9 research outputs found
PENGARUH MOTIVASI KERJA DAN LINGKUNGAN KERJA NON FISIK TERHADAP KINERJA KARYAWAN DI PT. SINAR SARI SEJATI BANDUNG
ABSTRAK
Penelitian ini berawal dari ditemukannya penurunan kinerja karyawan yang disebabkan oleh motivasi kerja yang masih rendah dan lingkungan kerja non fisik yang kurang harmonis. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh motivasi kerja dan lingkungan kerja non fisik terhadap kinerja karyawan PT. Sinar Sari Sejati Bandung secara parsial maupun simultan. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif, populasi penelitian ini berjumlah 386 karyawan dengan sampel 80 orang sebagai responden. Pengambilan sampel menggunakan teknik non probability sampling dengan rumus slovin. Sedangkan teknik pengumpulan data penelitian melalui kuesioner tertutup dengan skala likert dan kuesioner.
Hasil penelitian ini menunjukan bahwa secara simultan motivasi kerja dan lingkungan kerja non fisik berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan sebesar 89,4% dan sisanya sebesar 10,6% lainnya merupakan pengaruh dari variabel yang tidak diteliti.
Kata Kunci: Motivasi Kerja, Lingkungan Kerja Non Fisik, dan Kinerja Karyawan
PENGARUH MOTIVASI DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PT PLN (PERSERO) (Unit Induk Transmisi Jawa Bagian Tengah Unit Pelaksana Transmisi Cirebon)
ABSTRAK
Penelitian ini berawal dari ditemukannya ada permasalahan pada kinerja
karyawan. Masalah yang terlihat pada penelitian ini adalah kinerja karyawan yang
rendah yang diakibatkan oleh motivasi dan disiplin kerja yang kurang optimal.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh motivasi
dan disiplin kerja terhadap kinerja karyawan di PT PLN (Persero) Unit Induk
Trasmisi Jawa Bagian Tengah Unit Pelaksana Trasmisi Cirebon. Penelitian ini
dilakukan dengan metode survei, data diperoleh dengan penyebaran kuesioner
kepada 83 responden, yang menjadi populasi dalam penelitian ini adalah sebagian
karyawan pada PT PLN (Persero) Unit Induk Trasmisi Jawa Bagian Tengah Unit
Pelaksana Trasmisi Cirebon, sehingga dalam penelitian ini adalah metode sensus.
Data dianalisis dengan menggunakan Analisis Regresi Linier berganda, analisis
korelasi berganda dan analisis koefisien determinasi.
Hasil penelitian secara deskriptif membuktikan bahwa, motivasi dan
disiplin kerja berada pada kategori ‘cukup baik’, namun pencapaiannya belum
optimal. Hasil penelitian secara verifikatif membuktikan bahwa terdapat pengaruh
yang positif dan signifikan secara parsial maupun simultan baik secara langsung
maupun tidak langsung dari motivasi dan disiplin kerja terhadap kinerja pegawai
dimana yang paling dominan pengaruhnya adalah motivasi
Kata kunci: Motivasi, Displin Kerja dan Kinerja Pegawa
PENGARUH IKLIM ORGANISASI DAN KOMITMEN ORGANISASI TERHADAP KEPUASAN KERJA PADA PT. JASATAMA POLAMEDIA BANDUNG
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Iklim Organisasi dan
Komitmen Organisasi terhadap Kepuasan Kerja PT. Jasatama Polamedia Bandung
baik secara simultan maupun parsial. Analisis data yang digunakan adalah uji
validitas dan reliabilitas, analisi regresi linier berganda, analisis korelasi berganda
dan analisis koefisien determinasi. Pengolahan data dalam penelitian ini
menggunakan program SPSS 20 for windows. Metode pengumpulan data yang
digunakan dalam penelitian ini ialah penelitian lapangan dan penelitian
kepustakaan. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 60 responden dengan
menggunakan sampling insidental. Hasil penelitian menunjukan bahwa secara
simultan Iklim Organisasi dan Komitmen Organisasi berpengaruh positif dan
signifikan terhadap Kepuasan Kerja sebesar 62,3%, secara parsial Iklim
Organisasi terhadap Kepuasan Kerja berpengaruh sebesar 22,23% dan Komitmen
Organisasi terhadap Kepuasan Kerja berpengaruh sebesar 40,03%.
