6 research outputs found
PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN INKUIRI TERBIMBING BERORIENTASI KURIKULUM 2013 DENGAN MELATIHKAN KETERAMPILAN PROSES SAINS PADA MATERI PENGUKURAN
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan validitas, keterlaksanaan pembelajaran, respons siswa, capaian hasil belajar, dan hasil dari keterampilan proses yang dilatihkan terhadap perangkat pembelajaran inkuiri terbimbing berorientasi Kurikulum 2013 dengan melatihkan keterampilan proses sains pada materi pengukuran yang dikembangkan. Penelitian ini menggunakan model pengembangan ADDIE (Analysis, Design, Develop, Implement, Evaluate). Berdasarkan penilaian yang telah dilakukan, perangkat pembelajaran yang dikembangkan telah layak digunakan untuk SMA kelas X. Dari kegiatan penelitian diperoleh setiap komponen perangkat pembelajaran yang dikembangkan telah memenuhi kategori sangat layak atau sangat baik dengan persentase rata-rata 85.04%, yang diperoleh dari persentase RPP 85.93%, modul dan LKS 83.80%, dan lembar penilaian 85.38%. Dari hasil keterlaksanaan pembelajaran, diperoleh persentase 97.82% dengan kategori sangat layak, uji respons siswa terhadap pelaksanaan pembelajaran menggunakan perangkat yang dikembangkan dengan persentase rata-rata 88.75% dengan kategori sangat layak, ketuntasan klasikal dengan persentase 100%, dan ketercapaian keterampilan proses sains berada pada persentase 91.07% dengan kategori sangat baik apabila ditinjau dari tiap-tiap keterampilan proses sains yang dilatihkan dan ditinjau dari tiap-tiap siswa.Untuk penelitian selanjutnya diharapkan dilakukan dengan skala yang lebih besar, model, tujuan penelitian, dan materi yang berbeda.
Kata Kunci: pengembangan perangkat pembelajaran, Kurikulum 2013, inkuiri terbimbing, keterampilan proses sains, pengukuran.
Abstract
This research aimed to describe the validity, activity, student response, learning outcomes, and results of science process skills that trained against the guided inquiry teaching materials with curriculum 2013 oriented for training science process skills in measurement topic.This study using ADDIE development model (Analysis, Design, Develop, Implement, Evaluate). Based on the research that has been done, developed teaching materials suitable for use in high school class X. From the research obtained each component of the teaching materials that have been developed meet the category of very decent or excellent with an average percentage of 85.04%, which is obtained from the percentage of RPP 85.93 %, modules and worksheets 83.80%, and 85.38% assessment sheet. From the results of student activity, the percentage of 97.82% was obtained with a very decent category, student's response with an average percentage of 88.75% with a very decent category, classical completeness with a percentage of 100%, and the achievement of science process skills are at percentage of 91.07% with a very excellent category when viewed from each science process skills are trained and evaluated from each student. For further research is expected to be done at a larger scale, models, research objectives, and different material.
Keywords: development teaching materials, Curriculum 2013, guided inquiry, science process skills, measurement.
 
Perancangan Alat Peniris Di Stasiun Penggorengan Dan Topping Industri Intip
The food industry in the city of Surakarta is growing along with the made his city of Surakarta city tours. Especially in fried rice crackers in the industrial city of Surakarta is run by small and medium businesses or SMBS, SMEs in this mode all the process of making rice crackers do, but in making rice crackers still the abundance of work done manually so that many employees who complained of pain on parts of her body.The purpose of this research is to know the parts of the body that hurt, then designing a tool that ergonomics and simultaneously can reduce oil drops can cause the risk of an accident.
Research is beneficial to know parts of the operator's body where pain, obtainment design and the ergonomic tool that can reduce the oil drops can cause the risk of an accident. The data are processed on this research was obtained from the dissemination of Questionnaires nordic body measurement and Anthropometry folder directly to operators in the frying pan and topping. From the results of the deployment folder to the body of the nordic Questionnaire 17 respondents, body parts are often perceived pain is back as many as 8 respondents while on the left shoulder, the fingers of the right hand, right calf and left calf that complains very sick as 6 respondents. From the results of the proposed ergonomic tool design using data, besides Anthropometry in the granting of fixed operators topping position it works from a position of squats into a stand. On the design of the proposed tool also comes with a chamfer that can accommodate and stream from the remaining oil pan to fit
Developing electrical circuits flipbook using flip builder
