148 research outputs found

    Relasi Semantik Bahasa Melayu Dialek Ketapang

    Full text link
    Abstrack This study deals with the linguistic field. Researchers focus on semantic research issues that are relationships between forms and meanings that involve synonyms and polysemics, relations between two meanings involving hyponim and antonyms, and relations between two forms involving homonyms. The method used in this research is descriptive method with qualitative research form. Sources of data in this study are native speakers Ketapang dialect Malay language obtained through observation and recording field directly. The data in the study are related to synonyms, antonyms, polysemics, hyponimes, and homonyms. The technique used in this research is direct technique that is simak method, skill method and documentary study. The data collection tools used in this research are questionnaires, picture lists, and folklore. Based on the results of existing data analysis, it can be concluded that in Ketapang dialect Malay language there are 157 words containing semantic relation, 52 synonyms consist of 13 complete and total synonyms, 21 complete but not total synonyms, 10 synonyms incomplete but total, 8 synonyms Complete and not total. 65 antonyms consisting of 30 twin antonyms, 13 polar antonyms, 11 relational antonyms, 5 hierarchial antonyms, and 6 compound antonyms. 13 polysemics, 13 hyponimes, and 14 hyponimes

    Pengelolaan Alokasi Dana Desa Pada Desa Ngatabaru Kecamatan Sigi Biromaru Kabupaten Sigi

    Full text link
    This research aims at determining the village fund allocation management in the Village Nagatabaru of Sub district Sigi Biromaru, District Sigi. The researcher uses a qualitative method with number of five informants. The researcher uses the method of observation (observation), interviews, and documentation in collecting the data. the village fund allocation management in the Village Nagatabaru of Sub district Sigi Biromaru, District Sigi uses the theory of George R. Terry consisting of management functions: planning, organizing, actuating, and controlling. The results shows that the village fund allocation management in the Village Nagatabaru of Sub district Sigi Biromaru, District Sigi is not going well in terms of planning, organizing, implementing, and monitoring. Careless planning factor, in terms of organizing, there is not any main job and function description, whilst in terms of actuating, accountability of village fund allocation is not punctual, as well as embedded control is not carried out periodically

    Peranan Guru Kelas dalam Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa

    Get PDF
    Guru memiliki tugas yang beragam yang berimplementasi dalam bentuk pengabdian. Tugas tersebut meliputi bidang profesi, bidang kemanusiaan dan bidang kemasyarakatan. Tugas guru sebagai profesi meliputi mendidik, mengajar dan melatih. Mendidik berarti meneruskan dan mengembangkan nilai-nilai hidup dan kehidupan. Mengajar berarti meneruskan dan mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi. Sedangkan melatih berarti mengembangkan keterampilan-keterampilan pada siswa. Syarat yang berhubungan dengan pelajaran adalah guru hendaknya mengajarkan pelajaran yang sesuai dengan keahlian, guru hendaknya memiliki amanah ilmiah, guru hendaknya bersikap bijak dalam proses pembelajaran, guru hendaknya berpakaian bersih dan rapi. Syarat yang berkenaan dengan peserta didik maksudnya adalah guru hendaknya bersikap adil terhadap peserta didik, guru sebaiknya motivator bagi peserta didiknya dalam mencari ilmu pengetahuan, guru hendaknya memperhatikan tingkat perkembangan peserta didiknya, guru hendaknya melakukan evaluasi tehadap peserta didiknya. Menurut Undang-undang No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional adalah Bab I, pasal I, Ayat 4 dinyatakan bahwa : “Peserta didik adalah Anggota masyarakat yang berusaha mengembangkan potensi diri melalui proses pembelajaran yang tersedia pada jalur, jenjang dan jenis pendidikan tertentu.( UU RI, No.20 Tahun 2003 , 2003; 3). Untuk itu peserta didik harus dipandang secara filosofis menerima keadaan dan keberadaannya. Inilah prinsif dasar pendidikan untuk peserta didik sehingga proses pendidikan dapat berjalan dengan baik. Ada empat sifat anak didik yang harus dimiliki antara lain : 1)Seorang anak didik harus membersihkan hatinya dari kotoran dan penyakit jiwa sebelum menuntut ilmu, 2)Seorang anak didik harus mempunyai tujuan menuntut ilmu, 3) Seorang anak didik harus tabah dalam menimbah ilmu pengetahuan, 4)Seorang anak didik harus menghormati guru. Oleh sebab itu tugas seorang guru tidaklah mudah, mereka yg berprofesi guru harus mampu melaksanakan segala peranannya dalam memberikan motivasi kepada peserta didik agar meningkat dan berkembang

    Ngundhakake Katrampilan Nulis Sandhangan Aksara Jawa Kanthi Metodhe Student Teams Achievement Division (Stad) Siswa Klas VIII G SMP Negeri 2 Pace Kabupaten Nganjuk Semester Ganjil Tahun Ajaran 2015/2016

