Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh tekanan, diameter
burner, dan ketinggian bahan bakar etanol terhadap unjuk kerja kompor etanol
kadar rendah. Metode yang digunakan untuk mengetahui unjuk kerja kompor
adalah water boiling test (WBT) method start dingin. Etanol kadar rendah yang
digunakan adalah etanol kadar 45%. Prinsip dari kompor etanol kadar rendah
yang dipakai yaitu mengalirkan bahan bakar etanol secara gravitasi kemudian
dicampur dengan udara bertekanan di dalam burner sehingga terjadi proses
atomisasi. Variasi yang digunakan pada penelitian ini adalah diameter burner 0,6
mm dan 1 mm, ketinggian saluran keluar bahan bakar etanol terhadap ujung
burner yaitu 0 cm dan 5 cm, dan tekanan udara yaitu 0,1 MPa, 0,2 MPa, 0,3 MPa
dan 0,4 MPa.
Dari penelitian diperoleh hasil bahwa efisiensi kompor etanol paling
tinggi sebesar 53,43%. Kondisi efisiensi tertinggi ini diperoleh pada saat variasi
diameter burner 0,6 mm, ketinggian ujung keluar bahan bakar etanol 5 cm dari
ujung burner dan tekanan udara 0,2 MPa