102,877 research outputs found

    PENGARUH MOTIVASI MEMASUKI DUNIA KERJA, INFORMASI DUNIA KERJA, DAN PRAKTIK INDUSTRI TERHADAP KESIAPAN KERJA SISWA KELAS XII DI SMK PANCA BHAKTIBANJARNEGARA TAHUN AJARAN 2013/2014

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) pengaruh motivasi memasuki dunia kerja terhadap kesiapan kerja; (2) pengaruh informasi dunia kerja terhadap kesiapan kerja; (3) pengaruh praktik industri terhadap kesiapan kerja; dan (4) pengaruh motivasi memasuki dunia kerja, informasi dunia kerja, dan praktik industri secara bersama-sama terhadap kesiapan kerja siswa kelas XII di SMK Panca Bhakti Banjarnegara tahun ajaran 2013/2014. Penelitian ini termasuk penelitian ex-post facto. Penelitian ini adalah penelitian sampel yang berjumlah 211 siswa dan diambil secara acak. Instrumen penelitian yang digunakan berupa kuisioner atau angket dengan skala likert. Validitas instrument menggunakan validitas konstruk yang sebelumnya dilakukan judgement expert dan uji empirik dengan teknik korelasi Product Moment, sedangkan uji reliabilitas instrument digunakan rumus Alpha cronbach. Data yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan statistic deskriptif, uji prasyarat analisis, dan uji hipotesis dengan menggunakan analisis regresi sederhana dan analisis regresi ganda dengan bantuan komputer program SPSS 20. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) terdapat pengaruh positif dan signifikan motivasi memasuki dunia kerja terhadap kesiapan kerja, hal tersebut ditunjukkan dengan nilai koefisien korelasi sebesar 0,450 dan thitung > ttabel (7,279 > 1,960) pada taraf signifikan 5% dengan sumbangan efektif 18,65%; (2) terdapat pengaruh positif dan signifikan informasi dunia kerja terhadap kesiapan kerja, hal tersebut ditunjukkan dengan nilai koefisien korelasi sebesar 0,214 dan thitung > ttabel (3,173 > 1,960) pada taraf signifikan 5% dengan sumbangan efektif 2,00%; (3) terdapat pengaruh positif dan signifikan praktik industri terhadap kesiapan kerja, hal tersebut ditunjukkan dengan nilai koefisien korelasi sebesar 0,207 dan thitung > ttabel (3,059 > 1,960) pada taraf signifikan 5% dengan sumbangan efektif 2,25%; dan (4) terdapat pengaruh positif dan signifikan motivasi memasuki dunia kerja, informasi dunia kerja dan praktik industri secara bersama-sama terhadap kesiapan kerja siswa kelas XII di SMK Panca Bhakti Banjarnegara tahun ajaran 2013/2014, hal tersebut ditunjukan dengan nilai koefisien determinasi (r2) sebesar 0,229 dan Fhitung > Ftabel (20,468 > 2,65) pada taraf signifikan 5% dengan sumbangan efektif 22,90%. Kata kunci: motivasi memasuki dunia kerja, informasi dunia kerja, praktik industri, kesiapan kerj

    HUBUNGAN PRESTASI MATA PELAJARAN KEJURUAN DAN RASA PERCAYA DIRI DENGAN KESIAPAN MENTAL KERJA SISWA KELAS XI JURUSAN TEKNIK MEKANIK OTOMOTIF DI SMK TAMANSISWA JETIS YOGYAKARTA

