Kegiatan dilaksanakan di Desa Air Glubi yang kondisi masyarakatnya selain sebagai nelayan, mereka juga bekerja sebagai petani. Hasil pertaniannya sebagian besar hanya dikonsumsi sendiri dan belum dijadikan sebagai salah satu peluang usaha guna meningkatkan pendapatan masyarakat. Tujuan pada kegiatan ini untuk mengedukasi masyarakat guna memanfaatkan lahan kosong yang kurang produktif untuk kegiatan pertanian agar meningkatkan perekonomian, melalui program PERMATA (Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Melalui Tanaman Alpukat). Metode yang digunakan untuk mengetahui kebutuhan masyarakat akan pelatihan serta kebenaran dari masalah yang ditemukan adalah Rapid Rural Appraisal (RRA); berupa wawancara nonformal dengan masyarakat desa secara acak baik pemuda, maupun tokoh masyarakat dan pelaku usaha pertanian. Pelaksanaan program antara lain; sosialisasi program dan seminar bisnis pertanian, persiapan tempat, alat, dan prasarana, praktik okulasi, penanaman; dan pelatihan pengelolaan pemasaran. Tingkat kepuasan peserta dalam seluruh rangkaian kegiatan ini mencapai nilai 4,53 artinya pelaksanaan telah terlaksana dengan baik dan masyarakat mampu memahami materi dan dapat langsung mempraktikannya.