2,342 research outputs found

    THE RELATIONSHIP BETWEEN CAREER KNOWLEDGE, FAMILY ENVIRONMENT, AND LEARNING MOTIVATION TOWARD THE LEARNING ACHIEVEMENT AMONG THE XI GRADE STUDENTS OF ARCHITECTURE DEPARTMENT OF SMKN 1 SEYEGAN

    Get PDF
    This research aims at finding out the relationship between career knowledge and learning achievement, family environment and learning achievement, learning motivation and learning achievement, and also the relationship of those three aspects to the learning achievement among the XI grade of architecture department SMKN 1 Seyegan in the academic year of 2010/2011. The subjects of this research were the XI grade students of architecture department. The population was 67 students. The data collection technique was done by indirect communication through questionnaire. This technique was supported by documentation to support the data which were undetected from the questionnaire. The research instrument validity test was using the product moment correlation technique and the instrument reliability test was using the Alpha Cronbach. This research was using descriptive quantitative method, data analysis technique was using correlation and regression in a 5% significance. This research findings were: 1) There was a positive and significant relationship between career knowledge and learning achievement (p<0,05) and the effective contribution was 11,21%. 2) There was a positive and significant relation between family environment and learning achievement (p<0,05) and the effective contribution is 16, 48%. 3) There was a positive and significant relation between learning motivation and learning achievement (p<0,05) and the effective contribution was 7,97%.. 4) The contribution of career knowledge, family environment, and learning motivation had collectively significant role to the learning achievement for 35,65%, while the remaining was 64,35% categorized as the factor which had not covered yet in this research (F = 10,713). Key word: Career Knowledge, Family Environment, Learning Motivation, Learning Achievemen

    PEMBELAJARAN ONLINE MATA PELAJARAN MATEMATIKA PADA MATERI PENGUKURAN SATUAN PANJANG DI KELAS II SD DALAM MASA PANDEMI COVID-19 DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN PMR

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan untuk menelaah pembelajaran online mata pelajaran matematika pada materi pengukuran satuan panjang di kelas II SD dalam masa pandemi covid-19 dengan menggunakan model pembelajaran PMR. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Subjek dalam penelitian ini yaitu 2 guru dan 24 siswa yang terbagi menjadi 4 siswa kemampuan tinggi, 4 siswa kemampuan sedang dan 4 siswa kemampuan rendah. Siswa tersebut berasal dari dua sekolah yang berbeda yang pertama dari SDN 04 Cibodas dan yang kedua dari SDIT Firdaus. Instrumen yang digunakan adalah RPP, kegiatan pembelajaran, bahan ajar berupa video, LKS, serta angket guru dan siswa. Hasil penelitian menunjukan bahwa skenario dan implementasi yang telah dilaksanakan guru sudah sesuai kegiatan pembelajaran; kesulitan-kesulitan dan kendala-kendala yang dihadapi guru, salah satunya sulit menjelaskan materi yang akan disampaikan; kesulitan-kesulitan dan kendala-kendala yang dihadapi siswa, yaitu kurang mengerti materi yang dijelaskan oleh guru; respon guru dan siswa terhadap pembelajaran online, banyak yang harus dipersiapkan sebelum pembelajaran online; RPP, LKS yang digunakan sudah baik dan sesuai dengan kurikukum yang berlaku serta bahan ajar yang digunakanpun cukup menarik bagi siswa dan bisa dipahami; dan upaya yang dilakukan guru agar pembelajaran online berjalan lebih yaitu dengan cara membuat bahan ajar yang menyenangkan bagi siswa

    Hubungan antara Persepsi Dukungan Organisasi dan Persepsi Dukungan Supervisor dengan Komitmen Organisasi pada Karyawan PT Tiga Serangkai Pustaka Mandiri Surakarta

    Get PDF
    ABSTRAK Hubungan antara Persepsi Dukungan Organisasi dan Persepsi Dukungan Supervisor dengan Komitmen Organisasi pada Karyawan PT Tiga Serangkai Pustaka Mandiri Surakarta Chandra Laras Program Studi Psikologi Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara persepsi dukungan organisasi dan persepsi dukungan supervisor dengan komitmen organisasi. Komitmen organiasasi merupakan aspek yang penting demi menunjang tercapainya tujuan dan efektivitas organisasi. Teori dukungan organisasi menyatakan bahwa dukungan yang diberikan oleh organisasi dan supervisor diasumsikan dapat membuat karyawan memiliki kelekatan emosional terhadap organisasi yang dapat meningkatkan komitmen organisasi pada diri karyawan. Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan menggunakan teknik pengambilan sampel simple random sampling dengan sampel 115 responden pada PT Tiga Serangkai Pustaka Mandiri Surakarta. Hasil pengujian korelasi menunjukan nilai korelasi (R) sebesar 0,648 dengan sig. 0,000 (P<0,05). Hasil tersebut menunjukan terdapat hubungan yang signifikan antara persepsi dukungan organisasi dan persepsi dukungan supervisor dengan komitmen organisasi Kata Kunci: Komitmen Organisasi, Persepsi Dukungan Organisasi, Persepsi Dukungan Supervisor

