research

PENGARUH PERMAINAN TRADISIONAL TERHADAP PERILAKU APEKTIF SISWA PADA PEMBELAJARAN BOLA VOLI DI SMP NEGERI 15 BANDUNG

Abstract

Penelitian ini dilakukan di SMP Negeri 15 Bandung. Dengan bertujuan untuk mengetahui peningkatan perilaku apektif siswa dengan menggunakan permainan tradisional dan permainan baru dalam pembelajaran bola voli. Metode penelitian yang digunakan adalah metode eksperimen dengan desain Pretest-Posttest Control Group Design. Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah SMP Negeri 15 Bandung. Sampel diperoleh melalui teknik random sampling yang terbagi atas dua kelas. Dua kelas yang dipilih yaitu kelas VII A sebagai kelompok eksperimen dengan menggunakan permainan tadisional dengan jumlah siswa 40 dan kelas VII C sebagai kelompok kontrol menggunakan permainan modern dengan jumlah siswa 40. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah berupa tes (pre-test dan post-test) dan observasi untuk mengamati kegiatan pembelajaran di lapangan, dan angket untuk pengumpulan data perilaku apektif siswa. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa permainan tradisional lebih tinggi dengan perolehan N-gain x ̅ 0,75 dibandingkan dengan permainan modern x ̅ 0,13 dalam pembelajaran bola voli. Hipotesis uji-t menunjukan bahwa permainan tradisional memperoleh thitung 18,727 (kelompok eksperimen) ≥ ttabel 1,991 maka signifikan. Kesimpulan permainan tradisional lebih berpengaruh nyata dibandingkan dengan kelompok kontrol dalam pembelajaran bola voli terhadap perilaku apektif siswa. ---------- This Research is to determine whether there is a different effect from the application of the tradisional game and modern game in SMPN 40 Bandung. Samples in this research using students in class VII-A SMPN 15 Bandung as many as 40 students. The method used in this research is the experimental method. Then for research design using pretest posttest group design. The instrument used in this study using a modified assessment questioner and observation. Implementation of the treatment carried out at the school. The results obtained from the application of the tradisional game and moder game is that there is a significant difference. According from the statistic data analysis that the authors do state that an average of application of the game of sections is N-gain x ̅ 0,75 between modern game x ̅ 0,13. In volleyball learning, tradisional game have a thitung 18,727 (eksperiment) ≥ ttabel 1,991. From the results of this research findings concluded, that the tradisional game better than modern game, can increase the affective behavior Students learn a volley ball learning in class VII A SMPN 15 Bandung

    Similar works