    Full text link
    Sumiati, Prof. Dr. Murdiyanto, M. Hum. Pendidikan Bahasa dan Sastra Daerah (Jawa) Fakultas Bahasa dan Seni Universitas Negeri Surabaya [email protected] Abstrak Panliten nulis sandhangan aksara Jawa kerep ditindakake dening para guru.  Nanging panliten kasebut durung ana sing mligi ngenani nulis sandhangan aksara Jawa kanthi metodhe Student Teams Achievement Division  (STAD). Panliten kang wis tau ditindakake mung ngandharake motivasi siswa ing sajrone piwulangan nulis aksara Jawa. Adhedhasar bab kasebut, underane panliten, yaiku kepriye undhak-undhakane kaaktivan siswa, guru lan asil pasinaon. Tujuwan panliten iki, yaiku kanggo ngaweruhi undhak-undhakane kaaktivan siswa, guru lan asil pasinaon. Landhesan teori kang digunakake sajrone panliten iki yaiku Undang-Undang Sistem Pendidikan Nasional nomor 20 tahun 2003 njelasake tujuwan pendidikan nasional yaiku kanggo ngembangake potensi siswa supaya dadi manungsa sing iman lan taqwa marang Tuhan Yang Maha Kuasa, nduweni akhlak mulia, sehat, nduweni ilmu, cakap, kreatif, mandhiri, lan dadi warga negara sing demokratis sarta tangung jawab. Sawise dienekake panliten nulis sandhangan aksara Jawa nganggo metodhe STAD, presentase siswa kang kasil pasinaon nambah saka 71,43% dadi 100%. Ateges asil pasinaon siswa ing jroning piwulangan bisa mundhak 28,5%. Kaaktivan siswa bisa mundhak 6,3% lan kaaktivan guru bisa mundhak 12,5%

    Pengaruh Motivasi Konsumen, Persepsi Kualitas, Sikap Konsumen, dan Brand Image pada Keputusan Pembelian Komputer Tablet Apple Ipad pada Emax Apple Store Surabaya

    Full text link
    Today, tablet computer business world is growing and developing very rapidly. In Indonesia, the most striking development is the competition of two famous vendors, that be the market leader in table computer market, namely between Apple with its iPad product, and Samsung with its Galaxy tab product that having Android OS. The both tablet computers so steal Indonesian attention, in particular the gadget lovers. With the different OS specifications and uses, of course, each of products has its advantages and disadvantages. Every product has certain uniqueness, which may attract the consumer interest; it also includes the selling price. Likewise with the EMAX Apple Store of Surabaya that always wants to attract the consumer interest to choose the Apple iPad Tablet Computer products.From the result of testing on the model in this research, by using random sampling, structural equation model (SEM) analysis, and the assistance of software Amos 20, on 200 respondents, it has been able to explain the correlation of consumer motivation, quality perception, consumer attitude, and Brand Image, on the decision of Apple iPad Tablet computer buying at EMAX Apple Store of Surabaya.In this research, it was obtained 1) Consumer motivation had positive effect on the decision of Apple iPad tablet computer buying, 2) Quality perception had positive effect on the decision of Apple iPad tablet computer buying, 3) Consumer attitude had positive effect on the decision of Apple iPad tablet computer buying, 4) Brand image had positive effect on the decision of Apple iPad tablet computer buying, 5) Consumer motivation, Quality perception, Consumer attitude, and Brand image simultaneously had positive effect on the decision of Apple iPad tablet computer buying at EMAX Apple Store of Surabaya

    Peran Lingkungan Internal dan Fleksibilitas Strategi untuk Meningkatkan Inovasi USAha Mikro, Kecil dan Menengah

    Full text link
    Innovation is needed for every business organization, especially in the turbulence environments, as it is believed as a driver of business performance. This research aims to investigate the antecedents of innovation in Small and Medium Entreprises (SMEs) in Malang City. One hundred and eighty-seven questionnaires were collected by using purposive sampling technique. The data were analyzed by using partial least square. The hypothesis testing showed that all hypotheses are supported. Internal environment proven to be an antecedent of flexibility strategy and innovation. Furthermore, strategic flexibility is also proven as a driver of innovation. In addition, strategic flexibility also plays a mediating role in the relationship between internal environment and innovation. This research implies that in order to enhance SME's innovativeness, the manager should ensure that the firm has a strong internal environment. A condusive internal environment will lead to the more flexible strategy and at the end it will enhance SME'S innovativeness. This research is projected to contribute to the body of knowledge, especially in the domain of strategic flexibility and innovation in SMEs in Indonesia. In addition, this research also gives guideline for SME manager about how to strengthen the innovation activities in their business organizatio

    Increasing Laying Performances and Egg Vitamin a Content Through Zinc Oxide and Phytase Enzyme Supplementation

    Full text link
    Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan performan ayam petelur dan kandungan vitamin A dalam telur ayam yang diproduksi dari ayam yang diberi ransum berkadar asam fitat tinggi yang berasal dari dedak padi. Penelitian ini menggunakan 162 ekor ayam petelur strain ISA-Brown umur 18 minggu dan dipelihara sampai umur 33 minggu. Penelitian ini menggunakan rancangan acak lengkap (RAL) pola faktorial dengan 3 ulangan, masing-masing ulangan terdiri atas 6 ekor ayam. Faktor pertama (A) adalah suplementasi Zn dalam bentuk ZnO (0, 252 dan 567 mg ZnO/kg ransum), faktor kedua (B) adalah suplementasi enzim fitase (0, 300 dan 400 unit fitase/kg ransum). Data performan ayam petelur dianalisis sidik ragam (analyses of variance/ANOVA), sedangkan data vitamin A dalam telur dianalisis secara deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa suplementasi ZnO maupun enzim fitase dalam ransum tidak mempengaruhi produksi telur hen day, konsumsi ransum, konversi ransum dan berat telur. Suplementasi ZnO maupun enzim fitase dalam ransum meningkatkan kandungan vitamin A dalam telur. Telur ayam yang diberi ransum dengan perlakuan suplementasi 252 mg ZnO/kg ransum mengandung vitamin A paling tinggi
    • …
    corecore