3 research outputs found

    Performance Analysis of Micro Power Plant Screw Turbines With Variations in Shaft Tilt Angle

    No full text
    50 HalamanTurbin ulir (Archimede Screw) merupakan salah satu jenis turbin yang digunakan pada sistem Pembangkit Listrik Tenaga Mikro Hidro (PL TMH). Archimedes Screw dulunya digunakan oleh manusia sebagai pompa air untuk mempennudah mengambil air dari sungai, namun seiring berjalannya waktu kini kegunaan Archimedes Screw telah berubah menjadi turbin air. Archimedes Screw merniliki keunggulan yaitu ramah lingkungan karena tidak mengganggu ekositem air, merniliki head yang rendah dan efisiensi yang dihasilkanjuga cukup tinggi. Faktor yang mempengaruhi kinetja turbin ulir adalah sudut kerniringan, head air, debit air dan blade turbin ulir. Tujuan dilakukan penelitian ini yaitu untuk mengetahui berapa sudut kerniringan terbaik untuk menghasilkan daya dan efisiensi tertinggi untuk diterapkan pada Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA). Variasi sudut kerniringan poros turbin ulir yang digunakan untuk penelitian ini yaitu sudut 32°, 37°, 42° dan 47° dengan diameter blade 0,35 m, jarak blade 0,29 m dan panjang blade 0,87 m, dengan debit air 0,013 m3/s. Dari basil penelitian ini diperoleh putaran rata-rata maksimum poros turbin 194,66 rpm dan putaran generator 621,33 rpm, daya generator 36,42 Watt dan efisiensi tertinggi 37,5% pada sudut 47°. The screw turbine ( Archimede Screw ) is one type of turbine used in the Micro Hydro Power Plant (PLTMH) system. Archimedes Screw used to be used by humans as a water pump to make it easier to take water from rivers, but over time now the use of Archimedes Screw has turned into a water turbine. Archimedes Screw has the advantage that it is environmentally friendly because it does not interfere with the water ecosystem, has a low head and the resulting efficiency is also quite high. Factors that affect the performance of screw turbines are tilt angle, water head, water flow and bladescrew turbine. The purpose of this research is to find out what is the best slope angle to produce the highest power and efficiency to be applied to Hydroelectric Power Plants (PLTA). Variations in the tilt angle of the screw turbine shaft used in this study were 32°, 3JO, 42° and 4JO with a blade diameter of 0.35 m, a blade distance of 0.29 m and a blade length of 0.87 m, with a water flow rate of0.013 m 3 Is .. From the results of this study, the maximum average rotation of the turbine shaft is 194.66 rpm and the generator rotation is 621.33 rpm, the generator power is 36,42 Watt and the highest efficiency is 37,5% at an angle 47

    Design Tasks of Dyna 110ST Car Gear Engine Elements with Specifications Power (N): 110 Ps Rotation (n): 2800 rpm

    No full text
    77 HlmSetiap mesin dirancang dan dibuat untuk: memberikan fungsi - fungsi tertentu tertentu yang dapat meringankan pekerjaan manusia. Untuk dapat memberikan fungsi tersebut, sebuah mesin memerlukan kerjasama dari berbagai komponen yang bekerja menurut suatu mekanisme. Sebagai penggerak dari mekanisme tersebut dapat digunakan tenaga hewan atau manusia secara langsung jika mesinnya sederhana, tetapi karena berbagai alasan, sebagian besar mesin menggunakan motor penggerak (engine) yang bisa berupa motor bakar maupun motor listrik. Motor-motor tersebut pada umumnya memberikan daya dalam bentuk putaran pada sebuah poros, yang disebut poros penggerak, yang selanjutnya akan diteruskan ke seluruh komponen dalam mekanisme. Sebagai penyambung antara poros penggerak dan poros yang digerakkan maka digunakan kopling dalam operasinya. Salah satu sistem transmisi adalah roda gigi, yang secara umum digunakan untuk: memindahkan atau meneruskan daya dan putaran poros. Dengan adanya roda gigi dapat dinaikkan atau diturunkan jumlah putaran poros pada poros keluaran dengan jalan mengatur rasio roda gigi

    Field Work Practice Report for Paving Block Production at PT Industri Karet Nusantara

    No full text
    67 HlmAdapun kesimpulan dari laporan kerja praktek ini adalah: Untuk menghasilkan paving block sebanyak 110 biji, maka dibutuhkan daya listrik elektromotor sebesar 142 kwh dengan temperatur squarepress 130 derajat Celcius, tekanan sebesar 12.258,50 kPa dan waktu penekanan selama 25 menit, begitu juga pada proses penggilingan bahan menggunakan mixmill selama 50 menit dengan Iama proses pendinginan compound selama 30 menit. Saran, adapun saran yang berhubungan dengan kondisi PT. Industri Karet Nusantara adalah: 1. Sebaiknya setiap pegawai pekerja memakai alat pelindung diri pada saat bekerja, agar meminimalisir terjadinya kecelakaan pada saat bekerja. 2. Hendaknya pihak PT. Industri Karet Nusantara lebih meningkatkan perawatan mesin dan peralatan yang digunakan pada saat bekerja, agar memaksimalkan hasil produksi. 3. Diperlukan analisa terhadap kinerja alat/ unit operasi yang ada meliputi efisiensi dan umur mesin/alat, agar menghasilkan produksi yang memuaskan
    corecore