2,100 research outputs found
Parafrase restructuring of FORTRAN code for parallel processing
Parafrase transforms a FORTRAN code, subroutine by subroutine, into a parallel code for a vector and/or shared-memory multiprocessor system. Parafrase is not a compiler; it transforms a code and provides information for a vector or concurrent process. Parafrase uses a data dependency to reveal parallelism among instructions. The data dependency test distinguishes between recurrences and statements that can be directly vectorized or parallelized. A number of transformations are required to build a data dependency graph
Seluk beluk kutipan, parafrase dan ringkasan
Dalam kuliah ini mahasiswa akan berlatih mengenali sumber referensi yang mendukung tulisannya baik dalam bentuk kutipan, parafrase maupun ringkasan. Mahasiswa diharapkan terampil dalam menganalisa kriteria sumber pendukung tulisan mereka. Selain itu dalam latihan mahasiswa akan mengenali mana hasil parafrase yang merupakan plagiasi
Strategi Parafrase dalam Skripsi Mahasiswa Jurusan Bahasa Inggris
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui strategi parafrase yang terdapat pada
skripsi mahasiswa jurusan bahasa Inggris dan untuk mengetahui pemenuhan dari
standar parafrase yang baik dari tiap skripsi.fokus penelitian ini dibatasi pada
bagian kajian pustaka yang menjadi bagian paling banyak parafrase. Penelitian ini
dilakukan di UNJ mulai dari bulan februari hingga juni. Data diambil dari empat
skripsi mahasiswa bahasa Inggris yang lulus tahun 2016 dan 2017. Peneliti
memilih 16 parafrase untuk diteliti. Parafrase yang terpilih dibandingkan terlebih
dahulu dengan sumber asli yang dipakai mahasiswa sebelum kemudian dianalisis
menggunakan teori Schuemann (2006); Kirszner (2008) tentang strategi parafrase
yang terdiri atas: 1) Mengubah ke sinonim; 2) mengubah part of speech; 3)
mengubah pola kalimat dari aktif ke pasif; (4) tetap menggunakan kata kunci yang
sama dengan teks asli. Penelitian ini mengemukakan bahwa dari 16 parafrase
yang terpilih, strategi yang paling sering digunakan adalah mengubah kata ke
sinonim dengan persentase 100%. Strategi lainnya seperti mengubah part of
speech sekitar 19% (3 parafrase), mengubah pola kalimat sekitar 56% (9
parafrase) dan strategi untuk tetap menggunakan kata kunci yang sama sekitar
44% (7 parafrase). Selain itu, hampir semua parafrase sudah memenuhi standar
parafrase yang baik. Hasil menunjukkan bahwa kualitas dari parafrase mencapai
75% dengan kategori baik
PARAPHRASING STRATEGY IN THE ENGLISH DEPARTMENT STUDENTS’ SKRIPSI
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui strategi parafrase yang terdapat pada
skripsi mahasiswa jurusan bahasa Inggris dan untuk mengetahui pemenuhan dari
standar parafrase yang baik dari tiap skripsi.fokus penelitian ini dibatasi pada
bagian kajian pustaka yang menjadi bagian paling banyak parafrase. Penelitian ini
dilakukan di UNJ mulai dari bulan februari hingga juni. Data diambil dari empat
skripsi mahasiswa bahasa Inggris yang lulus tahun 2016 dan 2017. Peneliti
memilih 16 parafrase untuk diteliti. Parafrase yang terpilih dibandingkan terlebih
dahulu dengan sumber asli yang dipakai mahasiswa sebelum kemudian dianalisis
menggunakan teori Schuemann (2006); Kirszner (2008) tentang strategi parafrase
yang terdiri atas: 1) Mengubah ke sinonim; 2) mengubah part of speech; 3)
mengubah pola kalimat dari aktif ke pasif; (4) tetap menggunakan kata kunci yang
sama dengan teks asli. Penelitian ini mengemukakan bahwa dari 16 parafrase
yang terpilih, strategi yang paling sering digunakan adalah mengubah kata ke
sinonim dengan persentase 100%. Strategi lainnya seperti mengubah part of
speech sekitar 19% (3 parafrase), mengubah pola kalimat sekitar 56% (9
parafrase) dan strategi untuk tetap menggunakan kata kunci yang sama sekitar
44% (7 parafrase). Selain itu, hampir semua parafrase sudah memenuhi standar
parafrase yang baik. Hasil menunjukkan bahwa kualitas dari parafrase mencapai
75% dengan kategori baik.
This study aimed to know paraphrase strategy encountered students’ skripsi of
English Department and to know the fulfillment of good paraphrase standard on
students’ skripsi. The focus of this study is limited to the literature review section
which contained the most paraphrased. This research took place in UNJ from
February to June. The data was taken from four skripsi of English Department
graduated year 2016 and 2017. The researcher selected 16 paraphrases. The
selected paraphrase was then compared with the original text before it was finally
analyzed using Schuemann (2006); Kirszner (2008)’s theory which the first stage
using four paraphrase forming strategies: 1) changing its synonyms; 2) changing
part of speech; 3) changing the sentence pattern from active to passive; 4) keep
using keywords from the original text. The study revealed that of the 16 selected
paraphrases, the most commonly used strategy was to change the synonyms with
percentage 100% of 16 paraphrases. Other strategies such as changing the part of
speech around (3 paraphrases) 19%, changing the order of active sentence to
passive around (9 paraphrases) 56% and the strategy keep using the same
keywords around (7) 44%. On the other hand, almost all paraphrases already
fulfill the standard of good paraphrase. The result showed the quality of
paraphrase reached 75% with good quality
Keefektifan Pelatihan Teknik Parafrase dan Teknik Sitasi Menggunakan Mendeley Bagi Mahasiswa PGSD untuk Menghindari Plagiasi
This study aims to determine the effectiveness of training in paraphrasing and citation techniques using Mendeley paraphrasing and citation skills for PGSD students, Mataram University. Type of this research is a quantitative research using a pre-experimental design method type one group pretest-posttest. This research is included in the population study because all participants are the research subjects. The instruments used were 10 multiple choice questions and 5 short questions which were used as pretest and posttest questions. The data analysis technique used a normality test as a prerequisite for analysis, paired sample t-test, an effect size test, and an N-Gain test. All data are normally distributed as indicated by the normality test. The paired sample t-test test shows a difference between the pretest and posttest values ​​where the posttest value is higher than the pretest value. Test effect size d = -1.90521 is in the small category because <0.05. This means that training in paraphrasing and citation techniques using Mendeley has little effect on students' ability to paraphrase and cite. N-Gain test with SPSS 18.0, the average N-Gain score was 54.9271 or 55% or included in the less effective category. The conclusion is that training in paraphrasing and citation techniques using Mendeley to avoid plagiarism is less effective in improving paraphrasing and citation skills for 7th-semester students of PGSD, University of Mataram
- …