12 research outputs found

    PENANGGULANGAN PELANGGARAN LALU LINTAS OLEH SATUAN LALU LINTAS POLRES BUKITINGGI TERHADAP PELAJAR

    Get PDF
                The use of motorbike vehicles in the city of Bukittinggi is currently very rapid, but not accompanied by an increase will be aware and safe driving, especially for students at the high school/vocational/equivalent level, many who do not meet the safety standards in driving as stipulated in legislation. Bukittinggi is one city that also has a lot of both public and private schools, this also causes the violations committed by the instructor, including not having a SIM (Driving License), not wearing a helmet and changing vehicle standards. The purpose of this paper is to find out and analyze the response to traffic violations committed by students by the Bukittinggi Police Traffic Unit. The problem in this study is how to overcome traffic violations committed by students by the Bukittinggi Police Traffic Unit. To make this system more systematic, the writer uses an empirical juridical approach. The results of this study indicate that in overcoming traffic violations committed by students, the Bukittinggi police traffic unit conducts preventive and respite prevention. The factors that become obstacles in overcoming traffic violations committed by students are: The problem of legal awareness and traffic legal compliance among students is still lacking. Therefore it is necessary to look at the form of response so that it can overcome traffic violations

    ANALISIS YURIDIS SOSIOLOGIS PELANGGARAN LALU LINTAS KENDARAAN BERMOTOR RODA DUA OLEH ANAK (Studi Kasus di Wilayah Hukum Polresta Malang Kota)

    Get PDF
    ABSTRACTThis thesis, author motivated by the number of cases traffic violations of motorized two-wheeled vehicles for children from 2018-2020 in the jurisdiction of the Malang City Police. So that an effective countermeasure is needed to reduce the number of violations. As for the formulation of the problem: what factors influence the occurrence of traffic violations of two-wheeled motorized vehicles by children and the efforts of the Police in overcoming them in the jurisdiction of Malang City Police?This research is an empirical juridical research. The types of data used are primary data and secondary data. Primary data collection by means of field studies at Malang City Police, while secondary data through library research. Furthermore, it is processed and studied using descriptive analytical methods. Based on interviews with Baur Tilang Satlantas of Malang City Police, the factors that influence traffic violations by children are internal and external factors. Efforts are made to tackle traffic violations by children, namely pre-emptive, preventive and repressive.Keywords: Violation, Traffic, Child ABSTRAKSkripsi ini dilatarbelakangi oleh kasus pelanggaran lalu lintas kendaraan bermotor roda dua Anak dari tahun 2018-2020 di wilayah hukum Polresta Malang Kota jumlahnya masih cukup banyak. Sehingga diperlukan upaya penanggulangan yang efektif untuk menekan angka pelanggaran tersebut. Adapun rumusan masalah: faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi terjadinya pelanggaran lalu lintas kendaraan bermotor roda dua oleh Anak dan upaya Kepolisian dalam menanggulanginya di wilayah hukum Polresta Malang Kota?Penelitian ini merupakan penelitian yuridis empiris. Jenis data yang digunakan berupa data primer dan data sekunder. Pengumpulan data primer dengan cara studi lapang di Polresta Malang Kota, sedangkan data sekunder melalui studi kepustakaan. Selanjutnya diolah dan dikaji menggunakan metode deskriptif analitis. Berdasarkan wawancara dengan Baur Tilang Satlantas Polresta Malang Kota faktor-faktor yang mempengaruhi pelanggaran lalu lintas oleh Anak adalah faktor internal dan eksternal diri Anak. Upaya yang dilakukan untuk menanggulangi pelanggaran lalu lintas oleh Anak yaitu secara pre-emtif, preventif dan represif

    ANALISIS PENEGAKAN HUKUM TERHADAP PELANGGARAN LALU LINTAS OLEH ANAK DIBAWAH UMUR (STUDI PELAJAR SMP NEGERI 7 MUARO JAMBI BERDASARKAN PASAL 77 AYAT 1 UU NO. 22 TAHUN 2009 TENTANG LALU LINTAS DAN ANGKUTAN JALAN)

