research

HUBUNGAN ANTARA ISAPAN BAYI DENGAN PRODUKSI ASI PADA IBU MENYUSUI DI RSI JEMURSARI SURABAYA

Abstract

Produksi ASI ibu menyusui di RSI Jemursari Surabaya masih kurang. Ibu enggan menyusui bayinya walaupun sudah digalakkan ASI eksklusif. Data awal diperoleh dari 15 ibu menyusui di RSI Jemursari Surabaya 60% mengatakan produksi ASI-nya kurang. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan antara isapan bayi dengan produksi ASI pada ibu menyusui di RSI Jemursari Surabaya. Desain yang digunakan analitik observasional dengan pendekatan cross sectional. Populasi semua ibu menyusui yang datang bersama bayinya saat kunjungan imunisasi di RSI Jemursari Surabaya 18 orang dan didapatkan sampel 17 orang. Teknik yang digunakan probability sampling. Instrumen penelitian menggunakan checklist. Variabel yang digunakan isapan bayi dan produksi ASI. Dianalis menggunakan uji Chi Square tidak memenuhi syarat sehingga dilanjutkan Uji Eksak Fisher dengan tingkat kemaknaan( = 0,05). Hasil penelitian menunjukkan hampir seluruhnya (94,1%) isapan bayi benar dan hampir seluruhnya (88,2%) mempunyai produksi ASI cukup. Hasil uji statistik didapatkan bahwa=0,018 dengan tingkat signifikan =0,05 berarti maka H0 ditolak artinya ada hubungan antara isapan bayi dengan produksi ASI. Simpulan dari penelitian semakin sering bayi mengisap payudara dengan benar, ASI semakin sering diproduksi. Diharapkan bagi ibu menyusui tetap mempertahankan untuk menyusui bayinya dengan cara menyusui yang benar untuk meningkatkan produksi ASI

    Similar works