8 research outputs found
Pengaruh Metode Bermain Plastisin dalam Meningkatkan kemampuan kognitif Siswa Tunagrahita Sedang Kelas VIII di SLB Negeri Cerme Gresik
Tujuan penelitian untuk mengetahui pengaruh metode bermain plastisin dalam meningkatkan kemampuan kognitif siswa tunagrahita sedang kelas VII di SLB Cerme Gresik. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian tindakan kelas. Hasil penelitian tingkat kemampuan anak dalam meningkatkan kreativitasnya mengalami peningkatan. Dari kondisi awal jumlah anak yang belum berkembang berjumlah 3 anak atau 75 % dan mulai berkembang berjumlah 3 anak atau 5% meningkat pada siklus I menjadi 75% atau anak mulai berkembang menjadi 75% dan berkembangsesuai harapan 25%. Dan pada siklus II meningkat lebih baik lagi menjadi 50% berkembang sesuai harapan dan 25% berkembang sangat baik
STRATEGI PRODUSER TVRI RIAU KEPRI DALAM MENINGKATKAN KUALITAS PROGRAM SIARAN
ABSTRAK
Nama : Uffi Azmi
Jurusan : Ilmu Komunikasi
Judul : Strategi Produser TVRI Riau Kepri dalam Meningkatkan Kualitas Program Siaran
Dalam memproduksi suatu program seorang produser memiliki tanggung jawab yang besar atas keberhasilan program tersebut. Mengingat penonton atau masyarakat yang kian hari semakin cerdas dalam memilih sebuah tayangan maka stasiun televise dituntut untuk selalu meningkatkan kualitas program siarannya agar selalu diminati para penonton. Untuk itu dalam meningkatkan kualitas program siaran dibutuhkan strategi dari produser untuk mengemasnya secara baik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Strategi Produser TVRI Riau Kepri dalam meningkatkan kualitas program siaran, metode pada penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif yang mendeskripsikan kenyataan atau kebenaran dilapangan dan dibentuk dengan kata-kata berdasarkan teknik pengumpulan dan analisis data. Sedangkan teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori yang dikemukakan Peter Pringle. Hasil penelitian yang didapatkan dalam penelitian ini yaitu Pertama Perencanaan, dalam melakukan perencanaan Produser TVRI Riau melakukan dengan dua cara yaitu perencanaan jangka pendek (Peliputan jurnalis) dan jangka panjang (Melakukan riset secara berkala), Kedua, produksi dan pembelian program, adapun kalkulasi produksi program sendiri dari TVRI Riau Kepri hampir 80% dan 20% relay dari TV lain, Ketiga Eksekusi Program yaitu tentang kebijakan serta peraturan yang sudah ditetapkan oleh TVRI ketika merencanakan suatu pola acara dan Keempat, Evaluasi yaitu dilakukan dalam tiga kategori, evaluasi harian, mingguan dan bulanan.
Kata kunci :Strategi, Produser, Kualitas Progra
Penerapan model pembelajaran numbered headtogetheruntuk meningkatkan berpikir kreatif Siswapada tema 6 cita-citaku siswa kelas iv Di sd 5 karangbener berbantuan Media momilarga
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan penerapan model pembelajaran Numbered Head Togetheruntuk meningkatkan berpikir kreatif siswa pada tema 6 Cita-citaku kelas IV di SD 5 Karangbener berbantuan media MOMILARGA.
Berpikir Kreatif merupakan suatu kebiasaan dari pikiran yang dilatih dengan memperhatikan intuisi, menghidupkan imajinasi, mengungkapkan kemungkinan-kemungkinan baru, membuka sudut pandang yang menakjubkan, dan membangkitkan ide-ide yang tidak terduga. Numbered Head Together sendiri yaitu salah satu strategi pembelajaran kooperatif, model pembelajaran yang dapat memberi kesempatan siswa untuk saling berbagi gagasan dan pertimbangan jawaban yang tepat.
Hipotesis tindakan dalam penelitian ini adalah model pembelajaran Numbered Head Together media MOMILARGA dapat meningkatkan berpikir kreatif siswa kelas IV SD 5Karangbener pada pembelajaran Bahasa Indonesia dan IPS, keterampilan guru dan aktivitas siswa.