    Get PDF
    The formulation of the problem in this study are: 1) What are the factors of traffic violations committed by minors; 2) How are law enforcement efforts against traffic violations by minors; 3) What are the inhibiting factors in law enforcement against traffic violations by minors. This study aims to determine law enforcement against traffic violations by minors studying at SMP Negeri 7 Muaro Jambi based on Article 77 Paragraph 1 of Law no. 22 of 2009 concerning Road Traffic and Transportation. This study uses a descriptive qualitative approach. The results of this study concluded that there are factors that influence minors to commit traffic violations, namely internal and external factors. Law enforcement against traffic violations by minors is carried out with efforts in the form of policies, whether carried out in the form of a sympathetic warning or given sanctions, namely ticketing. And there are two countermeasures if there are traffic violations by minors, the first is preventive to prevent and repressive efforts to improve such as giving warnings and ticketing. Barriers to law enforcement against traffic violations by minors are law enforcement factors, public awareness factors and the lack of thorough socialization of law enforcers.Perumusan masalah pada penelitian ini yaitu: 1) Apakah faktor pelanggaran lalu lintas yang dilakukan oleh anak dibawah umur; 2) Bagaimana upaya penegakan hukum terhadap pelanggaran lalu lintas oleh anak dibawah umur; 3) Apa saja faktor penghambat dalam penegakan hukum terhadap pelanggaran lalu lintas oleh anak dibawah umur. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penegakan hukum terhadap pelanggaran lalu-lintas oleh anak di bawah umur studi pelajar SMP Negeri 7 Muaro Jambi berdasarkan Pasal 77 Ayat 1 UU No. 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif. Adapun hasil dari penelitian ini disimpulkan bahwa adanya faktor yang memmpengaruhi anak dibawah umur melakukan pelanggaran lalu lintas yaitu faktor intern dan ekstern. Penegakan hukum terhadap pelanggaran lalulintas oleh anak dibawah umur dilakukan dengan upaya dalam bentuk kebijakan baik dilakukan berupa teguran simpatik ataupun diberikan sanksi yakni tilang. Dan ada dua upaya penanggulangan apabila ada pelanggaran lalu lintas oleh anak dibawah umur yang pertama preventif untuk mencegah dan upaya represif untuk memperbaiki seperti pemberian teguran dan tilang. Hambatan dalam penegakan hukumterhadap pelanggaran lalu lintas oleh anak dibawah umur yaitu adanya faktor penegak hukum, faktor kesadaran masyarakat dan kurang menyeluruhnya sosialisasi dari pengekak hukum

    THE STRATEGY OF SATLANTAS POLRESTABES SURABAYA TO REALIZE A TRAFFIC ORDER AT SURABAYA CITY

    Get PDF
    This research is motivated by there are still have a number of accidents that happened on the streets in Surabaya City. The accidents make a lot of disadvantages as material loss and fatalities. It is caused by unorderly society in this case, traffic order. Lack of social awareness and less extensive action from the police was attention to realize a traffic order. It is necessary to do for a city like Surabaya City. The purpose of this research is to describe and to analyze the strategy of the Surabaya police traffic unit to realize a traffic order at Surabaya City. This research used descriptive qualitative methods by observing, interviewing, and documenting. The results of this study indicate that the preemptive strategy carried out by Satlantas Polrestabes Surabaya has not been maximized. The preventive strategy has been carried out properly so that it can prevent people from committing violations which are potentially become accidents. The repressive strategy has been carried out properly too. From the three things above, only the preemptive strategy has not been maximized. Meanwhile, preventive and repressive strategies must be maintained and even improved to create an orderly and zero accident society