    HUBUNGAN ANTARA KUALITAS PELAYANAN DENGAN KOMUNIKASI DARI MULUT KE MULUT ATAU WORD OF MOUTH COMMUNICATION (WOM) PADA SISWA ILP PANGLIMA POLIM JAKARTA

    Get PDF
    LARAS ANDYNI. 8135102963. The Correlation between Service Quality with Word of Mouth Communication at The Students ILP Panglima Polim Jakarta. Thesis, Jakarta. Study Program of Commerce Education, Department of Economics and Administration, Faculty of Economics, State University of Jakarta, June 2014. The purpose of this research is to obtain valid and reliability datas or facts about the possibility correlation service quality with word of mouth communication at the students ILP Panglima Polim Jakarta. The research used survey method with the correlational approach. The research was conducted at ILP Panglima Polim Jakarta for four months from March 2014 until June 2014. The population in this study are the students ILP Panglima Polim Jakarta, where as the possible populations were 100 students of class program general english. The technique which is used in gathering the sample was simple random sampling about 78 students. According to statistical computation, the regression equation is Ŷ = 40,50 + 0,38X. Test requirements analysis of the normality test error of estimated regression of Y on X (Y – Ŷ) to produce Lcount liliefors test = 0,0753, while the Ltable for n = 78 at 0,05 significant level is 0,1003. Because the Lcount Ftable, which is Fcount = 28,16 > Ftable = 3,96, meaning that the regression equation is significant. Product Moment correlation coefficient of Pearson generating rxy = 0,520, it indicates there’s a positive correlation between service quality with word of mouth communicaion. There after performed the test significance correlation coefficient using the t-test and the resulting tcount > ttable, which is tcount = 5,307 > ttable = 1,67. The coefficient of determination obtained for 27,04% which shows that 27,04% of the variation of word of mouth communication is determined by the service quality. The result of this research has proved the existence of a positive correlation between service quality with word of mouth communication at the students ILP Panglima Polim Jakarta

    Tindak Tutur Ilokusi dan Fungsi Humor dalam Monolog Stand up Comedy Cak Lontong sebagai Media Pendidikan Karakter dan Materi Pembelajaran Anekdot di SMA

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan untuk mendiskripsikan dan menjelaskan: (1) tindak tutur ilokusi dalam Stand up Comedy Cak Lontong, (2) fungsi humor dalam Stand up Comedy Cak Lontong, (3) nilai-nilai pendidikan karakter Stand up Comedy Cak Lontong sebagai media pendidikan karakter, dan (4) relevansi Stand up Comedy Cak Lontong terhadap pembelajaran anekdot di SMA. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif dengan pendekatan pragmatik. Teknik pengambilan sampel dilakukan dengan menggunakan purposive sampling. Teknik pengumpulan data dengan menggunakan teknik simak, catat, laporan pengamatan, dan wawancara. Teknik validitas data menggunakan triangulasi metode. Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan analisis interaktif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: (1) tindak tutur ilokusi dalam Stand up Comedy Cak Lontong meliputi: asertif, direktif, ekspresif, dan deklarasi, (2) fungsi humor dalam Stand up Comedy Cak Lontong meliputi: fungsi menghibur, fungsi mempengaruhi, dan fungsi memahami, (3) Stand up Comedy Cak Lontong sebagai media pendidikan karakter memiliki nilai pendidikan karakter meliputi: religius, jujur, disiplin, kerja keras, kreatif, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, bersahabat, cinta damai, dan peduli sosial, (4) relevansi Stand up Comedy Cak Lontong terhadap pembelajaran anekdot di SMA kelas X berupa menginterpretasi makna teks anekdot baik secara lisan maupun tulisan. Kata kunci: Stund up Comedy Cak Lontong, tindak tutur ilokusi, fungsi humor, media pendidikan karakter, materi pembelajaran anekdo