Peneltian tindakan kelas dilaksanakan di kelas IV SD 5 Karangbener dengan subjek penelitian adalah 24 siswa, penelitian berlangsung selama dua siklus, setiap siklus terdiri dari empat tahap yaitu perencanaan, pelaksanaan, pengamatan, dan refleksi. Variabel bebas adalah model pembelajaran Numbered Head Together, media MOMILARGA. Variabel terikatnya adalah berpikir kreatif. Instrumen penelitian yang digunakan adalah tes, wawancara, observasi, dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis data kuantitatif dan kualitatif.
Hasil penelitian keterampilan guru dalam mengelola pembelajaran dengan model pembelajaran Numbered Head Togetherberbantuan media MOMILARGApada siklus I memperoleh presentase 80% dengan kriteria âCukup Baikâ dan pada siklus II mengalami peningkatan menjadi 89% dengan kriteria âBaikâ. Aktivitas belajar siswa pada siklus I memperoleh presentase 83% dengan kategori âBaikâ pada siklus II mengalami peningkatan menjadi 92% dengan kategori âSangat Baikâ. Kemampuan berpikir kreatif siswa muatan IPS pada siklus I memperoleh presentase 67% dengan kriteria âKurangâ, dan pada siklus II mengalami peningkata dengan persentase 92% kategori âBaikâ. Sedangkan, muatan Bahasa Indonesia pada siklus I memperoleh presentase 63% kategori âKurangâ, dan mengalami peningkatan pada siklus II menjadi 92% âBaikâ.
Kesimpulan pada penelitian ini menunjukkan bahwa penerapan model Numbered Head Together berbantuan MOMILARGA dapat meningkatkan keterampilan mengajar guru, aktivitas belajar siswa, dan berpikir kreatif pada tema 6 muatan IPS dan Bahasa Indonesia kelas IV SD 5 Karangbener
Information Retrieval for Early Detection of Disease Using Semantic Similarity
 The growth of medical records continues to increase and needs to be used to improve doctors' performance in diagnosing a disease. A retrieval method returns proposed information to provide diagnostic recommendations based on symptoms from medical record datasets by applying the TF-IDF and cosine similarity methods. The challenge in this study was that the symptoms in the medical record dataset were dirty data obtained from patients who were not familiar with biological terms. Therefore, the symptoms were matched in the medical record data with the symptom terms used in the system and from the results, data augmentation was carried out to increase the amount of data up to about 3 times more. In the TF-IDF the highest accuracy with  is only , while after augmentation of the test data, the accuracy becomes . The highest accuracy results with the same  value using the cosine similarity method is  and with the augmented test data accuracy increasing to . From this study it was concluded that a system with sufficient and relevant input of symptoms would provide a more accurate disease prediction. Prediction results using the TF-IDF method with  are more accurate than predictions using the cosine similarity method
Keefektifan Kalimat dalam Karangan Eksposisi Siswa Kelas VII SMP Negeri 1 Grogol Kabupaten Kediri.
