2 research outputs found

    Implementasi Supervisi Klinis Oleh Pengawas Untuk Meningkatkan Kinerja Guru Tk Berbasis Permendiknas No. 58 Tahun 2009 Pada Gugus III Kecamatan Buleleng

    Full text link
    Penelitian Tindakan Sekolah ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan para guru TK se Gugus III Kecamatan Buleleng dalam menyusun RKM, RKH, melaksanakan proses pembelajaran, dan melaksanakan penilaian yang sesuai dengan Permendiknas No. 58 Tahun 2009 melalui supervisi klinis oleh pengawas. Penelitian dilaksanakan dua siklus dengan subjek sebanyak 27 orang guru. Pengumpulan data dilakukan dengan metode observasi berdasarkan Permendiknas No. 58 Tahun 2009. Data dianalisis secara deskriptif. Indikator keberhasilan penelitian ini adalah 75% dalam kategori baik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terjadi peningkatan dalam menyusun RKM, RKH, melaksanakan proses pembelajaran, dan melaksanakan penilaian yang sesuai dengan Permendiknas No. 58 Tahun 2009. Hal ini terlihat dari tingkat kemampuan guru dalam merencanakan pembelajaran yang meliputi menyusun RKM dan RKH pada siklus I sebesar 75,06% yang tergolong baik, meningkat pada siklus II menjadi 93,25% yang tergolong sangat baik. Tingkat kemampuan guru dalam melaksanakan pembelajaran pada siklus I sebesar 73,57% yang tergolong baik, meningkat pada siklus II menjadi 90,86% yang tergolong sangat baik. Tingkat kemampuan guru dalam melaksanakan penilaian pada siklus I sebesar 74,76% yang tergolong baik, meningkat pada siklus II menjadi 94,13% yang tergolong sangat baik.Kata Kunci : supervisi klinis, kinerja guru, permendiknas no. 58 This classroom action research aims at improving kindergarten teachers\u27 performance in Cluster III of Buleleng Subdistric in making RKM, RKH, implementing teaching-learning process, and doing assessment which are in line with Permendiknas No. 58 Tahun 2009 through clinical supervision. It was done in two cycles with the subject of 27 teachers. The data were collected through observation based on Permendiknas No. 58 Tahun 2009. The data were analyzed descriptively. The expected criteria of this research were 75% or categorized as good. The result of the research shows that there is an improvement in making RKM, RKH, implementing teaching-learning process, and doing assessment which are in line with Permendiknas No. 58 Tahun 2009. It can be seen on the teachers\u27 performance in making RKM and RKH in cycle I which is 75,06% and can be categorized as good improves to 93,25% in cycle II which can be categorized as very good. Teachers\u27 performance in implementing teaching-learning process in cycle I which is 73,57% and can be categorized as good improves to 90,86 in cycle II which can be categorized as very good. Teachers\u27 performance in doing assessment in cycle I which is 74,76% and can be categorized as good improves to 94,13% in cycle II which can be categorized as very good
    corecore