8 research outputs found

    Implementasi Sensor Ultrasonik untuk Mengukur Panjang Gelombang Suara Berbasis Mikrokontroler

    Full text link
    Perkembangan teknologi digital secara umum menyebabkan berkembangnya industri elektronik sejalan dengan perkembangan sistem digital. Perubahan Sistem Analog menjadi Sistem Digital merupakan salah satu hal yang menjadi awal berkembangnya industri perangkat elektronik. Dengan berubahnya sistem analog menjadi sistem digital maka jenis perangkat yang digunakan.Sensor merupakan perangkat pendukung untuk mengubah besaran fisik menjadi besaran listrik. Secara umum semua sensor bekerja secara analog. Besaran yang dihasilkan oleh sensor adalah besaran analog, yaitu berupa arus listrik dengan nilai tegangan tertentu. Agar arus listrik yang dihasilkan sensor dapat diproses secara digital maka besaran tersebut harus diubah menjadi besaran digital.Mikrokontroler merupakan perangkat yang dapat mengolah sinyal digital. Sebuah perangkat yang bekerja secara analog dapat diubah dengan sistem digital dengan cara mengubah sinyal analog menjadi sinyal digital, kemudian mengolah sinyal digital dengan mikrokontroler. Dengan mengubah sinyal analog menjadi sinyal digital, maka semua proses yang ada dalam sistem digital dapat dilakukan. Proses yang dilakukan mikrokontroler dapat berupa sistem kontrol maupun mengubah besaran analog menjadi besaran digital.Sensor ultrasound Parallax merupakan sensor yang dapat digunakan untuk menentukan jarak sebuah tempat dengan suatu objek di tempat lain. Sensor ini menggunakan sinyal ultrasound untuk mendeteksi adanya objek didepan sensor. Sensor terdiri dari pembangkit gelombang dan penerima gelombang. Pada saat bekerja pembangkit gelombang akan memancarkan gelombang ke depan. Jika di depan sensor terdapat sebuah objek, maka gelombang akan dipantulkan oleh objek tersebut dan akan diterima oleh penerima pada sensor. Waktu tempuh gelombang dari sumber sampai dengan penerima merupakan waktu yang diperlukan untuk menempuh dua kali jarak benda dengan sensor. Sehingga waktu tempuh yang diperlukan merupakan setengah dari waktu tempuh gelombang. Kecepatan gelombang suara dalam udara adalah 445 m/detik. Dengan mengetahui waktu tempuh tersebut akan dapat diketahui jarak antara objek dengan sensor.Sinyal yang dihasilkan oleh sensor hanya berupa pulsa listrik dengan frekuensi tertentu. Parallax Ping merupakan seperangkat peralatan elektronik yang berupa sensor ultrasound, pengubah sinyal, dan pembangkit frekuensi. Sinyal dari sensor sudah diubah menjadi sinyal yang dapat diolah oleh mikrokontroler. Dengan mikrokontroler Arduino, sinyal tersebut dapat dijadikan sebagai masukan untuk mengubah nilai-nilai analog menjadi besaran digital. Dengan diubahnya besaran analog menjadi besaran digital maka semua proses digital dapat dilakukan pada sinyal tersebut diantaranya menampilkan hasil di LCD, mentriger indikator, masukan untuk sistem sinyal dan lain-lain.Dari hasil penelitian yang dilakukan dapat diketahui bahwa jarak terdekat objek yang dapat ditangkap adalah 2,34 cm dan jarak terjauh adalah 374 cm. Dengan kemampuan tersebut maka sensor parallax ping dapat digunakan untuk mengukur jarak resonansi bunyi

    Model Pencacahan Citra Bidang Datar 2D

    Full text link
    Adapun penelitian pendahuluan yang pernah dilakukan diantaranya adalah penelitian yang berkaitan dengan pendeteksian warna, klasifikasi berdasarkan warna tersebut dan penentuan pemilahan berdasarkan kriteria tertentu, mulai dari proses morfologi hingga metode center plotting. Target pada penelitian berikutnya adalah penggabungan analisis dari kedua hasil penelitian sebelumnya dan saat ini, yaitu klasifikasi warna objek dengan metode center plotting dan metode pencacahan objek pada suatu file citra, yang dihasilkan dari perangkat akuisisi data berupa kamera digital dan web camera. Konsep pencacahan objek ini merupakan sekelompok urutan sub proses yang cocok untuk objek yang di-capture dari webcamera dan terbukti dalam implementasinya mampu dilakukan dengan baik. Hasil pengamatan dalam penelitian ini mampu mencacahkan citra berwarna terhadap berbagai bentuk objek yang telah di-capture dengan baik melalui web camera, yang dibuktikan dengan perolehan hasil hingga 100 % dari 31 citra uji, namun hasil sebaliknya saat objek hasil capture dari kamera digital hanya 10 % dari 10 citra uji

