5 research outputs found

    ANALISIS PENGAMBILAN KEPUTUSAN PENENTUAN PRIORITAS MEDIA PROMOSI STMIK BALIKPAPAN

    Get PDF
    Setiap perguruan tinggi melakukan promosi dalam menjaring calon mahasiswa baru. Salah satu pengaruh kegiatan promosi agar berjalan efektif dan efisien adalah pemilihan media promosi yang tepat. Penelitian ini bertujuan melakukan analisis pengambilan keputusan menggunakan metode AHP (Analytical Hierarchy Process) dan TOPSIS (Technique for Order Preference by Similarity to Ideal Solution) untuk menentukan prioritas media promosi. Metode AHP (Analytical Hierarchy Process) digunakan untuk menentukan bobot kriteria, sedangkan TOPSIS (Technique for Order Preference by Similarity to Ideal Solution) digunakan untuk menentukan peringkat alternatif media promosi. Kriteria yang digunakan dalam penentuan prioritas media promosi perguruan tinggi adalah pembiayaan, jangkauan, tingkat pengaruh, capaian target dan kelengkapan informasi. Bobot kriteria yang dihasilkan dari metode AHP menjadi nilai input pada metode TOPSIS untuk mengurutkan alternatif media promosi yang dipilih. Berdasarkan hasil perhitungan menggunakan kombinasi metode AHP dan TOPSIS menunjukkan bahwa alternatif media promosi yaitu media sosial berada pada urutan pertama dengan nilai bobot preferensi paling tinggi yaitu 0.788520. Dapat disimpulkan bahwa media sosial dari analisis pembiayaan relatif murah, daya jangkauan yang luas, capaian target fleksibel dan isi informasi lebih lengkap, layak diusulkan untuk lebih diprioritaskan sebagai media promosi perguruan tinggi di STMIK Balikpapan

    APLIKASI LAYANAN AKADEMIK SEKOLAH BERBASIS SMS PADA SMK AIRLANGGA BALIKPAPAN

    Get PDF
    Aplikasi Layanan informasi akademik sekolah berbasis SMS adalah suatu sistem yang menampilkan informasi mengenai akademik siswa di sekolah yang dapat diakses via ponsel, dengan format SMS yang telah ditentukan. Jadi siswa dapat mengakses informasi dari sekolah tanpa harus datang langsung ke sekolah atau ke warnet. Perkembangan teknologi ini hadir untuk memberikan kemudahan-kemudahan terhadap suatu masalah yang dihadapi oleh masyarakat. Pada tulisan ini, tujuannya adalah membuat suatu konsep sistem layanan informasi akademik sekolah berbasis SMS yang dapat memudahkan siswa dalam mengakses informasi tentang akademik dari sekolah. Sistem informasi sekolah ini terdiri dari beberapa konsep jenis layanan yaitu : jadwal harian pelajaran, nilai siswa, SPP, dan absensi siswa. Hasil dari konsep layanan ini, siswa dapat mengakses informasi dari sekolah tanpa harus datang langsung ke sekolah, cukup hanya mengirimkan SMS ke layanan informasi ini dengan format SMS yang telah ditentukan, maka secara otomatis akan direspon langsung oleh sistem informasi sekolah. Prosedurnya sama seperti dengan mengirimkan SMS biasa, tetapi format SMS-nya yang ditentukan oleh sistem. Jadi siswa dapat mengakses informasi dari sekolah kapan saja dan dimana saja

    Implementasi Metode Additive Ratio Assessment sebagai Penentuan Penerimaan Karyawan Baru

    Get PDF
    Proses perekrutan sangat perlu dilakukan karena melibatkan proses tenaga kerja jangka panjang. Kualitas kerja karyawan di suatu perusahaan sangat dipengaruhi oleh banyak faktor yang berbeda, termasuk sistem rekrutmen yang benar dan remunerasi yang sesuai. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan kandidat yang layak untuk proses perekrutan dengan mengimplementasikan metode Additive Ratio Assessment (ARAS) dalam sistem pendukung keputusan dengan studi kasus pada Permata Abadi Group. Metode ARAS digunakan pada sistem pendukung keputusan karena memiliki konsep perankingan yang berdasarkan pada konsep Utility Degree dengan membandingkan nilai metrik keseluruhan dari alternatif terbaik dengan nilai metrik keseluruhan dari setiap kriteria dan menentukan peringkat alternatif dan sangat membantu dalam mengidentifikasi kandidat terbaik menurut kriteria kelayakan perusahaan. Pada penelitian ini digunakan 10 alternatif dan 8 kriteria yaitu, wawancara pimpinan, tes tertulis, keterampilan, wawancara HRD, pengalaman, usia, catatan medis, dan jarak tinggal. Dari hasil pengujian didapat hasil bahwa ARAS dapat diterapkan dalam sistem pendukung keputusan penerimaan karyawan pada Permata Abadi Group

    ANALISIS PENENTUAN PRIORITAS MEDIA PROMOSI PERGURUAN TINGGI MENGGUNAKAN KOMBINASI AHP DAN TOPSIS

    Get PDF
    Setiap perguruan tinggi melakukan promosi dalam menjaring calon mahasiswa baru. Salah satu pengaruh kegiatan promosi agar berjalan efektif dan efisien adalah pemilihan media promosi yang tepat. Penelitian ini bertujuan melakukan analisis pengambilan keputusan menggunakan metode AHP (Analytical Hierarchy Process) dan TOPSIS (Technique for Order Preference by Similarity to Ideal Solution) untuk menentukan prioritas media promosi. Metode AHP (Analytical Hierarchy Process) digunakan untuk menentukan bobot kriteria, sedangkan TOPSIS (Technique for Order Preference by Similarity to Ideal Solution) digunakan untuk menentukan peringkat alternatif media promosi. Kriteria yang digunakan dalam penentuan prioritas media promosi perguruan tinggi adalah pembiayaan, jangkauan, tingkat pengaruh, capaian target dan kelengkapan informasi. Bobot kriteria yang dihasilkan dari metode AHP menjadi nilai input pada metode TOPSIS untuk mengurutkan alternatif media promosi yang dipilih. Berdasarkan hasil perhitungan menggunakan kombinasi metode AHP dan TOPSIS menunjukkan  bahwa alternatif media promosi yaitu media sosial berada pada urutan pertama dengan nilai bobot preferensi paling tinggi yaitu 0.788520. Dapat disimpulkan bahwa media sosial dari analisis pembiayaan relatif murah, daya jangkauan yang luas, capaian target fleksibel dan isi informasi lebih lengkap, layak diusulkan untuk lebih diprioritaskan sebagai media promosi perguruan tinggi di STMIK Balikpapan

    Analisis Forensik Digital Pada Aplikasi Media Sosial Facebook Menggunakan Metode Statik Forensik

    No full text
    The rapid development of internet technology and the increasing number of social media users have led to a rise in crime on social media platforms, including Facebook. This freedom of expression can make users both victims and perpetrators. A significant amount of crime occurs on social networks like Facebook, including the spread of fake news. Unfortunately, many Indonesians readily believe unverified information, leading to disputes and divisions. Additionally, pornography, hate speech, harassment, and other criminal activities can occur online. However, no crime is truly without a trace. This research, "Digital Forensic Analysis on the Facebook Social Media Application using the Static Forensic method," aims to assist legal processes based on applicable laws to uncover and expose crimes committed on the internet
    corecore