22 research outputs found
Hubungan Antara Kecerdasan Emosional Dengan Keterikatan Kerja Pada Guru Sekolah Menengah Atas Negeri Berakreditasi a Di Kecamatan Ngaliyan Kota Semarang
Kecerdasan emosional merupakan dasar untuk menjadi individu yang bertanggung jawab, penuh perhatian, serta optimis sehingga mampu mengatasi masalah dalam kehidupan. Keterikatan kerja adalah keadaan pikiran yang positif berkaitan dengan pekerjaan ditandai dengan adanya energi, dedikasi, dan penghayatan. Tujuan penelitian adalah mengamati apakah ada hubungan antara kecerdasan emosi dengan keterikatan kerja pada Guru Sekolah Menengah Atas berkareditasi A di kecamatan Ngaliyan kota Semarang. Populasi dalam penelitian ini adalah 112 guru, dengan sampel 62 guru yang diperoleh dengan teknik simple random sampling. Alat pengumpul data yang digunakan adalah Skala Keterikatan Kerja (33 aitem valid, α= 0,937) dan Skala Kecerdasan Emosional (43 aitem valid, α=0,944). Analisis regresi sederhana menunjukkan nilai rxy =0,703 dan p=0,000 (p<0,001). Hasil ini menunjukkan ada hubungan yang signifikan antara kecerdasan emosional dengan keterikatan kerja. Semakin tinggi kecerdasan emosional maka semakin tinggi pula keterikatan kerja, dan sebaliknya. Kecerdasan emosional memberikan sumbangan efektif sebesar 49,4% dalam mempengaruhi keterikatan kerja, sedangkan sisanya sebesar 51,6% dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak diungkap dalam penelitian ini
Evaluasi Sistem Penggajian pada Pdam Kabupaten Pasuruan Unit Prigen
Sistem informasi akuntansi penggajian merupakan rangkaian prosedur perhitungan dan pembayaran gaji secara menyeluruh kepada karyawan secara efektif dan efisien. Sistem informasi akuntansi penggajian yang baik Perusahaan akan mampu memotivasi karyawan agar lebih semangat dalam bekerja, sehingga tujuan Perusahaan untuk mencari laba tercapai dengan produktifitas kerja karyawan yang tinggi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sistem penggajian yang diterpakan sudah berjalan dengan baik atau belum serta untuk mengevaluasi kelemahan yang ada dalam sistem pengendalian internal penggajian. Penelitian ini merupakan penelitian evaluasi deskriptif, dimana menggunakan data primer yang berupa opini dan hasil observasi, serta data sekunder yang merupakan data yang diperoleh dari buku yang digunakan sebagai referensi. Penelitian ini dilakukan pada PDAM Kabupaten Pasuruan Unit Prigen dengan menggunakan teknik analisis data model Miles dan Huberman. Hasil analisis dari penelitian ini bahwa sistem penggajian PDAM Kabupaten Pasuruan Unit Prigen masih ada yang belum baik, dimana ada beberap[a dokumen dan catatan yang tidak berada pada PDAM Kabupaten Pasuruan unit Prigen tetapi hanya berada pada PDAM Pandaan selaku PDAM Pusat, fungsi-fungsi yang terkait pada sistem penggajian berada pada PDAM Pandaan, masih adanya rangkap jabatan pada PDAM Kabupaten Pasuruan Unit Prigen yang dikarenakan keterbatasan SDM yang sesuai dengan bidangnya
Efikasi Herbisida Glifosat Untuk Persiapan Lahan Budidaya Jagung (Zea Mays L.) Tanpa Olah Tanah
Salah satu cara yang dapat digunakan untuk mengendalikan gulma pada persiapan tanam budidaya tanaman jagung dengan sistem Tanpa Olah Tanah (TOT) adalah dengan menggunakan herbisida, contohnya glifosat. Penelitian bertujuan untuk mengetahui efikasi herbisida glifosat terhadap gulma total, gulma golongan daun lebar dan rumput; mengetahui pengaruh penggunaan persiapan lahan dengan sistem TOT terhadap pertumbuhan dan produksi tanaman jagung. Penelitian dilaksanakan di kebun Balai Pengkajian Teknologi Pertanian, Kebun Percobaan Natar, Kecamatan Natar, Kabupaten Lampung Selatan dan di Laboratorium Gulma Fakultas Pertanian Universitas Lampung pada Desember 2012-April 2013. Penelitian disusun dalam Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan 7 perlakuan dan 4 ulangan. Susunan perlakuan sebagai berikut: sistem Tanpa Olah Tanah (TOT) + 4 taraf dosis glifosat (1,08; 1,44; 1,80; dan 2,16 kg ha-1), sistem TOT + penyiangan manual 2x, dan sistem Olah Tanah Sempurna (OTS)+ penyiangan manual 2x, dan kontrol (TOT + tanpa penyiangan). Hasil penelitian adalah sistem TOT+ glifosat 1,08-2,16 kg ha-1 dapat digunakan dalam persiapan lahan jagung dengan sistem TOT karena dapat menekan pertumbuhan gulma total, daun lebar, dan rumput hingga 5 MSA atau tanaman berumur 3 minggu, bahkan gulma total dapat dikendalikan hingga tanaman berumur 6 minggu (8 MSA). Pertumbuhan dan produksi tanaman jagung pada sistem TOT + glifosat 1,44 - 2,16 kg ha-1 sama dengan sistem OTS + penyiangan manual
Virtues and Challenges of Integrating Quizziz App for English Learning in Remote Learning Context