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui besarnya hubungan dan sumbangan variabel prestasi mata pelajaran kejuruan dan rasa percaya diri dengan kesiapan mental kerja siswa kelas XI jurusan Teknik Mekanik Otomotif di SMK Tamansiswa Jetis Yogyakarta tahun ajaran 2010/2011. Subyek penelitian adalah siswa kelas XI SMK Tamansiswa Jetis Yogyakarta jurusan Teknik Mekanik Otomotif tahun ajaran 2010/2011 dengan populasi 92 siswa yang terdiridari 4 kelas. Jumlah sampel 4 kelas sebanyak 92 siswa ditentukan berdasarkan tabel Isaac dan Michael dengan mengambil taraf kesalahan 5% diperoleh besar sampel 73 siswa, sedangkan teknik pengambilan sampelnya dengan sistem proportional random sampling. Penelitian ini termasuk jenis penelitian ex post facto. Pengumpulan data dengan menggunakan kuesioner dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah Analisis Deskriptif, Analisis Korelasi Product Moment, Analisis Korelasi Parsial, dan Analisis Regresi Dua Prediktor dengan taraf signifikansi 5%. Hasil penelitian menunjukkan hubungan antara prestasi mata pelajaran kejuruan dan rasa percaya diri dengan kesiapan mental kerja siswa kelas XI jurusan Teknik Mekanik Otomotif di SMK Tamansiswa Jetis Yogyakarta tahun ajaran 2010/2011. Hubungan antara variabel prestasi mata pelajaran kejuruan dengan kesiapan mental kerja sebesar 0,285, rasa percaya diri dengan kesiapan mental kerja siswa sebesar 0,307, dan korelasi antara prestasi mata pelajaran kejuruan dan rasa percaya diri secara bersama-sama dengan kesiapan mental kerja siswa sebesar 0,403. Hasil analisis regresi dua prediktor diperoleh F hitung 6,780 > F tabel 3,43 , dengan koefisien determinan 0,162. Besarnya sumbangan efektif masing-masing prediktor terhadap kesiapan mental kerja siswa adalah sebagai berikut : variabel prestasi mata pelajaran kejuruan sebesar 6,781%, variabel rasa percaya diri sebesar 9,447%, dan secara bersama-sama sumbangan efektif kedua prediktor tersebut sebesar 16,228%. Disarankan agar pihak sekolah menciptakan suasana belajar yang mendukung tercapainya prestasi belajar yang maksimal dan selalu memperhatikan perilaku-perilaku siswa terutama dalam aspek psikologis agar tingkat kesiapan mental kerja siswa semakin meningkat

    PENGARUH HASIL PRAKERIN, PERAN BIMBINGAN KARIR, DAN INFORMASI DUNIA KERJA TERHADAP KESIAPAN KERJA SISWA SMK KOMPETENSI KEAHLIAN MULTIMEDIA SE-KODYA YOGYAKARTA

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) pengaruh hasil prakerin terhadap kesiapan kerja siswa SMK kelas XI Kompetensi Keahlian Multimedia se-Kodya Yogyakarta, (2) pengaruh peran bimbingan karir terhadap kesiapan kerja siswa (3) pengaruh informasi dunia kerja terhadap kesiapan kerja siswa (4) pengaruh hasil prakerin, peran bimbingan karir, dan informasi dunia kerja terhadap kesiapan kerja siswa. Penelitian ini merupakan penelitian expost-facto dengan pendekatan kuantitatif. Populasi penelitian adalah siswa SMK kelas XI Kompetensi Keahlian Multimedia se-Kodya Yogyakarta. Pengambilan sampel menggunakan teknik proporsional random sampling, dengan sampel adalah SMK Negeri 3 Yogyakarta, SMK Muhammadiyah 1 Yogyakarta, SMK Tamansiswa Jetis, SMK Ma’arif 1 Yogyakarta sebanyak 105 siswa. Metode pengumpulan data menggunakan angket dan dokumentasi. Analisis data dilakukan dengan analisis deskriptif dan regresi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) hasil prakerin berpengaruh positif signifikan terhadap kesiapan kerja siswa, dibuktikan dengan thitung>ttabel (7,895>1,980), (2) peran bimbingan karir berpengaruh positif signifikan terhadap kesiapan kerja siswa, dibuktikan dengan thitung>ttabel (7,672>1,980). (3) informasi dunia kerja berpengaruh positif signifikan terhadap kesiapan kerja siswa, dibuktikan dengan thitung>ttabel (4,944>1,980). (4) hasil prakerin, peran bimbingan karir, dan informasi dunia kerja secara simultan terhadap terhadap kesiapan kerja siswa, dibuktikan dengan Fhitung>Ftabel (41,720>2,70). Kata kunci : hasil prakerin, peran bimbingan karir, informasi dunia kerja, kesiapan kerj

    Evaluasi Kesiapan Kerja Mahasiswa Akuntansi Universitas Negeri YOGYAKARTA Menghadapi Era Masyarakat Ekonomi ASEAN (Mea) 2015

