40 research outputs found

    Eksplorasi Pengalaman Pengguna Dalam Menggunakan Aplikasi IKD Pelayanan di Disdukcapil Kota Padang

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan pemahaman mendalam tentang pengalaman pengguna Aplikasi IKD Pelayanan di Disdukcapil Kota Padang, dengan fokus pada dimensi kepuasan dan kemudahan penggunaan. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif, melibatkan observasi langsung di lokasi pelayanan, wawancara dengan pengguna, dan analisis dokumen terkait aplikasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Aplikasi IKD Pelayanan memberikan kemudahan dalam akses dan pemrosesan dokumen kependudukan, dengan sebagian besar pengguna menyatakan kepuasan terhadap solusi cepat dan efisien yang diberikan. Meskipun demikian, sebagian kecil pengguna mengalami tantangan teknis, seperti lambatnya respons sistem dan kesulitan navigasi antarmuka. Implikasi temuan ini mencakup perbaikan teknis, peningkatan pelatihan untuk pengguna, dan pengembangan kebijakan yang lebih adaptif, sementara rekomendasi melibatkan penelitian lebih lanjut untuk terus memantau perubahan kebutuhan pengguna dan mengukur dampak perbaikan yang diimplementasikan

    Pengaruh Kompetensi, Motivasi, dan Kepemimpinan Terhadap Kinerja Pegawai Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Kepulauan Selayar

    Get PDF
    Penelitian dilakukan bertujuan untuk melihat pengaruh Kompotensi, Motivasi, dan Kepemimpinan terhadap Kinerja Pegawai Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Selayar. Penelitian ini dilakukan dengan metode survey dan mengumpulkan data melalui kuisioner untuk menganalisis fakta dan data-data yang menunjang keterangan yang diperlukan untuk mendukung pembahasan penelitian. Sedangkan jenis penelitian adalah deskriptif kuantitatif, yaitu menguraikan dan menjelaskan pengaruh Kompetensi, Motivasi dan Kepemimpinan terhadap kinerja Aparatur Sipil Negara Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Kepulauan Selayar.Hasil penelitian ini mneunjukkan bahwa kompetensi memiliki pengaruh dan signifikan terhadap kinerja pegawai, motivasi memiliki pengaruh secara signifikan terhadap kinerja pegawai dan kepemimpinan juga memiliki pengaruh secara signifikan terhadap kinerja pegawai Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Selayar.   Kata kunci: Kompetensi, Motivasi, Kepemimpinan dan Kinerj

    PENDAMPINGAN PEMETAAN POTENSI DESA SECARA PARTISIPATIF DI DESA TANJUNG LANJUT KECAMATAN SEKERNAN

    Get PDF
    Pada umumnya pemerintah desa memiliki keterbatasan dalam perencanaan dan pengembangan desa berdasarkan potensi yang ada karena potensi yang dimiliki belum terpetakan dengan baik. Akibatnya pembangunan yang dilaksanakan seringkali kurang tepat sasaran dan belum sepenuhnya sesuai kebutuhan masyarakat. Dari kondisi tersebut, diperlukan pendampingan pemetaan potensi desa yang dapat dijadikan dasar bagi aparat dalam merumuskan perencanaan pembangunan. Target luaran yang akan dicapai yaitu; publikasi pada jurnal pengabdian Sinta Peringkat 3. Pengabdian ini dilakukan dengan 3 cara berikut: 1) Pembekalan, Pada proses pembekalan ini juga dilakukan curah pendapat, diskusi, saling berbagi pengalaman. 2) Pelatihan, untuk menciptakan perilaku yang efektif antar anggota, dapat bekerja dalam tim secara efisien dan efektif guna mencapai tujuan. 3) Pendampingan, dilakukan bertujuan untuk memetakan potensi yang dimiliki desa

    Implementasi Peraturan Daerah Kota Pariaman Nomor 6 Tahun 2013 Tentang PBB Perdesaan Dan Perkotaan di Kelurahan Jawi-Jawi II

    Get PDF
    The transfer of power from the center to the regions is a challenge that must be overcome by cities/districts throughout Indonesia with the implementation of governance and development using the APBD. One way to increase the APBD is by collecting taxpayers. Perda Pariaman No 6,2013, Pariaman implements the Collection of Rural and Urban Land and Building Taxes.On Indonesia's 76th Independence Day, 21 Villages/Kelurahan in Kota Pariaman received awards for paying PBB-P2. The PBB-P2 collection in the Jawi-Jawi II Village, Pariaman City, has a low level of achievement of the PBB-P2 target. Qualitative research methods by collecting data through interviews and field observations are expected to explain the implementation of Perda Pariaman No 6, 2013 in the Jawi-Jawi II sub-district and to identify obstacles to implementing this policy. The application of the policies studied based on Edward III's theory, namely communication, resources, disposition and bureaucratic structure, has not achieved the expected results. This is due to a shortage of tax collection officers as wellthe lack of awareness of the people of the Jawi-Jawi II kelurahan about the importance of paying land and building taxes. Taxpayers do not fully fulfill their obligations as taxpayers and not all taxpayers know the procedures and rules that apply to the issuance of SPPT, so that the administrative process does not run as expected, because there are still external restrictions that lead to the loss of potential PBB taxes