    Kumpulan Abstrak Skripsi Fakultas Hukum

    Get PDF

    BUKU AJAR HUKUM KEPOLISIAN

    Get PDF
    Dengan mengucapkan puji syukur ke hadirat Allah Swt., Tuhan Yang Maha Esa, saya menyambut baik atas terbitnya buku ajar ini, dan mengucapkan terimakasih kepada seluruh pihak yang mendukung terwujudnya buku ajar Hukum Kepolisian, yaitu kepada Bapak Jenderal Pol (Purn) Chairuddin Ismail yang telah menjadi guru dan mentor saya, Bapak Rektor Universitas Bhayangkara Irjen Pol (Purn) Drs. Bambang Karsono, S.H., M.M, juga bapal Kapolri Jenderal Pol. Drs Listyo Sigit M. Si, serta seluruh pihak yang tidak bisa saya sebutkan satu per satu. Buku Hukum Kepolisian ini memberikan sebuah pemahaman secara khusus bahwa Hukum Kepolisian ialah sebuah cabang ilmu hukum yang entitasnya memberikan sebuah keabsahan terhadap berdirinya institusi Polri, di saat yang sama Hukum Kepolisian juga menjadi pagar pembatas yang hidup dalam menekan pelanggaran dan kesewenang-wenangan bagi setiap anggota, sebagaimana tujuan dari penegakan hukum itu sendiri yaitu untuk mewujudkan efek jera (deterrent effect) kepada setiap pelaku kejahatannya, maka Hukum Kepolisian juga memberikan sebuah efek terhadap pelanggaran yang timbul dari anggota. Hukum Kepolisian memuat nilai-nilai objektif sehingga mewujudkan proses penegakan hukum yang berkeadilan bagi setiap anggota Polri. Beragamnya reaksi masyarakat yang timbul saat penegakan hukum diberlakukan di ruang publik, menuntut para aparat penegak hukum menerapkan kebijakan kriminal dalam setiap tahapan penyelidikan maupun penyidikan tindak pidana. Pada situasi ini, masyarakat membutuhkan pemahaman yang lebih baik dalam melihat setiap penerapan kebijakan kriminal yang dilakukan para aparat penegak hukum, dengan hukum kepolisian sebagai sebuah pegangan konkritnya.Selama 27 tahun malang melintang bekerja di lingkungan kepolisian, tentu banyak ilmu dan pengalaman yang didapatkan. Paling tidak pengalaman selama 20 tahun menjadi pekerja jurnalistik di lingkungan kepolisian, empat tahun menjadi praktisi sebagai pengawas kepolisian di Kompolnas. Dan sejak beberapa tahun terakhir aktif sebagai dosen tetap di Universitas Bhayangkara Jakarta yang juga masih di lingkungan kepolisian. Selama menjalankan tugas dan pemerhati kinerja Polri, banyak dinamika yang muncul kerap kali memengaruhi kinerja kepolisian. Tidak jarang penegakan hukum yang dilakukan aparat penegak hukum bisa memengaruhi politik. Sebaliknya, situasi politik kadang kala juga bisa memengaruhi kebijakan hukum dan kebijakan kriminal (criminal policy) dalam penegakan hukum. Penulis berharap dengan keberadaan buku ini mampu memberikan wawasan dan pemahaman holistik tentang kebijakan hukum dan penegakan hukum yang dilakukan oleh Kepolisian Negara Republik Indonesia, dalam buku ini tertuang data kepustakaan, hasil observasi, dan bahan riset melalui gabungan dari berbagai jurnal yang penulis susun sendiri, serta gabungan dari buku Hukum Kepolisian yang juga penulis terbitkan sebelumnya dalam rangka memperkaya literatur wawasan mengenai hukum kepolisian. Akhir kata, mengingat bahwasanya buku ini merupakan Rencana Pembelajaran Semester (RPS) dari Universitas Bhayangkara Jakarta Raya, maka penulis sangat berharap bahwa buku ini dapat berguna bagi segenap akademisi untuk memberikan ilmu pengetahuan mengenai Hukum Kepolisian kepada segenap civitas dari Universitas Bhayangkara Jakarta Raya, karena buku ini telah disusun dan disesuaikan dengan kondisi dan situasi perkembangan zaman sekarang

    Buku

    Get PDF
    Buku aja

    Buku

    Get PDF
    Buku Masalah Sosial Tindak Kekerasan Terhadap Anak di Lingkungan Sekola
    corecore