Keyword : Iklim Organisasi, Komitmen Organisasi, dan Kepuasan Kerj
PENGARUH HUMAN RELATION DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA PEGAWAI MESEUM GEOLOGI BANDUNG
ABSTRAK
Penelitian ini didasari pada masalah rendahnya kinerja pegawai Museum
Geologi Bandung, setelah penyebaran kuesioner pra survey ditemukan bahwa
rendahnya kinerja pegawai disebabkan oleh rendahnya human relation dan
disiplin kerja. Penelitan ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh
human relation dan disiplin kerja baik secara simultan maupun parsial terhadap
kinerja pegawai Museum Geologi Bandung. Metode penelitian yang digunakan
adalah metode analisis deskriptif dan analisis verifikatif. Metode sampel dalam
penlitian ini adalah sampel jenuh dengan jumlah sampel adalah 68 responden.
Teknik pengumpulan data adalah penelitian lapangan serta studi kepustakaan.
Metode analisis data yang digunakan adalah analisis regresi linier berganda,
analisis korelasi berganda dan analisis koefisien determinasi simultan serta
parsial.
Hasil penelitian menunjukkan human relation dan disiplin kerja
berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja pegawai. Besarnya pengaruh
human relation dan disiplin kerja terhadap kinerja pegawai secara simultan adalah
sebesar 52,2%. Pengaruh human relation terhadap kinerja pegawai sebesar
40,61% sedangkan pengaruh disiplin kerja terhadap kinerja karyawan adalah
sebesar 11,59%. Analisis korelasi berganda menunjukkan human relation dan
disiplin kerja memiliki hubungan yang kuat terhadap kinerja pegawai sebesar
0,722.
Kata Kunci : Human Relation, Disiplin Kerja dan Kinerja Pegawa
PENGARUH PELATIHAN DAN MOTIVASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA DANA PENSIUN TELKOM (DAPENTEL)
Pengaruh Pelatihan Dan Motivasi Kerja Terhadap Kinerja Karyawan
(Studi Kasus Pada Dana Pensiun Telkom (DAPENTEL))
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pelatihan, motivasi kerja, dan kinerja karyawan, serta seberapa besar pengaruh pelatihan dan motivasi kerja terhadap kinerja karyawan pada Dana Pensiun Telkom (DAPENTEL). Faktor-faktor yang diuji dalam penelitian ini adalah pelatihan dan motivasi kerja sebagai variabel independen. Sedangkan kinerja karyawan sebagai variabel dependen.
Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dan verifikatif. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh jumlah karyawan di Dana Pensiun Telkom (Dapentel) yaitu berjumlah 55 orang. Teknik penentuan sampel yang digunakan dalam penelitian ini yaitu non probability sampling dengan teknik sampling jenuh. Sedangkan metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis regresi linear berganda pada taraf signifikansi sebesar 5%. Program yang digunakan dalam menganalisis data menggunakan Statistical Package for Social Sciences (SPSS) Ver.19.00.
Berdasarkan hasil penelitian secara parsial dan simultan menunjukan bahwa pelatihan dan motivasi kerja berpengaruh terhadap kinerja karyawan di Dana Pensiun Telkom (DAPENTEL). Sedangkan besarnya pengaruh pelatihan dan motivasi kerja dalam memberikan kontribusi pengaruh terhadap kinerja karyawan adalah sebesar 62,8%.
Kata Kunci : Pelatihan, Motivasi Kerja, dan Kinerja Karyawan
PENGARUH DISIPLIN KERJA, REWARD DAN PUNISHMENT TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA HOTEL CALIFORNIA BANDUNG
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh disiplin kerja,
reward, dan punishment terhadap kinerja karyawan pada Hotel California
Bandung. Pada penelitian ini, variabel bebas terdiri dari disiplin kerja, reward dan
punishment. Variabel terikat adalah kinerja karyawan.
Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dimana sampel yang
digunakan adalah seluruh karyawan Hotel California Bandung yang berjumlah 75
orang dengan teknik pengambilan sampel menggunakan metode sampling jenuh.
Data yang digunakan adalah data primer yang diperoleh melalui penyebaran
kuisioner. Model analisis yang digunakan adalah uji validitas dan reliabilitas.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa koefisien determinasi parsial yaitu
disiplin kerja, reward dan punishment berpengaruh positif dan signifikan terhadap
kinerja karyawan sebesar 85,3% dan sisanya merupakan faktor lainnya yang tidak
diteliti oleh peneliti sebesar 14,7%. Perhitungan dari koefisien determinasi parsial
yaitu pengaruh reward terhadap kinerja karyawan sebesar 45,7%, punishment
terhadap kinerja karyawan sebesar 28,1% dan disiplin kerja terhadap kinerja
karyawan sebesar 11,5 %.
Kata Kunci : Disiplin kerja, Reward, Punishment dan
Kinerja Karyawa
PENGARUH SELF EFFICACY DAN PEMBERDAYAAN TERHADAP KEPUASAN KERJA KARYAWAN PT. PLN (PERSERO) DISTRIBUSI JAWA BARAT
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh self efficacy dan pemberdayaan terhadap kepuasan kerja karyawan baik secara parsial maupun simultan pada PT. PLN (persero) Distribusi Jawa Barat. Metode yang digunakan adalah metode penelitian deskriptif dan verifikatif dengan jumlah sampel penelitian ini adalah 75 responden. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara, dan menyebar kuesionerkan kuesioner. Metode analisis yang digunakan adalah regresi linier berganda, korelasi berganda, uji hipotesis dan koefisien determinasi.
Berdasarkan hasil analisis self efficacy, pemberdayaan dan kepuasan kerja karyawan pada PT. PLN (persero) Distribusi Jawa Barat sebesar 45,2% Hal ini dapat dilihat dari analisis regresi linier berganda yang menunjukan adanya pengaruh dari self efficacy dan pemberdayaan terhadap kepuasaan kerja karyawan secara sistematis dinyatakan dengan statistik. Sedangkan dari hasil analisis korelasi berganda menunjukan adanya hubungan korelasi yang kuat sebesar 0,672 dan korelasi yang terjadi adalah korelasi positif.
Kata kunci: Self Efficacy, Pemberdayaan, dan Kepuasan Kerja Karyawa
PENGARUH STRES KERJA DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP TURNOVER INTENTION KARYAWAN PT. NIKKATSU ELECTRIC WORKS
ABSTRAK
Pengambilan judul ini di latarbelakangi oleh meningkatnya turnover
intention karyawan PT. Nikkatsu Electric Works Bandung yang cukup signifikan,
dengan meningkatnya turnover intention karyawan PT. Nikkatsu Electric Works
Bandung didapati beberapa penomena diantaranya stres kerja dan lingkungan
kerja yang belum optimal.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh stres
kerja dan lingkungan kerja terhadap turnover intention karyawan PT. Nikkatsu
Electric Works Bandung baik secara simultan maupun parsial. Metode penelitian
yang digunakan adalah deskriptif dan verifikatif dengan jumlah sampel 90 orang.
Teknik sampling yang digunakan menghitung besarnya ukuran sampel dalam
nonprobability sampling. Sedangkan metode analisis data yang digunakan adalah
uji validitas, uji reliabilitas, regresi linier ganda, korelasi ganda, koefisien
determinasi simultan dan parsial dengan menggunakan program SPSS 21.
Hasil penelitian secara simultan menunjukkan adanya pengaruh yang
signifikan antara stres kerja dan lingkungan kerja terhadap turnover intention
sebesar 64,0%, sedangkan secara parsial stres kerja terhadap turnover intention
sebesar 52,3%, dan lingkungan kerja terhadap turnover intention sebesar 11,7%.
Kata kunci: Stres Kerja, Lingkungan Kerja dan Turnover Intentio