16 research outputs found

    Pembuatan Kertas Seni dari Eceng Gondok di Kwt Sekar Melati dan I Boni

    Get PDF
    Kecamatan Banyubiru merupukan Kecamatan yang terletak dekat dengan Danau Rawa Pening dibandingkan dengan kecamatan-kecamatan yang lain. Di Kecamatan Banyubiru ada beberapa Kelompok Tani Wanita, dua di antaranya adalah KWT "Sekar Melati" dan "I" Boni. KWT "Sekar Melati" yang terletak di Dusun Sukondono, Desa Kebumen dan KWT "I" Boni terletak di Dusun Desa Rowokasum, Rowoboni. Kegiatan kedua kelompok tani wanita tersebut masih terbatas sebagai pencari eceng air, pengering eceng gondok, kolektor, dan pengayam eceng (produk setengah jadi untuk kerajinan) dan belum mampu mengolah eceng gondok menjadi produk yang memiliki nilai ekonomi tinggi sehingga pendapatan anggota KWT masih rendah. Dalam program IbM ini dilakukan beberapa kegiatan: (1) persiapan peralatan, (2) proses konseling pembuatan kertas dari enceng gondok, (3) Workshop Enterpreneurshi, (4) pembuatan kertas pelatihan, dan 5) monitoring

    Peranan Controller dalam USAha Meminimalisasi Risiko Kehilangan Persediaan Barang Dagangan (Studi Kasus pada Toserba Yogya)

    Full text link
    Pertumbuhan    Perusahaan    saat    ini    berjalan    sangat    cepat,    dan    banyaknya  persaingan  menimbulkan  tantangan  bagi  manajemen.  Hal  ini  membuat  manajemen harus  tetap  dapat  mempertahankan  kelangsungan  Perusahaannya.  Maka  tak  jarang Perusahaan  meninjau  ulang  kebijakan    penetapan    persaingan    dengan    menggunakan  berbagai    macam    cara,    biasanya  dilakukan    dengan    menekan    harga    jual.    Untuk  Perusahaan    yang    bergerak    pada    bidang  retail,  persaingan  harga  sangatlah  penting, dimana  para  pembeli  lebih  mengutamakan  harga  yang    lebih    murah    dengan    kualitas  barang  yang  baik.  Tidak  dipungkiri  Toserba  Yogya bergerak  dalam  bisnis  retail,  agar  dapat    bersaing    dengan    pengusaha    retail    lainnya,    maka  Toserba  Yogya  pun  banyak  melakukan  terobosan  guna  menarik  para  pembeli,  diantaranya  dengan  menjual barang-barang dengan harga yang murah.   Agar dapat menjual produknya dengan harga yang murah, maka penjual pun harus  dapat  menekan  biaya  yang  yang  dikeluarkan,  sehingga  Perusahaan  tidak mengalami kerugian salah satu  komponen  biaya  yang  menjadi  perhatian  manajemen  adalah    biaya    yang    muncul    akibat  terjadinya    kehilangan    barang    dagangan.    Hal    ini  dapat  dicegah  dengan  cara  mengefektifkan pengendalian  intern  pada  Toserba  Yogya  sehingga    kehilangan    barang    dapat    ditekan,    yang  menghasilkan  laba  yang  maksimal pada Perusahaan.  Untuk  menilai  sejauh  mana  peranan  controller  dalam  USAha  meminimalisasi risiko  kehilangan  persediaan  barang  dagangan,  maka  penulis  melakukan  penelitian pada Toserba Yogya  Sunda,  yang  beralamatkan  di  Jalan  Sunda  No.56-62,  dan  Plaza  Yogya    Cimahi,    yang  beralamatkan    di    Jalan    Jendral    H.    Amir    Machmud    No    128.  Perusahaan  ini  merupakan Perusahaan  yang  bergerak  pada  bisnis  retail.  Dalam    penelitian  ini    penulis    menggunakan  metode  analisis  depkritif, dengan  tujuan  untuk  mengetahui  peranan  controller  dalam  USAha  meminimalisasi  risiko    kehilangan    persediaan    barang    dagangan    dalam   pengumpulan    data,  penulis menyebarkan kuesioner kepada 10 orang karyawan Toserba Yogya.  Hasil    dari    jawaban    responden    kemudian    penulis    menyimpulkan    bahwa  controller berperan  dalam  USAha  meminimalisasi  risiko  kehilangan  persediaan  barang  dagangan.  Hal  ini terlihat  dari  hasil  pengujian  melalui  instrumen  kuesioner,  diperoleh  hasil    perhitungan    yang  didapat  dari  hasil  perbandingan  nilai  t  hitung  dengan  nilai  t tabel  pada  taraf  sigifikan  α  =  0,05  dan  dk  =  n-2  adalah  sebesar  2,306.  Ini  berarti bahwa  nilai  t  hitung  (6,63)  >  t  tabel  (2,306)  sehingga    hipotesis  nol  ditolak  dan hipotesis  alternatif  diterima. &nbsp

