64 research outputs found

    STRATEGI PENGELOLAAN BANK SAMPAH di NTB (Studi Kasus Bank Sampah Bintang Sejahtera)

    Get PDF
    Salah satu permasalahan besar yang dialami oleh Indonesia adalah masalah persampahan. Mulai dari pencemaran lingkungan hingga bencana seperti banjir dapat disebabkan oleh sampah. Tumpukan-tumpukan sampah juga merupakan masalah yang tidak bisa dipisahkan dalam kehidupan sehari-hari. Hal ini tidak dapat dipungkiri karena sampah akan selalu ada selama aktivitas kehidupan masih terus berjalan. Tujuan dari penelitian ini adalah (1) Mengetahui Manajemen Pengelolaan Bank Sampah Bintang Sejahtera. (2) Merumuskan Strategi Pengelolaan Bank Sampah Bintang Sejahtera. Pada penelitian ini memfokuskan terhadap manajemen pengelolaan dan juga mengetahui strategi yang ada dalam pengelolaan Bank Sampah Bintang Sejahtera Nusa Tenggara Barat, karena kita ketahui di provinsi NTB ini masih sangat sedikit Bank Sampah yang hadir. Bank sampah bintang sejahtera berdiri pada tahun 2010 yang di komandoi oleh bapak syawaludin, S.E, bentuk nya sebuah UD pada awal berdirinya, untuk saat ini sudah mempunyai lembaga untuk kegiatan sosialnya dan UD nya untuk secara ekonominya, jadi dikatakan UD bank Sampah Bintang Sejahtera nya yakni SosialEnterpreneur sehingga sebagai cara untuk pendekatan dengan masyarakat. Program pengelolaan sampah mandiri melalui Bank Sampah Bintang Sejahtera selain memberikan dampak positif bagi lingkungan, dalam proses pengelolaannya, bank sampah memiliki mekanisme relasi dan jaringan sosial yang bernilai ekonomis. Berdasarkan penelitian dan kajian terhadap analisis SWOT, maka dapat disimpulkan bahwa kegiatan Bank Sampah Bintang Sejahtera relatif stabil dan bertahan serta berpotensi untuk dikembangkan

    Improvements of Signal Gain for MEASAT-2 and MEASAT-3 using Orbital Diversity under Rain Attenuation: A Simulation Approach.

    Get PDF
    The effect of rain attenuation becomes significant for satellites operating at 10 GHz and above. This has become a matter of concern, especially in tropical regions where relatively heavy rainfall occurs throughout the year. Orbital diversity (OD) is seen to be a viable method to mitigate rain attenuation. It employs multiple satellites transmitting identical signal streams toward a mutual ground station. Although OD has been studied with great interest in regions such as Europe, there is little information of OD research in tropical regions, particularly in Malaysia. Therefore, this paper proposed an analytical approach towards the study of OD in Malaysian climate using MEASAT satellites. The performance of OD is dependent upon the operating frequency and the satellite’s elevation angle. From the simulation, the rain attenuation increases exponentially with the increasing frequency. Therefore, the signal gain decreases in inverse exponential manner. The simulation also shows that MEASAT-3, having an elevation angle of 77.695°, experiences higher signal attenuation than MEASAT-2 (elevation angle 34.324°). Using signal combination, an OD signal experiences signal boost of up to 2.3 times the individual signal gain. With this significant finding, the OD is proposed to mitigate rain attenuation in Malaysia

    ANALISIS PENGEMBANGAN USAHATANI CABE RAWIT DAN HUBUNGANNYA DENGAN STRUKTUR BIAYA DAN KELAYAKAN USAHA DI KECAMATAN PULUBALA KABUPATEN GORONTALO