    KEWENANGAN TENTARA NASIONAL INDONESIA (TNI) DALAM PEMBERANTASAN TINDAK PIDANA TERORISME

    Get PDF
    Abstract The authority of the Indonesian National Armed Forces (TNI) in eradicating criminal acts of terrorism in an effort to maintain the sovereignty of the Republic of Indonesia has been explicitly regulated in several laws and regulations. As regulated in Law Number 3 of 2002 concerning National Defense, Law Number 34 of 2004 concerning the Indonesian National Army, and Law Number 5 of 2018 concerning Eradication of Criminal Acts of Terrorism. However, in the implementation of the law relating to the involvement of the TNI in eradicating acts of terrorism as mandated in Article 341 of Law Number 5 of 2018 concerning the Eradication of Criminal Acts of Terrorism, it has not been authorized in a concrete way because it is constrained by the formation of a Presidential Regulation as an implementing regulation. The involvement of the Indonesian National Army has not been completed so far, so that the involvement of the Indonesian National Army (TNI) in combating acts of terrorism is still in the nature of assistance to the National Police Institution through State Political Policy, and the position of the Indonesian National Army is the main component in the State defense system as mandated in Law Number 3 of 2002 concerning National Defense in the context of carrying out defense tasks in Indonesia. Keywords: Authority, TNI, Terrorism Abstrak Kewenangan Tentara Nasional Indonesia (TNI) dalam pemberantasan tindak pidana terorisme dalam upaya menjaga kedaulatan NKRI secara eksplisit telah diatur dalam beberapa peraturan perundang-undangan. Seperti diatur di dalam Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2002 tentang Pertahanan Negara, Undang­Undang Nomor 34 Tahun 2004 tentang Tentara Nasional Indonesia, dan Undang­ undang Nomor 5 Tahun 2018 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Terorisme. Namun, dalam penerapan Undang-undang yang berkaitan dengan pelibatan TNI dalam pemberantasan aksi terorisme sebagaimana amanat pada pasal 341 Undang-undang Nomor 5 Tahun 2018 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Terorisme, belum dapat di kewenangan secara konkret di lapangan karena terkendala oleh pembentukan Perpres sebagai aturan pelaksanaan pelibatan Tentara Nasional Indonesia yang belum rampung sampai saat ini, sehingga pelibatan Tentara Nasional Indonesia (TNI) dalam pemberantasan aksi terorisme masih bersifat perbantuan terhadap Institusi Polri melalui Kebijakan Politik Negara, dan Kedudukan Tentara Nasional Indonesia merupakan komponen utama dalam sistem pertahanan Negara sesuai yang diamanatkan dalam Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2002 tentang Pertahanan Negara dalam rangka melaksanakan tugas-tugas pertahanan di Indonesia. Kata Kunci : Kewenangan, TNI, Terorisme &nbsp

    Meaning and Follow Up of Positive Fictional Decisions According to the Government Administration Law

    Get PDF
    After enacting the Government Administration Law, there have been positive fictitious decisions, which are contrary to the negative fictitious decisions stipulated in the Administrative Court Law. It has led to an inaccurate understanding in some of the general public that a positive decision is the final form of a request from the public to a government agency or official being granted a decision and/or implementation of government action. This research uses normative legal research methods using a statutory approach and literature study. This study explains that the existence of positive fictional decisions does not necessarily eliminate the existence of negative fictional decisions

    Politeness Strategies Used by the Community of SMKN 3 Enrekang in Daily Conversation

    Get PDF
    This paper discusses about politeness strategies and some factors influencing polite strategies to be used in the community of SMK Negeri 3 Enrekang, where it is identified as one of Bugis community in South Sulawesi. This was based on the observation we conducted in some circumstances of conversation between students, teachers, staff, and canteen keeper. In collecting data, we employed ethnography of communication using some strategies such as participant observation, informal interview, and recording conversation. The result of this study showed that there were four kinds of strategies used by the communities of SMKN 3 Enrekang, they were bald-on record, positive politeness, negative politeness, off record (indirect). It can be seen from the use of pronoun such ki’ and ta’ or mu’ and ‘ko’ and other particular words which show politeness strategies. The factors influencing politeness strategy were social status, age, intimacy, and solidarity

    Karakteristik Butir Tes Matematika pada Tes Buatan MGMP Matematika Kota Palopo Berdasarkan Teori Klasik