    Analisis Strategi Pelayanan Geriatri Berbasis Rumah Sakit Dengan Menggunakan Value Chain Di Rumah Sakit Islam Kendal

    Full text link
    Peningkatan jumlah usia lanjut di Kabupaten Kendal berdampak pada kenaikan pasien geriatri di RSI Kendal namun belum terlayani secara holistik. Bisnis Plan tentang layanan unggulan geriatri belum jelas sehingga perlu dilakukan upaya untuk memberikan nilai tambah pada pelayanan. Tujuan penelitian untuk menganalisis penerapan strategi value chain pada pelayanan rawat jalan geriatri yang berbasis rumah sakit di RSI Kendal. Jenis penelitian ini adalah kualitatif. Pengambilan data dengan tehnik wawancara mendalam. Subyek penelitian terdiri dari empat orang informan utama yaitu Direktur, Manager Pelayanan, Manager SDM, Kepala Ruang Rawat Jalan , sedangkan dua orang dokter spesialis , satu orang perawat poli Dalam dan satu perawat poli Syaraf sebagai informan triangulasi. Analisis data dilakukan dengan analisis isi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kekuatan nilai pada pelayanan geriatri berada pada letak geografis, kepuasan pelayanan, mutu pelayanan yang didukung oleh budaya yang profesional serta sumber daya tehnologi untuk kelas C. Kelemahan nilainya terletak pada perawat pemberi pelayanan yang belum terstandar sebagai perawat gerontik dan belum adanya survey pasar pelayanan geriatri. Pelayanan geriatri masih dilayani dipoli penyakit dalam, syarat dan fisioterapi. Proses analisis pada relevansi kompetitif memberikan gambaran bahwa pelayanan geriatri memiliki nilai yang sangat dihargai, langka, sulit ditiru dan berkesinambungan. Simpulan penelitian ini adalah pelayanan geriatri memiliki keunggulan kompetitif dan strategi yang dapat diterapkan adalah diferensiasi. Disarankan kepada manajemen untuk mengevaluasi bisnis plan dengan melakukan penelitian pasar dan perencanaan SDM marketing. An increasing number of elderly peopel in Kendal district led to a rise in RSI Busines Plan of geriatric services have not been clearly superior to the Kendal geriatric patients but has not been served in a holistic manner. analysis of value chain in the pre service, point service, and after service in order to provide added value to the service as a competitive relevance as an input in determining the business strategy. The purpose of the study to analyze the application value chain strategies to service-based outpatient geriatric hospital in Kendal RSI. The research is a qualitative with depth interview techniques. The subjects of the study consisted of four main informants is Director, Service Manager, HR Manager, Head of Outpatient Installation, while two specialist doctors, one of interna's nurse and one of nurse In Neural's poli as informant triangulation. The results showed that the strength of the value of the services geriatrics is at the geographical location, service satisfaction, quality of service, supported by a professional culture and technology resources for class C. The weakness lies in the value of nurses who have not been standardized service providers as a nurse gerontik and lack of care of the elderly market surveys. Care of the elderly is still served in outpatient poly and physiotherapy. The process of competitive analysis on the relevance of the idea that the care of the elderly has a value that is greatly appreciated, rare, difficult to imitate and sustainable. Conclusions This study is the care of the elderly have a competitive advantage and strategies that can be applied is differentiation. It is recommended to management to evaluate busines plan to conduct market research and marketing planning of huma

    Ecology And Infection Rates Of Natural Vectors Of Filariasis In Tanah Intan, South Kalimantan (Borneo), Indonesia

    Full text link
    Data ekologi nyamuk vektor dan tingkat infeksi filaría secara alami dan secara buatan telah diperoleh dari perkebunan karet di Kalimantan Selatan, Indonesia. Berbagai macam cara penangkapan dalam kondisi ekologi yang berbeda telah dipakai dalam pengumpulan 51 jenis nyamuk (N = 95.735). Pembedahan nyamuk, infeksi buatan dan identifikasi larva filaría mengikuti prosedur dan kunci yang sudah baku. Infeksi filaría Brugia, Breinlia dan Cardiofílaria secara alami ditemukan pada nyamuk Coquillettidia crassipes. Dari penelitian ini dapat dijelaskan hasil infeksi buatan, kepadatan populasi nyamuk secara musiman dan perbandingan cara penangkapan nyamuk

