345 research outputs found
An Empirical Air-to-Ground Channel Model Based on Passive Measurements in LTE
In this paper, a recently conducted measurement campaign for
unmanned-aerial-vehicle (UAV) channels is introduced. The downlink signals of
an in-service long-time-evolution (LTE) network which is deployed in a suburban
scenario were acquired. Five horizontal and five vertical flight routes were
considered. The channel impulse responses (CIRs) are extracted from the
received data by exploiting the cell specific signals (CRSs). Based on the
CIRs, the parameters of multipath components (MPCs) are estimated by using a
high-resolution algorithm derived according to the space-alternating
generalized expectation-maximization (SAGE) principle. Based on the SAGE
results, channel characteristics including the path loss, shadow fading, fast
fading, delay spread and Doppler frequency spread are thoroughly investigated
for different heights and horizontal distances, which constitute a stochastic
model.Comment: 15 pages, submitted version to IEEE Transactions on Vehicular
Technology. Current status: Early acces
Studi Perencanaan Jaringan Long Term Evolution Area Jabodetabek Studi Kasus PT. Telkomsel
Teknologi LTE merupakan teknologi 4G evolusi dari GSM dengan data rate mencapai 100 Mbps. Operator seluler mempunyai kesempatan untuk menggunakan teknologi tersebut melalui refarming frekuensi. Alokasi yang sesuai saat ini yaitu pada frekuensi 1800 MHz dan 2100 MHz. Sebelum menerapkan teknologi LTE, perlu dilakukan perencanaan baik coverage planning maupun capacity planning untuk menghitung jumlah eNodeB . Penelitian ini bertujuan memberikan gambaran site yang diperlukan untuk penerapan teknologi LTE pada frekuensi 1800 MHz dan 2100 MHz. Metode penelitian menggunakan pendekatan data kuantitatif yaitu menghitung jumlah site yang dibutuhkan untuk menggelar jaringan LTE. Perhitungan jumlah site tersebut meliputi coverage planning dan capacity dimensioning. Hasil penelitian menunjukkan Jumlah eNodeB yang dibutuhkan untuk membangun jaringan LTE pada daerah Jabodetabek dengan jumlah pelanggan yang dilayani pada tahun pertama sebesar 2.02 juta, bandwidth 10 MHz pada frekuensi 1800 MHz dan 2100 MHz yaitu sebanyak 2546 buah
- …