Tingkat Motivasi dan Minat Belajar Siswa selama Pandemi Covid-19 di SMPN 27 Bulukumba

This research is quantitative with a descriptive survey research method that aims to collect data and describe an existing symptom, namely the level of motivation and interest in student learning during the Covid-19 pandemic located at SMPN 27 Bulukumba. The sampling technique used is saturated sampling, where the researcher uses the entire population as a sample consisting of 91 students. The data collection technique used is a questionnaire, by applying a self-administered questionnaire. The questionnaire uses a closed statement with a Likert scale measurement procedure with data analysis techniques consisting of the editing stage, data input stage, and tabulation stage. At this stage the data that has been inputted is then calculated the frequency and percentage. The results showed that the level of student motivation and interest in learning during the Covid-19 pandemic at SMPN 27 Bulukumba was low, this was due to limited student learning facilities, changes in the learning system to be brave, and rigid learning that made learning unattractive for students

PENERAPAN TEKNIK ASK THE WINNER DALAM MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII DI UPT SPF SMP NEGERI 49 MAKASSAR

Penelitian ini bertujuan mengetahui penerapan Teknik Ask the Winner dalam meningkatkan hasil belajar siswa kelas VIII di UPT SPF SMP Negeri 49 Makassar yang dilakukan melalui metode penelitian tindakan kelas dengan subjek penelitian sebanyak 20 orang siswa. Penelitian ini terdiri dari dua siklus yang setiap siklusnya terdapat empat pertemuan. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, tes dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan kuantitatif deskriptif, analisis data aktivitas siswa, dan ketuntasan hasil belajar. Hasil penelitian menunjukkan metode Ask the Winner dapat meningkatkan hasil belajar siswa yang didasarkan pada data aktivitas dan hasil belajar yang menunjukkan peningkatan di setiap pertemuanny

Analisis Faktor Yang Mempengaruhi Tumbuhnya Minat Belajar Siswa Di SD Islam Athirah Makassar Kelas 4

Abstract. This research aims to determine the factors that influence the growing interest in learning of students in Athira Makassar Islamic Elementary school in class 4.1. This study uses a quantitative approach with descriptive survey method. The population of the research was 74 fourth grade students of Athira Makassar Islamic Elementary school, consist of 4 classes, the sampling using simple random sampling technique, so that class 4.1 was chosen as a sample of 20 students. Data were analyzed using statistical data analysis technique which consisted of editing, data tabulated stages, then presented and then presented in table form and described descriptively. The result showed a percentage of learning method 14,41%, the geographical location of the school 12,56%, phisycal indikator 11,78%, learning models 11,74%, talent 9,18%, learning models 8,54%, indikator of needs 6,28%, social competence 5,97%, building indikator 5,77%, personality competence 5,43%, and pedagogic competence 5,30%. It was concluded that the learning method was the most influential factor in the growth of student`s interest in learning at Athira Makassar Islamic Elementary school grade 4.Abstrak. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor yang mempengaruhi tumbuhnya minat belajar siswa di SD Islam Athirah Makassar kelas 4.1. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode survei deskriptif.Populasi penelitian adalah keseluruhan siswa kelas 4 SD  Islam Athirah Baruga Makassar berjumlah 74 orang siswa yang terdiri dari empat kelas, penarikan sampel menggunakan teknik Simple Random Sampling, sehingga terpilih kelas 4.1 sebagai sampel yang berjumlah 20 orang siswa. Data dianalisis menggunakan teknik analisis data statistik yang terdiri dari tahap penyuntingan, input data, dan tahap tabulasi,selanjutnya dipersentasekan kemudian disajikan dalam bentuk tabel dan dijabarkan secara deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan persentase metode pembelajaran 14,41%, letak geografis sekolah (12,56%), indikator fisik (11,78%), model pembelajaran (11,74%), bakat (9,18%), model pembelajaran (8,54%), indikator kebutuhan (6,28%), kompetensi sosial (5,97%), indikator bangunan (5,77%), kompetensi kepribadian (5,43%), dan kompetensi pedagogik (5,30%).Disimpulkan bahwa, metode pembelajaran adalah faktor yang paling berpengaruh terhadap tumbuhnya minat belajar siswa di SD Islam Athirah Makassar kelas 4