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan 1) menganalisis struktur biaya dan kelayakan usahatani cabe rawit di Kecamatan Pulubala, Kabuapten Gorontalo. 2) mengetahui faktor internal dan eksternal yang mempengaruhi pengembangan usahatani cabe rawit di Kecamatan Pulubala, Kabuapten Gorontalo. 3) menyusun strategi pengembangan usahatani cabe rawit di Kecamatan Pulubala, Kabupaten Gorontalo. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan September – Oktober 2017 di Kecamatan Pulubala Kabupaten Gorontalo. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan survey dengan analisis data menggunakan analisis struktur biaya dan pendapatan, analisis kelayakan, dan analisis SWOT. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa 1) biaya produksi usahatani cabai rawit di Kecamatan Pulubala Kabupaten Gorontalo terdiri atas biaya tetap Rp. 462.811/petani/panen, dan biaya variabel Rp.1.830.200/petani/panen, dengan biaya total sebesar Rp. 2.293.010 /petani/panen. Sedangkan penerimaan yang diperoleh Rp. 7.257.143/petani/panen dengan pendapatan bersih Rp. 4.964.133/petani/ panen. Nilai R/C ratio usahatani cabai rawit di Kecamatan Pulubaa Kabupaten Gorontalo adalah 3,16 1, ini berarti usahatani tersebut mengutungkan serta layak untuk diteruskan. 2) faktor-faktor yang mempengaruhi pengembangan usahatani cabe rawit meliputi faktor internal kekuatan yakni pengetahuan dan kemampuan petani, faktor kelemahan yakni keterbatasan modal dan kegagalan panen, sedangkan faktor eksternal meliputi faktor peluang yakni program dari pemerintah dan instansi saprodi, dan faktor ancaman yakni kondisi iklim yang tidak menentu dan hama, penyakit. 3) Strategi pengembangan cabai rawit di Kecamatan Pulubala Kabupaten Gorontalo yaitu berada pada kuadran I yang mendukung strategi Agresif dimana keadaan ini menggambarkan situasi yang sangat baik karena adanya kekuatan pengalaman dan kemampuan petani kita dapat memanfaatkan peluang yang ada melalui dukungan dari pemerintah dan instansi SAPRODI

    Metode Pemahaman Jama’ah Tablig terhadap Ayat-ayat al-Qur’an yang Menjadi Landasan Dakwah

    Get PDF
    Berdasarkan hasil penelitian,untuk memahami ayat-ayat dakwah dalam al-Qur’an Jama’ah Tablig pada umunya menggunakan bentuk tafsir bil-ma’tsur menghubungkan antar ayat dengan ayat, ayat dengan hadits, serta ungkapan para sahabat ra. Kemudian bagi Jama’ah Tablig dakwah adalah mengajak dan tablig adalah menyampaikan. Mengajak umat manusia taat kepada Allah swt. dan Rasul-Nya dengan ishlah diri agar keimanan dan keyakinan bertambah hanya kepada Allah swt sehingga Allah swt memelihara diri dan seluruh umat manusia agar berada dalam hidayah-Nya. Menurut pemahaman mereka hidayah ini akan turun kemuka bumi ini apabila ada yang ingin meluangkan waktu keluar di jalan Allah dengan mengorbankan harta dan diri mereka meninggalkan kampung halaman untuk sementara saja dalam waktu tertentu yang sesuai kemampuan diantaranya 3 hari, 40 hari, 4 bulan, 4 Bulan IPB, 4 Bulan Negara Jauh. Usaha Dakwah yang mereka lakukan memang bukan usaha yang asal-asalan atau usaha yang tidak sesuai syar’i akan tetapi marilah coba melihat hasil usaha dakwah mereka dan sudah berapa banyak orang di beri hidayah asbab gerakan dakwah mereka

    K.H. LANRE SAID VIEW IN TAKBIR ZAWAID (A CRITICICAL HADITH)