    Full text link
    Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) kesiapan kerja mahasiswa akuntansi ditinjau dari ethical competency. (2) Kesiapan kerja mahasiswa akuntansi ditinjau dari knowledge competency. (3) Kesiapan kerja mahasiswa akuntansi ditinjau dari capability competency. (4) Kesiapan kerja mahasiswa akuntansi ditinjau dari respect about human right and value. (5) Serta kesiapan kerja mahasiswa akuntansi ditinjau dari analysis competency. Penelitian ini termasuk ke dalam penelitian evaluatif. Populasi dalam penelitian ini adalah mahasiswa akuntansi UNY. Pemilihan sampel menggunakan metode purposive sampling. Berdasarkan kriteria yang telah ditentukan diperoleh sampel sebanyak 162 mahasiswa. Teknik analisis data yang digunakan adalah statistik deskriptif. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa: (1) Kesiapan kerja mahasiswa akuntansi ditinjau dari aspek ethical competency termasuk dalam kategori siap yakni (73,46%). (2) Kesiapan kerja mahasiswa Akuntansi ditinjau dari aspek knowledge competency termasuk dalam kategori siap dengan persentase sebesar (75,93%). (3) Kesiapan kerja ditinjau dari aspek capability competency termasuk dalam kategori siap dengan pencapaian persentase sebesar (59,26%). (4) Kesiapan kerja ditinjau dari aspek respect about human right and value mahasiswa termasuk dalam kategori siap (67,9%). (5) Kesiapan kerja ditinjau dari aspek analysis competency mahasiswa termasuk dalam siap, dengan pencapaian persentase sebesar (69,14%)

    PENGARUH PRAKTIK KERJA INDUSTRI DAN PENGETAHUAN K3 TERHADAP KESIAPAN KERJA SISWA KELAS XII SMK PIRI 1 YOGYAKARTA

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) gambaran Praktik Kerja Industri, pengetahuan K3, dan kesiapan kerja siswa kelas XII SMK PIRI 1 Yogyakarta, (2) pengaruh Praktik Kerja Industri terhadap kesiapan kerja, (3) pengaruh pengetahuan K3 terhadap kesiapan kerja, (4) pengaruh Praktik Kerja Industri dan pengetahuan K3 terhadap kesiapan kerja. Penelitian ini merupakan penelitian expost facto. Subyek dalam penelitian ini adalah siswa kelas XII SMK PIRI 1 Yogyakarta. Sampel penelitian ini diambil dengan proportional random sampling sebanyak 148 siswa. Variabel bebas dalam penelitian adalah Praktik Kerja Industri (X1), pengetahuan K3 (X2), dan variabel terikat kesiapan kerja siswa (Y). Teknik pengumpulan data menggunakan angket. Validitas instrumen dilakukan dengan expert judgement dan analisis butir, sedangkan uji reliabilitas menggunakan rumus Alpha Cronbach. Pengujian hipotesis dengan analisis regresi sederhana dan analisis regresi ganda, yang sebelumnya dilakukan uji prasyarat analisis yaitu uji normalitas, uji linearitas, dan uji multikolinearitas. Hasil penelitian ini adalah (1) sebagian kecil siswa (49%) memiliki kecenderungan Praktik Kerja Industri dalam katagori tinggi, sebagian kecil siswa (52%) memiliki kecenderungan pengetahuan K3 dalam katagori sangat tinggi, dan sebagian kecil siswa (51%) memiliki kecenderungan kesiapan kerja dalam katagori tinggi, (2) Praktik Kerja Industri berpengaruh positif dan signifikan terhadap kesiapan kerja dengan korelasi 0,433, (3) pengetahuan K3 berpengaruh positif dan signifikan terhadap kesiapan kerja dengan korelasi 0,309, (4) Praktik Kerja Industri dan pengetahuan K3 berpengaruh positif dan signifikan terhadap kesiapan kerja dengan korelasi 0,453

    Peran Mediasi Efikasi Diri Pada Pengaruh Kompetensi Kejuruan Dan Praktik Kerja Industri Terhadap Kesiapan Kerja

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kompetensi kejuruan dan praktik kerja industri terhadap kesiapan kerja melalui mediasi efikasi diri. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif. Populasi terjangkau dalam penelitian ini berjumlah 144 responden pada siswa kelas XII Kompetensi Keahlian Akuntansi si SMK Negeri 13 Jakarta dan SMK Negeri 42 Jakarta. Sampel yang digunakan sebanyak 106 responden yang diperoleh dengan rumus slovin dengan teknik pengambilan sampel yaitu simple random sampling. Teknik pengambilan data menggunakan kuesioner dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan untuk uji hipotesis yaitu uji t, analisis jalur, dan uji sobel.  Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa kompetensi kejuruan berpengaruh positif terhadap kesiapan kerja, praktik kerja industri berpengaruh terhadap kesiapan kerja, efikasi diri berpengaruh terhadap kesiapan kerja, kompetensi kejuruan berpengaruh terhadap efikasi diri, praktik kerja industri berpengaruh terhadap efikasi diri, efikasi diri dapat memediasi kompetensi kejuruan terhadap kesiapan kerja, dan efikasi diri dapat memediasi pengaruh praktik kerja industri terhadap kesiapan kerja. Penelitian ini menunjukkan bahwa kesiapan kerja dapat ditingkatkan melalui kompetensi kejuruan, praktik kerja industri, dan efikasi diri yang baik