EFEKTIVIFITAS DAN EFISIENSI PEMBELAJARAN DARING DI SEKOLAH MENENGAH PERTAMA

This study aims to examine the level of effectiveness and efficiency of online learning in schools with a total sample of 91 students. This research is quantitative in nature using a descriptive survey research method that aims to collect data and describe an existing symptom, namely the effectiveness and efficiency of online learning during Covid-19. The data collection technique used is a questionnaire, by applying self-administered questionnaires. The questionnaire uses a closed statement with a Likert scale measurement procedure with data analysis techniques consisting of the editing stage, data input stage, and tabulation stage. At this stage the data that has been inputted is then calculated the frequency and percentage. The results of the study showed that the online method during the pandemic had an effect of 41.8% on the effectiveness of learning and 38, 44% on learning efficiency. It is concluded that the effectiveness and efficiency of online learning is still in the poor category caused by two main things, namely the uneven development of technology, and the low pedagogic competence of teachers, so it is necessary to evenly distribute the development of technology quality and improve the quality of teacher competence

Penelitian ini menelaah Pengembangan Media Blog sebagai Sarana Informasi untuk Meningkatkan Kemampuan Perencanaan Karir di SMAN 1 Bulukumba.

Abstrak Andi Fatmayanti, Penelitian ini menelaah Pengembangan Media Blog sebagai Sarana Informasi untuk Meningkatkan Kemampuan Perencanaan Karir di SMAN 1 Bulukumba. Masalah utama penelitian ini adalah (1) Bagaimanakah gambaran kebutuhan siswa akan bimbingan karir di SMA Negeri 1 Bulukumba? (2) Bagaimanakah profil penggunaan media blog sebagai sarana informasi dalam meningkatkan kemampuan perencanaan karir di SMA Negeri 1 Bulukumba? (3) Bagaimanakah efektifitas media blog sebagai sarana informasi dalam meningkatkan kemampuan perencanaan karir di SMA Negeri 1 Bulukumba. Tujuan penelitian ini adalah (1) untuk mengetahui gambaran kebutuhan siswa akan bimbingan karir di SMA Negeri 1 Bulukumba); (2) untuk mengetahui profil penggunaan media blog sebagai sarana informasi dalam meningkatkan kemampuan perencanaan karir di SMA Negeri 1 Bulukumba); (3) untuk mengetahui efektifitas media blog sebagai sarana informasi dalam meningkatkan kemampuan perencanaan karir di SMA Negeri 1 Bulukumba. Penelitian ini menggunakan metode penelitian dan pengembangan yang dikembangkan oleh Dick & Carey. Analisis data menggunakan analisis statistic non parametric wilcoxon signed ranks test. Hasil penelitian ini menunjukkan (1) blog Bimbingan Karir memiliki nilai kegunaan, kelayakan dan ketepatan; (2) blog bimbingan karir baik dpergunakan sebagai sarana informasi karir bagi siswa di SMA Negeri 1 Bulukumba; (3) blog Bimbingan karir efektif digunakan sebagai sarana informasi dalam meningkatkan kemampuan perencanaan karir di SMA Negeri 1 Bulukumba. Kata Kunci : Media blog, Informasi Karir, Perencanaan Kari

HUBUNGAN INTENSITAS PENCAHAYAAN TERHADAP KELUHAN KELELAHAN MATA PADA PEKERJA BAGIAN MENJAHIT (SEWING) GARMEN PT. SAWARGI KARYA UTAMA DI KOTA BOGOR TAHUN 2020

Menurut Suma’mur (1989) Pencahayaan merupakan masalah faktor fisik yang ada di tempat kerja. Berdasarkan data Word Health Organization (WHO) pada tahun 2014 angka kejadian Astenopia (kelelahan mata) berkisar 40% sampai 90%. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan intensitas pencahayaan terhadap keluhan kelelahan mata pada pekerja bagian menjahit (sewing) garmen PT Sawargi Karya Utama. Peneitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif dengan jenis rancangan cross sectional. Teknik pengambilan sampel menggunakan probabilty sampling dengan jumlah sempel 45 responden. Pengambilan data intensitas pencahayaan menggunakan alat Lux Meter serta penyebaran kuesioner. Analisis data penelitian menggunaan aplikasi statistik dengan menggunakan uji Chi Square. Berdasarkan hasil penelitian ini menunjukan 13 pekerja (28,9%) mengalami kelelahan mata dan 32 pekerja (71,1%) mengalami kelelahan mata. Hasil uji statistik Ci Square Test diperoleh nilai intensitas pencahayaan ( P Value = 0,654), masa kerja (P Value = 1,000), gangguan penglihatan/ kelainan refraksi (P Value = 0,732), dan umur (P Value = 0,737) dari semua variabel tersebut tidak ada hubungan yang signifikan terhadap kelelahan mata pada pekerja bagian menjahit (sewing) garmen PT. Sawargi Karya Utama. Kesimpulan dari penelitian tidak ada hubungan yang signifikan antara intensitas cahaya, masa kerja, gangguan penglihatan/ kelaianan refraksi, dan umur terhadap kelelahan mata pada pekerja bagian menjahit (sewing) garmen PT. Sawargi Karya Utama