113 research outputs found

    Chinese investment & workers in Indonesia's upcoming elections

    Get PDF
    For more about the East-West Center, see http://www.eastwestcenter.org/Gatra Priyandita, PhD Candidate at Australian National University, explains that "Debates on Chinese labor in Indonesia are not new, though only in recent years has the topic emerged as an important and contentious election issue.

    ANALISIS PENGARUH RETURN ON EQUITY, EARNING PER SHARE, DEBT TO EQUITY RATIO DAN PRICE EARNING RATIO TERHADAP HARGA SAHAM PERUSAHAAN PLASTIC AND GLASS YANG GO PUBLIC DI BEI

    Get PDF
    Dewasa ini, pasar modal Indonesia telah menunjukkan peran pentingnya dalam mobilisasi dana untuk menunjang pembangunan nasional. Akses dana dari pasar modal telah mengundang banyak investor nasional maupun asing untuk berinvestasi, begitu juga dengan perusahaan nasional yang ingin menggunakan dana dari masyarakat atau investor yang tertanam dipasar modal, adapun tujuan utamanya adalah untuk meningkatkan produktifitas kerja melalui ekspansi usaha, dan mengadakan stuktur modal untuk meningkatkan daya saing perusahaan. Adapun investor berinvestasi di pasar modal melalui surat berharga atau efek, salah satunya dengan membeli saham. Harga saham cenderung mengalami fluktuasi yang kebanyakan disebabkan oleh faktor fundamental dan teknikal. Dalam melakukan analisis fundamental, maka diperlukan informasi laporan keuangan perusahaan. Dalam hal ini emiten wajib memberikan semua data yang menyangkut laporan keuangan perusahaan kepada investor, dan dengan demikian investor berusaha menganalisis dengan rasio – rasio keuangan. Rasio keuangan yang digunakan dalam penelitian ini adalah Pengaruh Return On Equity, Earning Per Share, Debt to Equity Ratio dan Price Earning Ratio. Rasio ini digunakan oleh investor untuk memprediksi harga saham dimasa akan datang. Adapun maksud dan tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui Pengaruh Return On Equity, Earning Per Share, Debt to Equity Ratio dan Price Earning Ratio terhadap harga saham. Dalam penelitian ini populasi yang dijadikan obyek penelitian adalah perusahaan Plastic and Glass yang terdaftar di BEI sebanyak 15 perusahaan. obyek penelitian diambil sampel sebanyak 12 perusahaan Plastic and Glass yang terdaftar di BEI. peneliti menggunakan metode purposive sampling. jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder. tekhnik analisis yang digunakan adalah regresi linier berganda. Dari hasil analisis diketahui bahwa variabel Return On Equity, Earning Per Share, Debt to Equity Ratio dan Price Earning Ratio berpengaruh secara signifikan terhadap Harga Saham

    APLIKASI PENGENALAN 27 SUARA BINATANG SEBAGAI PEMBELAJARAN KEGIATAN TAMAN KANAK-KANAK BERBASIS MIKROKONTROLER AVR ATMEGA16

    Get PDF
    Tujuan dari Proyek Akhir ini adalah untuk membangun suatu perangkat keras, perangkat lunak dan mengetahui unjuk kerja berupa model pembelajaran yang mampu menampilkan informasi suatu obyek yaitu suara untuk menampilkan suara binatang sesuai gambar yang telah di tentukan pada tombol tersebut. Metode yang digunakan dalam membangun Aplikasi pengenalan 27 suara binatang sebagai pembelajaran kegiatan taman kanak-kanak berbasis mikrokontroler ATmega 16 yaitu: (1) Identifikasi Kebutuhan, (2) Analisis Kebutuhan, (3) Perancangan Sistem, (4) Perancangan Perangkat Keras, (5) Perancangan Perangkat Lunak, (6) Pembuatan dan (7) Pengujian Alat. Sistem ini terdiri dari unit keypad dengan 27 push button sebagai masukan data,penyimpan file, MMC MP3 PLAYER sebagai pembaca file suara, relay untuk menyambungkan antara Atmega16 dengan MMC MP3 PLAYER dan mengeluarkannya sebagai suara dan terdapat 27 gambar binatang obyek yang pada tiap-tiap gambar binatang tersebut terdapat sebuah push button dibawahnya sebagai inputan ketika gambar tersebut ditekan/dipilih. Seluruh instrumen tersebut diproses dengan menggunakan sistem minimum mikrokontroler Atmega16. Perangkat lunak sebagai pengendali program pada mikrokontroler Atmega16 menggunakan bahasa Basic dan software AVR sebagai compiler-nya. Media ini juga menggunakan sebuah rangkaian catu daya dengan output tegangan sebesar 12 Volt untuk menyuplai tegangan pada rangkaian Amplifier dan relay, untuk menyuplay tegangan rangkaian MMC MP3 Player dan sistem minimum menggunakan tegangan sebesar 4 sampai 5V. Berdasarkan hasil pengujian yang telah dilaksanakan diperoleh kesimpulan bahwa alat ini terdiri dari rangkaian input, pemroses dan output. Perangkat lunak program bahasa C yang dibuat menggunakan CodeVision AVR. Unjuk kerja Alat ini dapat berfungsi jika saat tombol push button di tekan maka Atmega16 akan memanggil alamat suara yang telah disimpan dalam MMC player sehingga memutar MP3 player. Kata Kunci : Atmega16, MMC player, MP3 playe