    PENERAPAN PENDEKATAN METAKOGNITIF MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF MATEMATIS SISWA SMP

    Get PDF
    Penelitian ini dilatar belakangi oleh masih rendahnya kemampuan berpikir kreatif matematis siswa SMP. Berdasarkan hal tersebut, tujuan dilakukan penelitian ini adalah untuk: (1) Mengetahui perbedaan kualitas peningkatan kemampuan berpikir kreatif matematis siswa yang belajar dengan pendekatan metakognitif dan siswa yang belajar dengan pembelajaran konvensional, (2) Mengetahui perbandingan kemampuan berpikir kreatif matematis siswa yang belajar dengan pendekatan metakognitif dengan siswa yang belajar dengan pembelajaran konvensional, dan (3) Mengetahui respon siswa terhadap pembelajaran matematika dengan pendekatan metakognitif. Metode yang digunakan adalah metode kuasi eksperimen dengan menggunakan desain kelompok kontrol pretes-postes. Populasi pada penelitian ini adalah siswa kelas VIII salah satu SMP di Kabupaten Bandung Barat dengan sampel dua kelas VIII yang ditentukan oleh pihak sekolah, dengan salah satu kelas sebagai kelas eksperimen dan kelas lainnya sebagai kelas kontrol. Instrumen tes yang gunakan pada penelitian ini adalah tes kemampuan berpikir kreatif matematis berbentuk uraian dengan indikator kemampuan berpikir kreatif matematis yang diukur adalah fluency, flexibility, elaboration, dan originality. Hasil dari penelitian ini menyimpulkan bahwa: (1) Tidak terdapat perbedaan kualitas peningkatan kemampuan berpikir kreatif matematis siswa yang belajar dengan pendekatan metakognitif dan siswa yang belajar dengan pembelajaran konvensional, keduanya berada pada kategori sedang, (2) Kemampuan berpikir kreatif matematis siswa yang belajar dengan pendekatan metakognitif lebih tinggi daripada siswa yang belajar dengan pembelajaran konvensional, (3) Respon siswa terhadap pembelajaran matematika dengan pendekatan metakognitif umumnya bersifat positif

    L’UTILISATION DE LA TECHNIQUE PICTIONARY GAME POUR AMÉLIORER LA COMPÉTENCE DE LA PRODUCTION ORALE

    Get PDF
    Tulisan ini bertujuan untuk mengkaji penggunaan teknik pembelajaran Pictionary Game sebagai teknik pembelajaran alternatif dalam pembelajaran bahasa perancis terutama untuk keterampilan berbicara. Tenik Pictionary Game ini merupakan teknik permainan kartu yang dapat digunakan dalam pembelajaran bahasa perancis, permainan ini dilakukan secara berkelompok. Teknik pembelajaran berupa permainan ini diharapkan dapat membuat siswa lebih aktif dan tidak cepat bosan ketika mereka belajar di kelas. Sehingga pembelajaran akan lebih menyenangkan dengan adanya teknik permainan ini. Berdasarkan hasil kajian menunjukkan bahwa teknik permainan Pictionary Game ini dapat diimplementasikan dalam pembelajaran bahasa perancis tingkat A2. --------- This abstract aims to study the use of learning techniques Pictionary Games as an alternative learning technique in learning French, especially to speaking skill. This technique Pictionary Game is a technique game cards that can be used in learning French, the game is done in the group. Learning technique in the form of the game is expected to make students more active and not quickly bored when they learn in the class. So learning will be more fun with the techniques of the game. Based on that study demonstrating that this game of Pictionary Game can be implemented in French learning level A2

    PENERAPAN PENDEKATAN METAKOGNITIF UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF MATEMATIS SISWA SEKOLAH MENENGAH PERTAMA

    Get PDF
    Penelitian ini dilatar belakangi oleh masih rendahnya kemampuan berpikir kreatif matematis siswa SMP. Berdasarkan hal tersebut, tujuan dilakukan penelitian ini adalah untuk: (1) Mengetahui perbedaan kualitas peningkatan kemampuan berpikir kreatif matematis siswa yang belajar dengan pendekatan metakognitif dan siswa yang belajar dengan pembelajaran konvensional, (2) Mengetahui perbandingan kemampuan berpikir kreatif matematis siswa yang belajar dengan pendekatan metakognitif dengan siswa yang belajar dengan pembelajaran konvensional, dan (3) Mengetahui respon siswa terhadap pembelajaran matematika dengan pendekatan metakognitif. Metode yang digunakan adalah metode kuasi eksperimen dengan menggunakan desain kelompok kontrol pretes-postes. Populasi pada penelitian ini adalah siswa kelas VIII salah satu SMP di Kabupaten Bandung Barat dengan sampel dua kelas VIII yang ditentukan oleh pihak sekolah, dengan salah satu kelas sebagai kelas eksperimen dan kelas lainnya sebagai kelas kontrol. Instrumen tes yang gunakan pada penelitian ini adalah tes kemampuan berpikir kreatif matematis berbentuk uraian dengan indikator kemampuan berpikir kreatif matematis yang diukur adalah fluency, flexibility, elaboration, dan originality. Hasil dari penelitian ini menyimpulkan bahwa: (1) Tidak terdapat perbedaan kualitas peningkatan kemampuan berpikir kreatif matematis siswa yang belajar dengan pendekatan metakognitif dan siswa yang belajar dengan pembelajaran konvensional, keduanya berada pada kategori sedang, (2) Kemampuan berpikir kreatif matematis siswa yang belajar dengan pendekatan metakognitif lebih tinggi daripada siswa yang belajar dengan pembelajaran konvensional, (3) Respon siswa terhadap pembelajaran matematika dengan pendekatan metakognitif umumnya bersifat positif. Kata Kunci: Kemampuan Berpikir Kreatif Matematis, Pendekatan Metakognitif, Pembelajaran Konvensional
    • …
    corecore