    Rekayasa Sistem Kendali Generator Sinyal XR-2206 Berbasis Arduino UNO R3

    Full text link
    Mikrokontroler yang mewakili suatu figur sistem kendali modern telah dikemas hanya dengan mengimplementasikan sebuah chip / rangkaian terpadu, yang kemudian berkembang hingga penggunaan memori dan processor beserta elemen pendukungnya seperti register, AT command, I/O system, dan lain sebagainya. Bahkan hingga pada saat ini, mikrokontroler telah dikemas dalam sebuah modul aktif kit. Perancang sebuah sistem kendali menjadi lebih tertantang dengan hadirnya kemampuan untuk programming, sehingga perancang dapat dengan lebih leluasa membuat bentuk maupun model sistem kendali. Kemampuan modul yang bervariasi dengan berbagai aksesorisnya yang siap pakaipun telah meningkatkan keinginan lebih lanjut dalam keberagaman modul berbasis ATMEL. Salah satu penerapan sistem kendali adalah sistem kendali digital terpadu pada generator sinyal XR-2206 dengan Arduino UNO R3 yang semula menggunakan sistem kontrol analog. Dengan adanya Perubahan sistem kendali dari analog ke digital harus diketahui perangkat keras dan perangkat lunak yang diperlukan untuk menunjang kinerja sistem. Sistem kendali tersebut terdiri dari 3 (tiga) bagian pokok yang masing-masing mempunyai fungsi dan peranan yang berbeda-beda, yaitu Power Supply, Sistem Kendali dan Display. Power Supply berfungsi sebagai sumber tegangan, Sistem Kendali merupakan Arduino dan Display terdiri dari LED dan LCD. Power Suply, berfungsi sebagai sumber tegangan untuk seluruh rangkaian yaitu rangkaian generator sinyal XR-2206 (12 Volt), rangkaian kendali (6 volt), dan untuk Arduino (5 volt). Arduino merupakan bagian utama yang berfungsi sebagai pengendali generator sinyal XR-2206. Tugas dari sistem kendali adalah menghidupkan dan mematikan generator sinyal, mengatur jenis sinyal keluaran, mengatur tegangan dan frekuensi sinyal keluaran dan mengatur tampilan pada indikator LED dan LCD Display. Dengan adanya Perubahan sistem kendali dari analog ke digital akan diperoleh beberapa keuntungan diantaranya adalah kemudahan dalam mengoperasikan generator sinyal, akurasi besaran lebih tepat, pengembangan sistem kendali lebih mudah

    Implementasi Java Interface pada Pembuatan Aplikasi Multimedia Berbasis Android

    Full text link
    Penelitian ini menunjukkan salah satu teknik pemrograman dalam pemanfaatan kelas interface pada bahasa Java untuk pembuatan aplikasi yang dijalankan pada perangkat sistem berbasis android. Dalampembuatannya, aplikasi dipecah menjadi beberapa modul. Hal ini dilakukan dengan tujuan untuk memudahkan dalam pengembangan kode program itu sendiri. Kelas interface ini bertugas sebagaiperantara antar kelas juga dengan sistem android

    Determinant factors of fuel consumption behavior: Evidence from Indonesia

    No full text
    The research applied a quantitative explanatory with a descriptive and causal approach. A cluster sampling was engaged in this survey method and collected using structured questionnaires. Furthermore, the data were analyzed undergoing Structural Equation Model (SEM) with the software LISREL 8.8 version. The findings of the study showed that brand image and brand trust do not have an impact on customer satisfaction and repurchase intention of Pertalite. This result implies that customer satisfaction failed in mediating the relationship between brand image and repurchase intention. Besides, customer satisfaction also cannot explain the causality between brand trusts and repurchase intention of Pertalite in Indonesia.La investigaci贸n aplic贸 una explicaci贸n cuantitativa con el enfoque descriptivo y causal. Se realiz贸 un muestreo por conglomerados en este m茅todo de encuesta y se recopil贸 mediante cuestionarios estructurados. Adem谩s, los datos se analizaron con el modelo de ecuaci贸n estructural (SEM) con la versi贸n de software LISREL 8.8. Los resultados del estudio mostraron que la imagen de marca y la confianza de la marca no tienen un impacto en la satisfacci贸n del cliente y la intenci贸n de recompra de Pertalite. Este resultado implica que la satisfacci贸n del cliente no logr贸 mediar la relaci贸n entre la imagen de marca y la intenci贸n de recompra. Adem谩s, la satisfacci贸n del cliente tampoco puede explicar la causalidad entre la confianza de la marca y la intenci贸n de recompra de Pertalite en Indonesia

    Classification of Heart Failure using the Na茂ve Bayes Algorithm

    Full text link
    Background: Heart failure is a complex syndrome that can result from structural and functional cardiac disorder, rather than a single disease entity, its correct diagnosis can be challenging even for heart failure specialists. The diagnosis of heart failure can be difficult, even for heart failure specialists. The naive Bayes algorithm has the potential to assist physicians in heart failure diagnosis. This study aimed to investigate the classification of heart failure using the na茂ve Bayes algorithm Subjects and Method: This was a cross-sectional study. A sample of 918 people consisted of 410 healthy people and 508 patients with heart failure. The data were obtained from Kaggle's secondary data. The data were classified using the na茂ve Bayes algorithm. Results: Heart failure classification using the na茂ve Bayes algorithm had high accuracy (86.18%), precision (87.01%), recall (88.16%), and AUC (91.2%). Conclusion: Waist-to-hip ratio and body mass index not correlated among patients with hypertension Keywords: heart failure, na茂ve Bayes, classification. Correspondence: Achmad Ridwan. Study Program of Information Systems, Universitas Muhammadiyah Kudus. Jl. Ganesha 1 Purwosari Kudus, Central Java. Email: achmadridwan@卢umkudus.ac.id. Mobile: +6285770111112
    corecore