research

Perkembangan Teknik Aklimatisasi Tanaman Kedelai Hasil Regenerasi Kultur In Vitro

Abstract

Pembentukan varietas unggul melalui bioteknologi melibatkan kultur in vitro. Penyesuaian bibit kultur terhadaplingkungan luar (aklimatisasi) adalah salah satu tahapan yang harus dilalui dalam penelitian yang melibatkan kulturjaringan (kultur in vitro). Aklimatisasi dilakukan setelah teknik regenerasi tanaman dikuasai. Namun, selain teknikaklimatisasi yang sulit, protokol teknik aklimatisasi tanaman tidak berlaku umum. Setiap jenis tanaman hasilregenerasi kultur in vitro biasa (nontransgenik) menghendaki teknik aklimatisasi yang berbeda. Keberhasilanaklimatisasi merupakan salah satu tindakan penyelamatan plasma nutfah yang tidak ternilai. Tulisan ini membahaskultur jaringan dalam bioteknologi, arti penting aklimatisasi, perkembangan aklimatisasi kedelai, faktor-faktoryang memengaruhi keberhasilan aklimatisasi, serta kendala dan prospek pengembangannya. Informasi yang disajikandiharapkan memberikan sumbangsih bagi kemajuan penelitian kedelai di Indonesia khususnya, dan pihak-pihakyang terlibat dalam kultur jaringan, baik peneliti, praktisi, mahasiswa maupun khalayak umum

    Similar works

    Full text

    thumbnail-image

    Available Versions

    Last time updated on 18/10/2017