research

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN MACROMEDIA FLASH PADA KOMPETENSI MENGELAS DENGAN OKSI ASITILEN DI SMK MUHAMMADIYAH PRAMBANAN

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui media pembelajaran Macromedia Flash yang tepat untuk mendukung pembelajaran Las Gas Oksi Asitilen, dan menghasilkan produk software pembelajaran Macromedia Flash untuk mata pelajaran Pekerjaan Las Dasar yang dikembangkan memiliki kualitas baik sebagai sumber belajar. Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian pengembangan (Research and Development). Tempat penelitian adalah SMK Muhammadiyah Prambanan yang berlokasi Gatak, Bokoharjo, Prambanan, Sleman, Yogyakarta. Prosedur yang digunakan dalam pengembangan produk media adalah menetapkan mata pelajaran yang akan dikembangkan medianya, melakukan analisis kebutuhan pada guru dan siswa, melakukan penelitian pendahuluan yang meliputi (identifikasi tujuan pembelajaran, mengembangkan dan memilih bahan pembelajaran), pembuatan desain software, mengembangkan bentuk produk, validasi oleh ahli media dan ahli materi, analisis, revisi I/revisi produk awal, evaluasi kelompok kecil, analisis hasil evaluasi kelompok kecil, revisi II, uji coba lapangan, analisis hasl uji coba lapangan, revisi III/mengembangkan produk akhir, mengaplikasikan produk. Subjek Penelitian adalah siswa kelas X Teknik Pemesinan. Terdiri dari data responden ahli materi (1 dosen), ahli media (1 dosen), uji coba kelompok kecil (6 siswa), dan uji coba lapangan (23 siswa). Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah angket (kuesioner). Data dianalisis secara deskriptif kuantitatif dan dikonversikan menjadi data kualitatif untuk mengetahui kriteria penilaian media dan kelayakan media yang sedang dikembangkan. Hasil validasi ahli materi ditinjau dari aspek pembelajaran dan aspek isi materi menyatakan “sangat baik” dengan nilai rata-rata sebesar 4,33, ahli media ditinjau dari aspek tampilan dan aspek pemrograman menyatakan “baik” dengan nilai rata-rata sebesar 3,78. Uji coba kelompok kecil mencakup aspek tampilan nilai rata-rata sebesar 4,06 dengan kriteria “baik”, aspek materi nilai rata-rata sebesar 4,07 dengan kriteria “baik”, dan aspek kemanfaatan nilai rata-rata sebesar 4,50 dengan kriteria “sangat baik”. Uji coba lapangan mencakup aspek tampilan nilai rata-rata sebesar 3,67 dengan kriteria “baik”, aspek materi nilai rata-rata sebesar 3,91 dengan kriteria “baik”, dan aspek kemanfaatan nilai rata-rata sebesar 4,63 dengan kriteria “sangat baik”

    Similar works