The students learning outcome in electrical circuits topic are not satisfied. Then, researchers developed an interesting ebook using Flipbuilder that integrated with PhET Simulation software, called electric circuit flipbook. The objectives of this study are: (1) Describing the validity of flipbook based on three lecturers and three teachers; (2) Describing the practicality of flipbook from students respons questionnaire; and (3) Describing the effectiveness of the Electric Circuit Flipbook based on the improvement of student learning outcomes. The development of Electric Circuit Flipbook used ADDIE model. The instruments used are: material, media, and language validation sheet; questionnaire of student responses; and learning outcomes test. The results showed that: (1) The validity of the Electric Circuit Flipbook is very feasible; (2) The practicality of the flipbook is in very practical category; and (3) Flipbook effectiveness is in very effective category. Flipbook electrical circuits developed is eligible to use as a learning mediu
Remidiasi Miskonsepsi Siswa Pada Materi Listrik Dinamis Menggunakan Ebook Interaktif
Based on previous research, the student had many misconceptions occurred in dynamic electrical material so the researcher developed interactive ebook of dynamic electrical material which was integrated with PhET simulation software to reduce misconception on that material. The purposes of this study are: (1) Describe the validity of an interactive ebook based on expert assessment in terms of material, media, and language and three physics teachers; (2) Describe the effectiveness of interactive ebook based on the decrease of student misconception after learning with developed ebook; and (3) Describe the practicality of the ebook based on the student response questionnaire. The method used in ebook development refers to the Instructional Design Strategy developed by Moore & Kearsley with the sequence: Analysis, Design, Development, Implementation, and Evaluations. The results of this study are: (1) Development of an interactive ebook is in a very decent category in terms of validity from expert assessment on material, media, and language ebook and three physics teachers; (2) The effectiveness of interactive ebook is in the effective category, it could reduce student misconceptions on dynamic electrical materials effectively; and (3) The developed ebook are very practical to use, responses of students were positivel
PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN UNTUK MEREDUKSI MISKONSEPSI SISWA PADA MATERI RANGKAIAN LISTRIK DENGAN SCIENTIFIC APPROACH
Studi pendahuluan menemukan bahwa banyak miskonsepsi yang terjadi pada materi rangkaian listrik pada topik semakin jauh dari kutub positif baterai, arus listrik semakin kecil, perubahan komponen tidak berpengaruh pada arus komponen lain, baterai sebagai sumber arus tetap, dan arus menimbulkan adanya beda potensial dari penelitian sebelumnya. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan mengembangkan suatu perangkat pembelajaran yang mampu mereduksi miskonsepsi siswa tentang materi rangkaian listrik berdasarkan profil miskonsepsi siswa, dan menurunkan miskonsepsi siswa sesudah diterapkan pendekatan saintifik. Penelitian ini menggunakan desain ADDIE (Analysis-Design-Develop-Implement-Evaluate).Perangkat dibuat dengan menganalisis KI-KD materi rangkaian listrik.Kemudian disusun perangkat pembelajaran dengan menggunakan pendekatan saintifik.Tahap selanjutnya adalah validasi perangkat pembelajaran.Perangkat pembelajaran yang tervalidasidiujicobakan ke siswa kelas IX B SMP Laboratorium Unesa.Sebelum dan sesudah pelaksanaan pembelajaran saintifik, siswa diberikan 10 soal pretes dan postes yang dilengkapi dengan kolom Certainty of Response Index (CRI) untuk membedakan siswa yang tahu konsep (TK), tidak tahu konsep (TTK), dan miskonsepsi (MK). Jumlah miskonsepsi tiap siswa pada pretes dan postes dianalisis menggunakan uji N-Gain ternormalisasi.Dari hasil penelitian didapatkan kesimpulan bahwa pendekatan saintifik mampu mereduksi miskonsepsi siswa dengan kriteria rendah hingga sedang serta kelayakan dari tiap-tiap bagian perangkat pembelajaran dalam kategori layak dan sangat layak</p
PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN UNTUK MEREDUKSI MISKONSEPSI SISWA PADA MATERI RANGKAIAN LISTRIK DENGAN SCIENTIFIC APPROACH
Studi pendahuluan menemukan bahwa banyak miskonsepsi yang terjadi pada materi rangkaian listrik pada topik semakin jauh dari kutub positif baterai, arus listrik semakin kecil, perubahan komponen tidak berpengaruh pada arus komponen lain, baterai sebagai sumber arus tetap, dan arus menimbulkan adanya beda potensial dari penelitian sebelumnya. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan mengembangkan suatu perangkat pembelajaran yang mampu mereduksi miskonsepsi siswa tentang materi rangkaian listrik berdasarkan profil miskonsepsi siswa, dan menurunkan miskonsepsi siswa sesudah diterapkan pendekatan saintifik. Penelitian ini menggunakan desain ADDIE (Analysis-Design-Develop-Implement-Evaluate).Perangkat dibuat dengan menganalisis KI-KD materi rangkaian listrik.Kemudian disusun perangkat pembelajaran dengan menggunakan pendekatan saintifik.Tahap selanjutnya adalah validasi perangkat pembelajaran.Perangkat pembelajaran yang tervalidasidiujicobakan ke siswa kelas IX B SMP Laboratorium Unesa.Sebelum dan sesudah pelaksanaan pembelajaran saintifik, siswa diberikan 10 soal pretes dan postes yang dilengkapi dengan kolom Certainty of Response Index (CRI) untuk membedakan siswa yang tahu konsep (TK), tidak tahu konsep (TTK), dan miskonsepsi (MK). Jumlah miskonsepsi tiap siswa pada pretes dan postes dianalisis menggunakan uji N-Gain ternormalisasi.Dari hasil penelitian didapatkan kesimpulan bahwa pendekatan saintifik mampu mereduksi miskonsepsi siswa dengan kriteria rendah hingga sedang serta kelayakan dari tiap-tiap bagian perangkat pembelajaran dalam kategori layak dan sangat layak
Kata kunci : isi, format, artike