    TINGKAT KEMAMPUAN MOTORIK SISWA EKSTRAKURIKULER HOKI DI SMP NEGERI 1 MENGANTI GRESIK

    Get PDF

    Pembatasan Hak Debitor Pailit Untuk Menjadi Direksi Perseroan Terbatas

    Get PDF
    Skripsi ini membahas mengenai pembatasan hak debitor pailit untuk menjadi Direksi Perseroan Terbatas. Pengaturan pembatasan hak Debitor pailit untuk menjadi Direksi Perseroan Terbatas terdapat pada pasal 93 Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas. Pembatasan Debitor pailit untuk menjadi Direksi Perseroan Terbatas merupakan pengaturan yang berbeda dengan pengaturan akibat kepailitan. Undang-Undang Nomor 37 Tahun 2004 tentang Kepailitan dan Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang terlebih dahulu mengatur mengenai akibat dari pailit. Akibat Kepailitan meliputi hilangnya hak untuk menguasai dan mengurus harta kekayaan Debitor pailit sejak dinyatakan pailit dan harta yang diperoleh selama kepailitan. Pembatasan hak Debitor pailit untuk menjadi Direksi Perseroan Terbatas berlawanan dengan tujuan kepailitan dan akibat kepailitan yaitu sita umum atas harta kekayaan Debitor pailit untuk menghindari perbuatan curang yang merugikan pihak-pihak dalam kepailitan dan hilangnya hak untuk mengurus dan menguasai harta kekayaannya. Kedua pengaturan pada kedua undang-undang tersebut berbeda sehingga menimbulkan konflik hukum antar undang-undang.Kata kunci: Hak Debitor pailit, Direksi, Perseroan Terbatas

    LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN PPL DI SMK MUHAMMADIYAH 1 BANTUL

    Get PDF
    Praktek Pengalaman Lapangan (PPL)/ Magang III merupakan salah satu upaya yang dilakukan oleh Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) agar mahasiswa bisa mengembangkan dan menerapkan ilmu yang telah diperoleh selama kuliah, untuk diterapkan dalam kehidupan nyata khususnya di lembaga pendidikan formal dan lembaga pendidikan non formal. Kompetensi yang harus dimiliki mahasiswa mencangkup kompetensi sosial, pedagogik, profesional dan kepribadian Secara umum, tahapan pelaksanaan PPL meliputi tahap pembekalan, penerjunan, praktik mengajar, dan penarikan. Pelaksanaan program PPL dimulai dari tanggal 10 agustus 2015 sampai 15 September 2015. Pelaksanaan program diisi dengan observasi kelas, konsultasi, pembuatan administrasi guru(perhitungan minggu efektif, membuat daftar hadir, membuat agenda harian guru, analisis SK-KD, membuat RPP, membuat materi ajar dan membuat media pembelajaran), praktik mengajar dan evaluasi. Dalam praktik mengajar, kelas yang diampu adalah kelas XI TAV 1 dengan jumlah siswa 17 orang dengan jam mengajar praktikum 5 jam untuk setiap kali pertemuan praktikum. Evaluasi meliputi pembuatan soal praktikum dan teori serta pembuatan tugas untuk siswa. Secara keseluruhan Program PPL dapat dilaksanakan dengan baik dan lancar.. Program yang diselenggarakan pada kegiatan PPL, disusun untuk meningkatkan proses pengajaran dan proses belajar siswa. Selain itu, juga untuk melatih praktikan sebelum terjun ke lapangan kerja nantinya. Dengan demikian, praktikan memiliki keterampilan sehingga kegiatan belajar mengajar dapat berjalan dengan baik dan menghasilkan output yang handal