    Get PDF
    The implementation of the zawaid takbir is one part of the implementation of the Eid prayer which is still being discussed in the community, especially because some people carry it out in an extraordinary manner by carrying out it only once in the first and second rak'ahs. This research focuses on examining critically in terms of the hadith view of K.H. Lanre Said as one of the most influential figures in South Sulawesi. This type of research is qualitative with the Critical studies approach method, specifically with the hadith criticism method to look further at the hadith views of K.H. Lanre Said. The results of this study indicate that of the two general conclusions from the hadith point of view described by K.H. Lanre Said in his phenomenal work, namely Adz Zikrah, found that these two conclusions were not in accordance with the conclusions of hadith scholars. What he concluded that the hadiths of takbir zawāid are all weak are not the case with the many arguments of the scholars who state that the hadiths of takbir zawāid are strong and argumentative hadiths to be used in the Eid prayers. Penerapan Takbir Zawaid menjadi salah satu bagian dari pelaksanaan salat Id yang masih menjadi diskusi di tengah masyarakat khususnya karena ada yang melaksanakannya di luar lazimnya pelaksanaan jumlah takbir zawāid tersebut dengan melaksanakannya hanya sekali takbir di rakaat pertama dan kedua. Penelitian ini fokus mengkaji secara kritis dari segi hadis pendangan K.H. Lanre Said sebagai salah satu tokoh yang cukup berpengaruh di Sulawesi Selatan. Jenis penlitian ini adalah kualitatif dengan metode pendekatan Critical studies secara khusus dengan metode kritik hadis untuk melihat lebih jauh pandangan-pandangan hadis K.H. Lanre Said. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dari dua kesimpulan umum dari sudut pandang hadis yang dijelaskan oleh K.H. Lanre Said dalam karya fenomenalnya yaitu Adz Zikrah ditemukan bahwa kedua kesimpulan tersebut belum sesuai dengan kesimpulan-kesimpulan ulama hadis. Apa yang disimpulkan olehnya bahwa hadis takbir zawāid seluruhnya lemah tidaklah demikian dengan adanya banyak argumentasi para ulama yang menyatakan bahwa hadis takbir zawāid adalah hadis yang kuat yang argumentative untuk digunakan dalam ibadah salat Id

    Pengaruh Beban Kerja dan Karakteristik Individu Terhadap Kinerja Perawat Rumah Sakit Umum Daerah Bumi Massenrempulu Kabupaten Enrekang Melalui Burnout sebagai Variabel Intervening

    Get PDF
    Hasil penelitian ini adalah: 1) Beban kerja berpengaruh tehadap burnout, hal ini membuktikan dengan adanya beban kerja yang tinggi akan meningkatkan burnout, hal ini ditunjukan oleh nilai koefisien jalur sebesar 0,288 dan nilai tstatistic sebesar 2,815. Nilai tersebut lebih besar dari t-tabel (1,983); 2) Karakteristik individu berpengaruh terhadap burnout, hal ini membuktikan dengan adanya karakteristik individu yang tinggi akan meningkatkan burnout, hal ini ditujukan dengan nilai koefisien jalur sebesar 0,521 dan nilai t-statistic sebesar 6,525. Nilai tersebut lebih besar dari t-tabel (1,983); 3) Beban kerja berpengaruh tehadap kinerja, hal ini membuktikan dengan adanya beban kerja yang tinggi juga dapat meningkatkan kinerja perawat, hal ini ditunjukan dengan nilai koefisien jalur sebesar 0,388 dan nilai t-statistic sebesar 3,803. Nilai tersebut lebih besar dari t-tabel (1,983); 4)Karakteristik individu tidak berpengaruh terhadap kinerja, hal ini membuktikan adanya karakteristik inidvidu yang tinggi tidak selamanya akan meningkatakan kinerja perawat, hal ini ditunjukan dengan nilai koefisien jalur sebesar 0,118 dan nilai t-statistic sebesar 1,137. Nilai tersebut lebih kecil dari t-tabel (1,983); 5) Burnout berpengaruh terhadap kinerja, hal ini membuktikan dengan adanya burnout yang tinggi akan menurunkan kinerja perawat, hal ini ditunjukan dengan nilai koefisien jalur sebesar 0,629 dan nilai t-statistic sebesar 6,091. Nilai tersebut lebih besar dari t-tabel (1,983); 6) Beban kerja berpengaruh tidak langsung terhadap kinerja melalui burnout, jika beban kerja tinggi maka akan meningkatkan kinerja perawat apabila terdapat perubahan burnout kearah yang lebih positif atau lebih baik, hal ini ditunjukan dengan nilai koefisien jalur sebesar 0,181 dan nilai t-statistic sebesar 2,889. Nilai tersebut lebih besar dari t tabel (1,983); 8) Karakteristik individu berpengaruh secara tidak langsung terhadap kinerja melalui burnout, jika karakteristik individu tinggi maka akan meningkatkan kinerja perawat apabila terdapat perubahan burnout kearah yang lebih positif atau lebih baik, hal ini ditunjukan dengan nilai koefisien jalur sebesar 0,327 dan nilai t-statistic sebesar 3,935. Nilai tersebut lebih besar dari t-tabel (1,983)

