjangan Profesi Guru (TPG). Kajian ini menganalisis data-data sekunder tentang jumlah beban kerja guru serta regulasi-regulasiyang mengaturnya. Hasil kajian ini juga diperkaya dari Diskusi Kelompok Terpumpun (DKT) sebagai eksplorasi mendalam di empat lokasi yang dipilih secara purposif. Kajian ini menyimpulkan bahwa: (i) rerata JTM guru yang mengajar di dua sekolah adalah 14,6 JTM/minggu di sekolah induk, dan 12,3 JTM/minggu di sekolah lain, (ii) Pemerintah daerah umumnya tidak membuat kebijakan khusus untuk membantu guru memenuhi beban kerja minimalnya, (iii) Kepala sekolah cenderung memberi prioritas kepada gurunya yang sudah mendapat sertifikat pendidik agar mengajar minimal 24 JTM/minggu sehingga membuka kesempatan mendapat TPG, dan (iv) kendala yang dihadapi guru dalam memenuhi tuntutan beban kerja minimal antara lain banyak kegiatan pembimbingan yang menjadi tugas pokok dan fungsi guru (Tupoksi) guru yang belum diakui ekuivalen dengan JTM tertentu seperti kegiatan ekstrakurikuler, kegiatan iii remedial/pengayaan dan sebagainya

    Similar works