    Challenges to Southeast Asia's democratization processes: a case study on Indonesia, the Philippines, and Thailand

    No full text
    Democratization in Southeast Asia has long been of scholarly interests, particularly following the Third Wave, which saw the democratization of the Philippines, Thailand, and Indonesia, as well as the political liberalization of Malaysia, Singapore, and Cambodia. However, excitements over democracy were soon overshadowed by creeping doubts over their survivability. By the 2000s, democratization has either decelerated or regressed in some of the region’s most strategic countries, most notably Thailand and the Philippines. As ASEAN is on the verge of liberalization, this poses negative implications to the organization as well. This paper seeks to identify common variables that threaten democratic institutions in Southeast Asia. Scholars of Southeast Asia have proposed numerous variables that threaten the region’s young democracies, ranging from the system of government to geographic attributes. This paper will not attempt to identify a new variable. Rather, it will assess the three dominant approaches in the study of democratic survival in the region – socioeconomic, structural, and ethnic and cultural – in order to identify what common challenges threaten Southeast Asia’s democratic institutions. In order to do so, this paper will also adopt a unique approach to the topic by primarily focusing on the period between 2000 and 2010, which has seen the beginning of the gradual decline of democratic progression in many parts of Southeast Asia. Rather than conduct a region-wide study, it will primarily focus on three of the region’s biggest democracies: Indonesia, the Philippines, and Thailand. By adopting this nuanced approach to the study of democratic survival in Southeast Asia, this paper has uncovered that the biggest factors that contribute to the gradual deceleration or regression of the democratization process were unstable elite relations and a power struggle between members of the elite, at large, and the middle class. The variety of variables that shape this power balance determine the life length and stability of democratic institutions. This paper’s primary contribution to the literature is its unique approach to the study of democratic survival. By focusing on the period between 2000 and 2010, it has managed to find evidence for the structuralist and cultural arguments that actors, political culture, and ethnic conflict shape the democratization process. But it has also managed to disprove the dominant socioeconomic approach that argue that socioeconomic factors pose significant risks to the democratization process in the region. With this primary contribution, this paper also hopes to add on to further discussions on the impact of structural actors of the region’s young democracies on the future of ASEAN as a whole

    THE IMPLEMENTATION OF ELECTRONIC MEDICAL RECORD RELATED TO NURSING WORKLOAD IN INTENSIVE CARE UNIT (A LITERATURE REVIEW)

    Get PDF
    The implementation of electronic medical record has been assessed lately to review its effectiveness in reducing nursing workload. Although many studies showed its efficacy, many healthcare providers especially in Intensive Care Unit (ICU) have not implemented it yet. Studies showed that the mental and physical workload of nurses working in ICU was relatively high. It is important to find the best practice in reducing the workload. This literature review study aims to describe the implementation of electronic medical records in the intensive care unit related to nursing workload in ICU. This study used a literature review method. The databases used was ProQuest and ScienceDirect with three fundamental keywords: electronic medical record, nursing workload, and intensive care unit. Year range filter was activated to only gather journals database from 2020 to 2021. The implementation of electronic medical record can improve the service quality. However, the changing from paper-based to electronic-based medical record should be assessed carefully so it will not be a new burden to nurse

    STRATEGI KEBERLANJUTAN PROGRAM URBAN FARMING DI KELURAHAN PENGADEGAN JAKARTA SELATAN

    Get PDF
    The background of this research is the result of the overcrowding that occurred in the capital city of DKI Jakarta which has caused land narrowing and a lack of awareness in protecting the environment in the people of Jakarta. A dirty environment causes a negative impact on public health, both from unhealthy air circulation, food quality that is not guaranteed for cleanliness. The Pengadegan area is one of the areas in Jakarta that has narrow land and people who lack awareness of protecting the environment. Urban farming is an effort to increase public knowledge in protecting the environment. Community empowerment through urban farming is usually carried out in urban areas, by optimizing areas as urban environmental management. The purpose of this study was to determine the sustainability strategy for the urban farming program in the Pengadegan area focused on Alley C. The method used in this research is a qualitative method with a descriptive approach. Data collection techniques used by conducting interviews, observation, documentation and literature studies. The results of the research show that there are 3 components of sustainability, namely: 1) Ecological sustainability, that is, looking at the state of the environment and awareness of the community in protecting the environment. 2) Economic sustainability, namely, seen from the results of the harvest can be useful in life. 3) Socio-cultural sustainability, namely, strategies that maintain aesthetic values and social interaction in society
    • 

    corecore