Anemia berkaitan dengan masalah kesehatan reproduksi terutama pada perempuan.Anemia yaitu kekurangan kadar hemoglobin (Hb) dalam darah yaitu kadar Hb <12 gr/dl .Remaja yang mengalami anemia akan mengakibatkan pertumbuhan dan perkembangan terganggu, lemah karena sering terkena infeksi, Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh pemberian jus jambu biji merah terhadap kadar hemoglobin pada remaja putri.Penelitian ini menggunakan Quasi Eksperimental desain one group pretest postest design.Rancangan penelitian yang digunakan yaitu dengan membagi sampel menjadi dua kelompok yaitu kelompok perlakuan dan kelompok control.Jumlah sampel 30 orang remaja putri dengan tehnik pengambilan sampel Purposive Sampling.Analisis data univariat dan bivariat menggunakan uji t dependen secara komputerisasi, dengan menggunakan SPSS. Hasil penelitian rata-rata Hb sebelum dilakukan pemberian jus jambu biji yaitu 10,8 gr% Hb minimum sebelum dilakukan pemberian jus jambu biji adalah 10.6 gr% dan hasil pengukuran Hb maksimum adalah 11.2 gr%, sedangkan standar deviasi Hb sebelum dilakukan pemberian jus jambu biji adalah 0,13 dan rata – rata HB setelah dilakukan pemberian jus jambu biji yaitu 11,4 gr %, HB minimum adalah 10.6 gr% dan hasil pengukuran Hb maksimum adalah 12.5 gr%, sedangkan stadar deviasi HB setelah di lakukan pemberian jus jambu biji adalah 0.13Setelah dilakukan uji t paired sample didapatkan rata-rata selisih sebelum dan sesudah perlakuan adalah 0,6. Sehingga p value = 0,001 < 0,05 maka Ha diterima Ho ditolak, artinya jus jambu biji berpengaruh terhadap peningkatan kadar hemoglobin pada remaja putri