    KARAKTERISTIK FISIKOKIMIA DAN MIKROBIOLOGIS KALEDO DAGING SAPI DI KOTA PALU

    Get PDF
    The objective of the study was to evaluate the physicochemical and microbiological characteristics of kaledo in Palu City. The study used a completely randomized design and samples were taken at eight micro, small and medium enterprises (UMKM). Each sample had three replicates and therefore there were 24 research samples. Parameters analyzed were water content, ash content, protein content, fat content, and total microbial number. The results showed that kaledo in Palu City had its water content ranging from 64.36 - 69.19%, ash content from 1.28–1.99%, protein content from 23.02–24.97%, fat content from 4.27– 6.64% and total microbial number from 1.54–6.79 log cfu/g

    The Development Model of Socio-Economic Institution of Community-Based Tourism Village in Botubarani, Bone Bolango, Gorontalo Province, Indonesia

    Get PDF
    To encourage community’s role in the field of tourism, the local government of Gorontalo Province analyzes the impact of the development of independent tourism village on community empowerment. It involves community in the decision-making process, related to the income, employment, preservation of the environment, and people’s culture. This research aims to determine the factors of independent variables that influence people’s activity. Community empowerment (Y) and independent variables are tourism tour (X1), infrastructure (X2), budget policy (X3), resources (X4), and some demography variables such as gender (Djk), types of work (Dkj), and level of education (Dpd) by the descriptive and multiple linear regression method. The results of this study reveal that the development model of independent tourism is the involvement of the villagers in every aspect of tourism in the village. Independent village development in the community empowerment simultaneously has a positive and tangible effect on the improvement of community empowerment as well as having a partial positive influence against the infrastructure and resources

    PELATIHAN DAN PENDAMPINGAN TATA DISPLAY TOKO: SEBAGAI UPAYA IDENTIFIKASI RISIKO BISNIS

    Get PDF
    Store display is an important component in the retail business segment. Business actors must be able to create attractive spatial planning and product arrangement through store displays so that consumers feel at home and comfortable when shopping. Effective arrangement in addition to increasing sales can also minimize the risk of loss. Such as avoiding loss of goods, theft, inaccurate records, and others. This activity was delivered to the Delfa Store which is located at Jl. Kenanga Kav.2, Mulyoagung Village, Kecamatan Dau Kabupaten Malang. Based on preliminary observations, it was found that the display conditions in stores that sell various household goods are still not good.  So that it becomes difficult to develop and there is uncertainty about business continuity in the future. This is the background for carrying out this activity, by analyzing the condition of store displays as an effort to identify business risks

    SIFAT FISIK, KIMIA DAN AKTIVITAS ANTIOKSIDAN ABON DAGING AYAM DI KOTA PALU

    Get PDF
    One product well-known to be liked by people young and old is chicken meat floss, even though its quality is often overlooked by either the producer or consumer.  The aim of this research was to identify physical, chemical and anti-oxidant characteristics of chicken meat floss produced by micro – small – medium enterprises (MSME) in Palu city.  The research use a completely randomized design with eight samples utilized and replicated three times, therefore, there were 24 research samples.  Parameter analyzed included water content, protein, fat, ash, total microbes, and anti-oxidant activities.  The research results showed that the chicken meat floss producing and distributing in Palu city had water content ranging from 4.32% – 12.35%, ash content ranging from 4.20% – 5.91%, protein content ranging from 29.71% – 40.72%, fat content ranging from 17.74% – 21.98%, the number of total microbes ranging from 1.10 – 8.87 log cfu/g, and anti-oxidant activities as shown by Inhibition Concentration/IC50 ranging from 5126.42 ppm – 12674.90 ppm and the percentage of inhibition ranging from 20.89% – 51.16%.  The percentage of free radical inhibition of the chicken floss UMKM in Palu was varied, however, the UMKM with the highest effect of inhibition belong to UMKM 5 as shown by its low IC50 concentration (5126.42 ppm) and highest percentage of microbe inhibition (51.16%)
    corecore