ABSTRAK Damayanti, Widya Uffi. 2014. Keefektifan Kalimat dalam Karangan Eksposisi Siswa Kelas VII SMP Negeri 1 Grogol Kabupaten Kediri. Skripsi, Jurusan Sastra Indonesia, Fakultas Sastra, Universitas Negeri Malang. Pembimbing: (I) Prof. Dr. Sumadi, M.Pd, (II) Indra Suherjanto, S.Pd, M. Sn. Kata kunci: kalimat efektif, karangan eksposisi Kalimat yang digunakan ketika menulis karangan harus disusun berdasarkan kaidah-kaidah yang berlaku.Kalimat yang memenuhi tata dan kaidah bahasa dapat mewakili gagasan penulis dengan tepat. Kalimat yang demikian disebut kalimat efektif. Karangan eksposisi merupakan karangan yang ditulis dengan tujuan utama hanya untuk membagikan informasi yang berupa ilmu pengetahuan. Pemaparan informasi yang berupa ilmu pengetahuan (konsep atau logika) itulah yang mengukuhkan pentingnya penggunaan kalimat efektif dalam karangan eksposisi. Ilmu pengetahuan yang dipaparkan dalam karangan ekposisi tidak boleh menimbulkan kesalahpahaman. Penggunaan kalimat efektif dalam karangan eksposisi dapat mencegah terjadinya kesalahpahaman penafsiran. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui penggunaan kalimat efektif pada karangan eksposisi hasil menulis siswa kelas VII SMP. Penelitian mengenai keefektifan kalimat dalam karangan eksposisi siswa kelas VII SMP tentu akan menarik karena siswa kelas VII SMP merupakan siswa yang baru saja lulus dari tingkat Sekolah Dasar (SD). Pada tingkat SD, siswa belum pernah mendapatkan pembelajaran menulis karangan eksposisi dan menulis menggunakan kalimat efektif. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dan disusun dengan jenis penelitian deskriptif.Adapun data dalam penelitian ini berupa keefektifan kalimat berdasarkan (1) keefektifan kalimat dalam karangan eksposisi berdasarkan kelengkapan kalimat, (2) keefektifan kalimat dalam karangan eksposisi berdasarkan kehematan kalimat, (3) keefektifan kalimat dalam karangan eksposisi berdasarkan kelogisan kalimat, (4) keefektifan kalimat dalam karangan eksposisi berdasarkan kepaduan kalimat, dan (5) keefektifan kalimat dalam karangan eksposisi berdasarkan ketidakrancuan kalimat. Â Prosedur pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah prosedur pengumpulan data dengan penugasan menulis karangan eksposisi.Secara lebih rinci prosedur pengumpulan data yang dilakukan yaitu (1) memberikan tugas menulis karangan eksposisi menggunakan kalimat efektif kepada siswa yang dikerjakan pada LKS (Lembar Kerja Siswa) yang telah dibuat oleh peneliti; (2) mengidentifikasi sumber data yang sesuai dengan kriteria; (3) membuat tabel penjaring data yang sesuai dengan panduan kriteria analisis data, (4) memberi kode pada masing-masing data; (5) memasukkan data yang telah dikumpulkan ke dalam tabel penjaring data; dan (6) melakukan penyajian data berdasarkan kajian teori yang menjadi landasan penelitian ini. Berdasarkan hasil analisis 206 kalimat, ditemukan penggunaan kalimat efektif sebanyak 130 kalimat (63,2%) dan kalimat tidak efektif sebanyak 76 kalimat (36,8%). Dari jumlah 76 kalimat tidak efektif tersebut, 15 diantaranya merupakan kalimat yang tidak lengkap,11 diantaranya merupakan kalimat yang tidak hemat,14 diantaranya merupakan kalimat yang tidak logis,7 diantaranya merupakan kalimat yang tidak padu dan 29 diantaranya merupakan kalimat yang rancu. Berdasarkan hasil penelitian keefektifan kalimat dalam karangan eksposisi siswa kelas VII SMP Negeri 1 Grogol Kabupaten Kediri, terdapat beberapa saran yang dapat diberikan.Pertama,banyaknya kalimat efektif yang ditemukan menjadi indikasi bagus bagi kemampuan siswa menulis kalimat efektif. Melalui hasil penelitian ini diharapkan para pendidik Bahasa Indonesia, khususnya di SMP Negeri 1 Grogol Kabupaten Kediri, lebih mendalami lagi pembelajaran menulis karangan eksposisi menggunakan kalimat efektif. Kemampuan siswa harus terus diasah supaya lebih bagus.Kedua, penelitian ini diharapkan mampu menambah khasanah bahan penelitian tentang keefektifan kalimat, terutama penggunaan kalimat efektif dalam karangan eksposisi siswa kelas VII SMP. Deskripsi keefektifan kalimat pada penelitian ini dapat digunakan sebagai bahan pertimbangan. Prosedur penelitian deskripsi ini juga dapat dijadikan pedoman oleh peneliti lain dalam melakukan penelitian serupa. ABSTRAK Damayanti, WidyaUffi. 