    Clinical Laboratory Parameters Among Adult Males During a Primaquine Chemoprophylaxis Trial in Irian Jaya, Indonesia

    Full text link
    Primakuin yang digunakan sebagai profilaksis malaria terbukti efektif dan diterima dengan baik oleh tubuh manusia yang normal terhadap aktivitas enzim 6 glukosa-6 fosfat dehidrogenase (G-6PD). Pemeriksaan laboratoris klinik adalah bagian dari uji coba secara acak dengan kontrol plasebo dalam rangka mengevaluasi penggunaan primakuin sebagai profilaksis pada penduduk transmigran yang tidak kebal di Irian Jaya. Penelitian ini dilakukan terhadap 129 pria Jawa dewasa yang normal G-6PDnya. Pemeriksaan hematologi, fungsi hati dan ginjal, dan pemeriksaan limfosit dilakukan berulang kali selama waktu penelitian profilaksis dilakukan untuk menjamin keamanan dari sukarelawan tersebut dan mengawasi Perubahan yang mungkin terjadi akibat obat profilaksis. Seperti yang diperkirakan, pengguna primakuin tidak menunjukkan gejala peningkatan methemoglobin yang kembali dalam batas normal setelah 7 hari pemberian dosis terakhir. Pada akhir penelitian (12 bulan profilaksis) nilai hematologi, fungsi hati dan ginjal, dan nilai limfosit dari kelompok primakuin sebanding dengan kelompok plasebo, dan berada dalam batas nilai normal untuk orang Indonesia.Hasil penelitian ini memberikan masukan adanya keluhan fisik yang sedikit dari sukarelawan pengguna profilaksis primakuin. Untuk membuktikan hasil penelitian ini dan mempersiapkan penggunaan secara umum primakuin untuk profilaksis malaria, perlu dilakukan uji coba lebih lanjut keamanan primakuin. Di Indonesia, primakuin tidak digunakan sebagai profilaksis dan laporan hasil penelitian ini hendaknya tidak ditafsirkan sebagai laporan keamanan dari primakuin

    Gambaran Pengelolaan Kelas oleh Guru Paud Se-kecamatan Payung Sekaki Kota Pekanbaru

    Full text link
    The aimed of this study to determine the class management by early childhood teachers throughout Payung Sekaki District of Pekanbaru. Population and sample in this research amount to 21 people S1 early childhood teachers in Sub District of Payung Sekaki Pekanbaru. The data collection techniques that use a questionnaire. Data analysis technique using a percentage formula. The results were obtained by early childhood teachers classroom management throughout Payung Sekaki District of Pekanbaru overall gain a percentage of 89.74% which is in the category "Very Often". Based on the analysis of teachers\u27 working lives, showing the work of teachers affect the ability of classroom management by early childhood teachers throughout Payung Sekaki District of Pekanbaru. It can be seen from the data analysis, the chi-square calculation results obtained figure of 41.868%. This figure compared with the chi-square value in the table with df of 26 is at 5% significance level that is equal to 38.885%, showing the results of calculation of chi square is greater than the chi square results in the table (41.866%> 38.855%). Based on the analysis of the training, show training does not affect the ability of classroom management by early childhood teachers throughout Payung Sekaki District of Pekanbaru. It can be seen from the results of the chi square analysis calculation results obtained figure of 8,399%. This figure compared with the chi-square value in the table with df equal to 4 to 5% significance level that is equal to 9.488%, showing the results of calculation of chi square is smaller than the results of the chi square on the table (8.399% <9.488%)

    Studi Pengaruh Jenis Dan Komposisi Katalis Pada Proses Pertumbuhan Carbon Nanotube (Cnt) Dengan Metode Catalytic Chemical Vapour Deposition (Ccvd)

    Full text link
    Carbon nanotube is one of the nanotechnology that applicated in a variety of science such as electronics, chemistry and etc. In this research staked with system Catalytic Chemical Vapour Deposition (CCVD) process to syntheses Carbon nanotubes from acetylene gas using Co/Al2O3 and Fe/Al2O3 catalysts with catalyst heavy 0,3 gram,operation temperature 700oC, flow rate rasio of N2 and acetylene gas is 1 : 1. From analysis result by Scanning Electron Microscopy (SEM), CNT was formed MWNT type with difference diameter, where in order to larger active component concentration resultant diameter of CNT larger. Whereas product severe sintheses result turn inside out collating with active component. The larger of active component, product weight syntheses result smaller. For Fe/Al2O3 catalyst was given CNT diameter larger compared with CNT syntheses used Co/Al2O3. catalysts
    corecore