Ganoderma lucidum atau lebih dikenal dengan jamur lingzhi merupakan salah satu jamur obat yang telah banyak digunakan untuk menangani penyakit asma, diabetes, jantung dan kanker oleh masyarakat luas terutama di Asia. Namun, di Indonesia G. lucidum tidak banyak dimanfaatkan. Penelitian ini bertujuan untuk mengisolasi senyawa pada G. lucidum yang berasal dari Indonesia dan menguji aktivitas antibakteri, antioksidan dan antidiabetes. Selanjutnya, senyawa hasil isolasi dikarakterisasi dengan IR, 1H NMR dan 13C NMR untuk menentukan struktur senyawa tersebut. Hasil isolasi senyawa dari G. lucidum diperoleh ergosterol dan ergosterol peroksida. Berdasarkan hasil uji antibakteri dan antioksidan ekstrak metanol mempunyai aktivitas paling tinggi. Bahkan nilai MIC terhadap bakteri Pseudomonas aeruginosa sebesar 156,25 µg/mL lebih baik dari kontrol positif (kloramfenikol) dengan MIC sebesar 312,5 µg/mL.
================================================================================================
Ganoderma Lucidum, or known as lingzhi, is one of the medicinal mushrooms that has been widely used to treat various kinds of diseases like asthma, diabetes, heart disease and cancer by people in Asia. Unfortunately in Indonesia, G. lucidum are not widely used. This study aims to isolate compounds from G. lucidum originating growth in Indonesia and test the antibacterial, antioxidant and antidiabetic activity. Furthermore, the isolated compounds were characterized by IR, 1 H NMR and 13 C NMR to determine the structure of the compound. The results of the isolation of G. lucidum compounds obtained two compounds: ergosterol and ergosterol peroxide. Based on the antibacterial and antioxidant activity, the methanol extract had the highest activity. Even the MIC value of Pseudomonas aeruginosa of 156.25 µg/mL was better than positive control (chloramphenicol) with MIC of 312.5 µg/mL