    Upaya Meningkatkan Kesiapan Kerja Siswa SMK Negeri 2 Lubuklinggau Melalui Bimbingan Kelompok Teknik Modeling

    Get PDF
    Dunia kerja tidak hanya memilih calon pekerja yang memiliki kemampuan akademik (hard skills) tetapi juga disertai dengan soft skills yang baik. Kesiapan kerja peserta didik merupakan hal penting agar peserta didik dapat terserap dalam dunia kerja. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan kesiapan kerja siswa melalui bimbingan kelompok dengan teknik modeling pada peserta didik kelas XI SMK Negeri 2 Lubuklinggau. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas dengan subyek penelitian 6 orang siswa kelas XI Akomodasi Perhotelan yang memiliki kesiapan kerja yang rendah. Metode pengumpulan data yang digunakan yaitu skala kesiapan kerja dan observasi. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa teknik modeling dapat meningkatkan kesiapan kerja siswa. Peningkatan tersebut dapat dilihat dari hasil penelitian pada pra siklus, siklus 1 dan siklus 2. Persentase kesiapan kerja siswa pada prasiklus adalah 58,13% dengan kategori cukup siap, setelah tindakan siklus 1 menjadi 75,6% dengan kategori siap. Pada siklus 2, ternyata persentase tingkat kesiapan kerja siswa meningkat menjadi 93,6% dengan kategori sangat siap

    Pengaruh Informasi Dunia Kerja dan Pengalaman Praktik Industri Terhadap Kesiapan Mental Kerja Mahasiswa Teknik Elektro FT UNY

    Get PDF
    Secara umum penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat kesiapan mental kerja mahasiswa Teknik Elektro FT UNY, mengetahui pengaruh informasi dunia kerja dan pengalaman praktik industri terhadap kesiapan mental kerja mahasiswa Teknik Elektro FT UNY, serta sumbangan efektif kedua variable bebas terhadap kesiapan mental kerja. Populasi penelitian ini adalah seluruh mahasiswa Teknik Elektro FT UNY. Jumlah sampel ditentukan secara purposive yaitu mahasiswa yang sudah menempuh Praktik Industri sejumlah 45 mahasiswa. Penelitian ini termasuk jenis penelitian ex post facto. Instrumen yang digunakan untuk menjaring data berupa angket. Validasi isi diperoleh dengan judgement para ahli dan untuk validasi butir diukur dengan menggunakan korelasi product moment dari Karl Pearson, sedangkan reliabelitas instrument diukur dengan koefisien Alpha Cronbach, dan diperoleh hasil untuk informasi dunia kerja sebesar 0,876, ntuk pengalaman praktik industry sebesar 0,913, dan untuk kesiapan mental kerja sebesar 0,911. Data yang diperoleh dianalisis dengan teknik regresi ganda dua predictor dengan taraf signifikansi 5%. Hasil analisis menunjukkan bahwa: (1) tingkat kesiapan mental kerja mahasiswa termasuk dalam kategori tinggi; (2) ada pengaruh informasi dunia kerja terhadap kesiapan mental kerja pada taraf signifikansi 5% dengan koefisien regresi (b) = 0,345; (3) ada pengaruh pengalaman praktik industry terhadap kesiapan mental kerja pada taraf signifikansi 5% dengan koefisien regresi (b) sebesar 0,279; dan (4) ada pengaruh informasi dunia kerja dan pengalaman praktik industry secara bersama-sama terhadap kesiapan mental kerja pada taraf signifikansi 5% dan diperoleh F hitung = 29,30 > F table = 2,750. Kata kunci: informasi dunia kerja, pengalaman praktik industry, dan kesiapan mental kerja

    PENGARUH KOMPETENSI KERJA DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KESIAPAN KERJA SISWA KELAS XII PROGRAM STUDI TEKNIK INSTALASI TENAGA LISTRIK SMK N 2 YOGYAKARTA