    Get PDF
    Analisis Karakteristik Butir Tes Matematika Pada Tes BuatanMGMP Matematika Kota Palopo Berdasarkan Teori Klasik Tujuan penelitian ini adalah Untuk mengetahui kualitas karakteristik Butir Tes Matematika pada Tes Buatan MGMP Kota Palopo Didasarkan pada Teori klasik. Penelitian ini adalah penelitian eks post facto. Subjek penelitian adalah peserta didik SMP se-Kota Palopo yang mengikuti tes Matematika Tahun Pelajaran 2014/2015. Objek yang dipilih adalah butir soal matematika objektif pilihan ganda buatan MGMP Kota Palopo yang terdiri atas 5 Paket soal dengan jumlah butir sebanyak 40 item untuk masing-masing paket. metode yang dipergunakan dalam mengumpulkan data adalah metode dokumentasi, dengan mengumpulkan respon siswa pada soal try out UN matematika buatan MGMP Kota Palopo, yang kemudian dianalisis secara kuantitatif berdasarkan teori klasik dan teori moderen.Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada analisis dengan menggunakan teori klasik, semua paket soal memiliki jumlah soal yang valid di atas 88%, berdasarkan perhitungan koefisien reliabilitas dengan menggunakan KR21, dapat diketahui bahwa semua paket soal memiliki koefisien reliabilitas di bawah 0.75,umumnya soal matematika buatan MGMP kota Palopo berada pada kategori susah dengan persentase rata-rata di atas 50%, Hasil daya beda menunjukkan bahwa pada umumnya semua paket soal matematika buatan MGMP kota Palopo berada pada kriteria sangat tidak memuaskan dengan persentase di atas 75%, Penyebaran distribusi jawaban soal matematika buatan MGMP pada umumnya menunjukkan opsi yang ada berfungsi dengan baik. Berdasarkan hasil yang diperoleh dapat disimpulkan bahwa, kualitas karakteristik butir soal try out UN matematika buatan MGMP Kota Palopo ditinjau dari teori klasik berada pada kategori kurang baik dengan persentase rata-rata 47% Kata Kunci: Analisis Butir Soal, Teori Kalsi

    Pengembangan Perangkat Pembelajaran IPA SMP Berbasis Discovery Learning Berorientasi Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis dan Hasil Belajar Peserta Didik

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan mengembangan dan menghasilkan perangkat pembelajaran IPA SMP berbasis discovery learning pada materi Larutan Asam, Basa dan Garam. Model pengembangan yang digunakan dalam penelitian untuk mengembangkan perangkat pembelajaran berbasis discovery learning adalah model 4-D dari Thiagarajan. Uji coba terbatas perangkat pembelajaran berbasis discovery learning ini dilaksanakan di SMPN 36 Makassar dengan subjek penelitian adalah kelas VII IPA dengan jumlah peserta didik 24.Tekhnik pengumpulan data adalah teknik non tes dan teknik tes. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa (1) proses pengembangan perangkat pembelajaran menggunakan model 4-D yang meliputi 4 tahap, yaitu (a) tahap pendefenisian (define), (b) tahap perancangan (design), (c) tahap pengembangan (develop), meliputi dan (d) tahap penyebaran (disseminate). (2) perangkat pembelajaran bersifat valid, praktis, dan efektif. Perangkat pembelajaran dikatakan telah memenuhi kriteria kevalidan meliputi RPP, BPD, LKPD, dan THB masing�masing berada pada kategori “sangat valid”. Perangkat pembelajaran dikatakan praktis karena keterlaksanaan perangkat pembelajaran berada pada kategori “terlaksana seluruhnya”, respon guru terhadap perangkat berda pada kategori “sangat positif”. Perangkat pembelajaran dikatakan efektif karena telah memenuhi kriteria keefektifan, dengan hasil kemampuan guru mengelola pembelajaran berada pada kategori “sangat tinggi”, aktivitas peserta didik berada pada kategori “sangan baik”, respon peserta didik berada pada kategori “sangat positif”, hasil kemampuan berpikir kritis peserta didik memiliki rata-rata 85,17 dengan ketuntasan klasikal 85,95%, peningkatan keterampilan berpikir kritis berdasarkan uji N-gain sebesar 0,82 dengan kriteria, hasil belajar peserta didik memiliki rata-rata 84,07 dengan ketuntasan klasikal 85,33%, sedangkan peningkatan hasil belajar berdasarkan uji N-gain sebesar 0,86 dengan kriteri tinggi

    Salafi Puritanism in Indonesia

    Get PDF
    Salafis are known for their puritanical attitudes and thoughts. They strongly desire to purify Islamic teachings by inviting people to avoid shirk, heresy, and superstition. This makes them trapped in these stigmas, thus making them often come into conflict with groups that are opposite to them. Especially when this Salafi understanding came to Indonesia, when they began to spread his puritanical teachings, they were immediately rejected. This study aims to understand the theological instructions adopted by Salafi figures both abroad and domestically. This type of research is qualitative by using secondary data sources and using the Geisteswissenschaften analysis technique developed by Wilhelm Dilthey, which is often used to analyze religious texts of puritan groups using an interpretative approach. In addition, we also conducted observations using non-participatory methods in communities that claim to be Salafi. This study states that Salafis's theology is very rigid and tends only to understand the text according to personal interpretation. This study also finds that people do not really understand the teachings of Salafis as a whole but only take refuge behind the name of Salafis. This research encourages the Ministry of Religion and MUI to be more active in maintaining unity in Islam, although there are some differences of opinion. And also encourage the public to enrich Islamic literature more to be more tolerant in understanding differences
    corecore