The pandemic situation for the last two years has brought an abrupt change in our education system. Face-to-face learning at schools must be changed into a hybrid learning setting, where it combines direct teaching and learning processes with an online learning system. Teachers and students must adapt to the situation and problems related to this new situation start to occur. Ways to minimize the problems must be considered to be able to get the maximum result from the hybrid learning process. Based on the literature study conducted in this research, it has been proven that the Quizziz app can be one of the best alternatives for English hybrid learning. This application provides attractive, interactive, and fun media for online learning especially the English subject, which makes it suitable be considered one of the best options in this emergency remote learning situation. Besides, the nature of this application is also suitable for the nature of today's generation. This paper describes in detail why Quizziz are one of the best options to use in English online learning and how to get the most from them as well minimizing their disadvantages
Code Switching and Code Mixing K-Poppers EXOL in Social Media Twitter
The research is conducted in order to describe the types of code switching and code mixing K-Popers in the social media twitter. The purpose of this study is to get some information on the types of code mixing and code switching frequently used by K-Popers EXOL. The technique of collecting data is observation, documentation method, and questionnaire. The researcher used triangulation as technique of analyzing data. Source of the data are taken from Twitter written by K-Popers EXOL. The data of this data research are comments, videos and photo statements posted by EXOL in social media Twitter from February – June 2021. The research finding shows three types of switching codes, they are Inter-sentential switching, Intra-sentential switching and emblematic switching. The most dominated code switching is inter-sentential switching (24 data). And, two types of code mixing are intern code mixing and extern code mixing. The most dominated of code mixing is extern code mixing with 27 data from 41 total data. In this research, none of intern code mixing are found
Animasi Interaktif untuk Pembelajaran Matematika Dasar
- Adobe Flash CS4 is software that is widely used by web and graphic professionals because of its ability to support multimedia, a combination of graphics, animation, sound and interactivity for internet users. The interactive module application has the advantages of interesting facilities such as music, animation and quiz questions consisting of text. Researchers tried a little in the world of education by making interactive animations for basic mathematics learning. The researcher made this interactive animation in the hope that it could help this research be useful and useful in counting and memorizing numbers. This Interactive Module is also equipped with quiz questions so users can use their abilities
Risk Factors of Preeclampsia with Severe Features and Its Complications
.Background : The maternal mortality rate in Indonesia is dominated by preeclampsia as the second highest cause after bleeding. Several predictors can be categorized as risk factors that can be used to increase alertness in the care of pregnant women with severe preeclampsia to avoid complications. The purpose of this study was to study the relationship between risk factors for severe preeclampsia and its complications. Methods: This study used an observational analytic method with a case control design. The sampling technique is simple random sampling. The number of samples in this study were 80 samples, with 40 samples in each group. The case group was severe preeclampsia with one complication and the control group was severe preeclampsia without complications. Statistical analysis used was chi square and multiple logistic regression analysis. Results: The results showed that there was a significant relationship between age variables (p value = 0.001 < 0.05; OR = 5.318; CI = 2.118 – 13,356), BMI (p value = 0.002 < 0.05; OR = 6.000; CI = 1.958 – 18.384 ) and gestational age (p value = 0.039 < 0.05; OR = 2.636; CI = 1.040 – 6.685). Multiple logistic regression analysis showed that BMI (p = 0.003), age (p = 0.001) and gestational age (p = 0.048) were variables included in the final modeling of the regression analysis with the incidence of severe preeclampsia complications. Conclusion: BMI is the variable that has the strongest relationship with the incidence of severe preeclampsia complications