    Get PDF
    Tujuan penelitian ini untuk mengetahui, 1) pengaruh kompetensi kerja terhadap kesiapan kerja siswa kelas XII Program Studi Teknik Instalasi Tenaga Listrik SMK N 2 Yogyakarta, 2) pengaruh motivasi kerja terhadap kesiapan kerja siswa kelas XII Program Studi Teknik Instalasi Tenaga Listrik SMK N 2 Yogyakarta, dan 3) pengaruh kompetensi kerja dan motivasi kerja terhadap kesiapan kerja siswa kelas XII Program Studi Teknik Instalasi Tenaga Listrik SMK N 2 Yogyakarta. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah expost facto. Variabel bebas dan terikat pada penelitian ini antara lain kompetensi kerja (X1), motivasi kerja (X2), dan kesiapan kerja (Y). Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas XII Program Studi Teknik Instalasi Tenaga Listrik SMK N 2 Yogyakarta yang berjumlah 112 siswa. Jumlah sampel dalam penelitian ini adalah 88 siswa yang diambil dengan teknik simple random sampling. Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan instrumen angket. Data tersebut diolah dengan teknik analisis data menggunakan statistik deskriptif dan inferensial (regresi). Hasil dari penelitian ini adalah 1) ada pengaruh positif kompetensi kerja siswa terhadap kesiapan kerja dengan nilai korelasi = 0,651 dan dengan kontribusi sebesar 42,3%, 2) ada pengaruh positif motivasi kerja siswa terhadap kesiapan kerja dengan nilai korelasi = 0,66, dengan kontribusi sebesar 43,6%, 3) ada pengaruh positif kompetensi kerja dan motivasi kerja terhadap kesiapan kerja dengan nilai korelasi = 0,721 dan dengan kontribusi sebesar 52%

    Pengaruh Pengalaman Praktik,Prestasi Belajar Dasar Kejuruan dan Dukungan Orang Tua terhadap Kesiapan Kerja Siswa Program Studi Keahlian Teknik Elektronika SMK se Kabupaten Sleman Daerah Istimewa Yogyakarta

    Get PDF
    Tujuan penelitian ini bertujuan untuk mengetahui:(1) tingkat kesiapan kerja, pengalaman praktik, prestasi dasar kejuruan, dukungan orang tua,(2) adanya pengaruh pengalaman praktik terhadap kesiapan kerja siswa,(3) adanya pengaruh prestasi belajar dasar kejuruan terhadap kesiapan kerja siswa,(4)adanya pengaruh dukungan orang tua terhadap kesiapan kerja siswa,(5)adanya pengaruh bersama – sama pengalaman praktik, prestasi belajar dasar kejuruan, dukungan orang tuasecarabersama – sama terhadap kesiapan kerja siswa. Penelitian ini dilakukan terhadap siswa SMK Program Studi Keahlian Teknik Elektronika se KabupateSleman Daerah Istimewa Yogyakarta. Penelitian ini merupakan penelitian ex-post facto.Populasi penelitian ini adalah peserta didik dari semua SMK dengan kompetensi keahlian yang termasuk dalam Program Studi Keahlian Teknik Elektronika yang terdiri dari kompetensi keahlian Audio Video, ElektronikaIndustri, dan Mekatronika sebanyak 139 siswa. Sampel penelitian ditentukan dengan rumus Isaac and Michael sehingga diperoleh sampel penelitian sebanyak 100 siswa.Teknik sampling yang digunakan adalah Proportional Random Sampling.Instrumen angket digunakan untuk mengumpulkan data untuk variabel kesiapan kerja, pengalaman praktik, dan dukungan orang tua.Instrumen dalam bentuk tes digunakan untuk mengumpulkan data untuk variabel prestasi belajar dasar kejuruan. Analisis data dilakukan secara deskriptif dan regresi. Hasil penelitian dapat disimpulkan: (1) Sebagian besar siswa SMK Program Studi Keahlian Teknik Elektronika se Kabupaten Slemanm emiliki kesiapan kerja (84%) dengan rerata sebesar 36,78. (2) Terdapat pengaruh positif dan signifikan antara pengalaman praktik dan kesiapan kerja siswa dengan nilai koefisien determinasi sebesar 0,481.(3) Terdapat pengaruh yang positif dan signifikan dukungan orang tua dan kesiapan kerja siswa dengan nilai koefisien r sebesar 0,364. (4) Terdapat pengaruh positif dan signifikan prestasi belajar dasar kejuruan dan kesiapan kerja siswa dengan nilai koefisien determinasi sebesar 0,463 (5) Terdapat pengaruh positif dan signifikan secara bersama – sama antara pengalaman praktik, dukungan orang tua, dan prestasi belajar dasar kejuruan terhadap kesiapan kerja siswa dengan nilai koefisien R² sebesar 0,630. Hasil tersebut menunjukkan ketiga variabel tersebut dapat mempengaruhi kesiapan kerja siswa untuk memasuki dunia kerja
    • …
    corecore