2014. The Effectiveness of Sentences in Seventh Grade Studentsâ Exposition Text in SMP Negeri 1 Grogol Kediri Regency. Thesis, Indonesian Literature Department, Faculty of Letter, State University of Malang. Advisors: (I) Prof. Dr. Sumadi, M.Pd, (II) IndraSuherjanto, S.Pd, M.Sn. Key Words: effective sentences, exposition text Sentences used in writing a text must be written according to the rule or language method used. Sentence written as language method is able to represent writerâs idea precisely. That sentence is called as effective sentence. Exposition text is a text written to share information in form of science. That information which is in the form of science either concept or logic confirms the importance of the use of effective sentence in exposition text. Science which is described in exposition text may not generate misunderstanding. The use of effective sentence in exposition text can prevent the misunderstanding in interpreting the text. The purpose of this study was to know the use of effective sentences in exposition text made by seventh grade students of junior high. This study was interesting because those seventh graders have just graduate from elementary school. In their previous school (elementary school), students have not been taught how to write exposition text and how to write using effective sentences. This study used qualitative approach. The method of this study was descriptive research. The data in this study was in form of the effectiveness of sentences according to, (1) the sentence completions, (2)thefrugality, (3)thelogical sentences, (4) the cohesiveness sentence, and (5) the unambiguous sentences. The data in this study was collected by assigning the students to write exposition text. Precisely, the steps in collecting the data were (1) giving assignment in writing exposition text using effective sentence done in studentsâ worksheet made by the researcher; (2) identifying source of the data which the same as the criteria; (3) making data selection table which was appropriate with the guidance of data analysis criteria; (5) inputting the data collected into the data selection table; and (6) presenting the data in line with the theories which were the background of this study. According to the result of the analysis of 206 sentences, it was found that there were 130 effective sentences (63,2%) and there were 76 ineffective sentences (36,8%). From those 76 ineffective sentences, 15 of them were uncomplete sentence, 11 of them were wasful sentence, 14 of them were unlogical sentence, 7 of them were incompact sentence, and 29 of them were confusing sentence. According to the result of the study of the effectiveness of sentences in Seventh Grade Studentsâ Exposition Text in SMP Negeri 1 Grogol Kediri Regency, there were some suggestions which can be given. First, from the number of effective sentences found can be a good indication for students writing ability in writing effective sentences. From this study, it is expected that Bahasa teachers especially those in SMP Negeri 1 Grogol Kediri Regency, will learn more the teaching writing exposition text using effective sentences. Second, this study is expected to be reference in effective sentence study, especially in the use of effective sentences in exposition text made by seventh grade students in junior high school. The description of the effective sentence in this study can also be used as consideration. The procedure of this descriptive study can also be a directive for other researchers in doing the similar study
Pengaruh return on equity (roe), earning per share (eps), price earning ratio (per) terhadap harga saham perusahaan yang terdaftar di indeks lq45 bursa efek indonesia sebelum dan selama pandemi covid-19
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh return on equity, earning per share, dan price earning ratio terhadap harga saham pada perusahaan yang terdaftar di indeks LQ45 BEI sebelum dan setelah pandemi Covid-19. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan menggunakan data sekunder pada laporan keuangan perusahaan. Populasi dalam penelitian ini sebanyak 45 perusahaan dan sampel 22 perusahaan. Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini menggunakan purposive sampling. Teknik analisis data pada penelitian ini menggunakan deskriptif, uji normalitas, uji multikolinearitas, uji heterokedastisitas, uji autokorelasi, uji t parsial, uji normalitas shapiro wilk dan uji wilcoxcon dengan bantuan SPSS versi 26. Hasil penelitian menunjukkan return on equity tidak berpengaruh terhadap harga saham sebelum covid-19, earning per share berpengaruh positif signifikan terhadap harga saham sebelum covid-19, price earning ratio share berpengaruh positif signifikan terhadap harga saham sebelum covid-19, return on equity tidak berpengaruh terhadap harga saham setelah covid-19, earning per share berpengaruh positif signifikan terhadap harga saham setelah covid-19, price earning ratio berpengaruh positif signifikan terhadap harga saham setelah covid-19, adanya perbedaan harga saham sebelum dan setelah pandemi covid-19