Meningkatkan Gizi Ibu dan Anak dengan Memanfaatkan Bantuan Sosial

Abstract

Artikel ini membahas upaya pengabdian masyarakat yang bertujuan untuk meningkatkan gizi ibu dan anak dengan memanfaatkan bantuan sosial di Kecamatan Baolan, Kabupaten Tolitoli, Sulawesi Tengah. Dengan prevalensi stunting yang signifikan dan tingkat kemiskinan yang tinggi, kegiatan ini mengusulkan pendekatan holistik melalui program Pertemuan Peningkatan Kemampuan Keluarga (P2K2) Program Keluarga Harapan. Melalui metode pendekatan berbasis edukasi dan intervensi komunitas, kegiatan ini berhasil meningkatkan pemahaman dan kesadaran masyarakat tentang pentingnya gizi yang baik. Tim pengabdian, terdiri dari enam dosen dan empat pendamping sosial, melibatkan kelompok penerima manfaat PKH di tiga wilayah Kecamatan Baolan. Kegiatan pengabdian meliputi penyuluhan tentang bantuan sosial, gizi sehat, dan teknik pengolahan pangan. Pengumpulan data dilakukan melalui observasi dan wawancara, dengan analisis data yang mengacu pada pedoman literatur terkait. Hasilnya menunjukkan dampak positif dalam meningkatkan pengetahuan dan partisipasi masyarakat. Sebagai rekomendasi, kegiatan serupa dapat diperluas dengan melibatkan lebih banyak pihak terkait untuk memastikan keberlanjutan dalam peningkatan gizi masyarakat. Diharapkan, upaya ini akan mendorong terwujudnya masyarakat yang lebih sehat, tangguh, dan berkualitas di masa depan

    Similar works