818 research outputs found

    ANALISIS KELAYAKAN FINANSIAL DAN SENSITIVITAS USAHA TANAMAN JERUK MANIS ( CITRUS SINENSIS LINN ) Di Desa Selorejo Kecamatan Dau Kabupaten Malang

    Get PDF
    eadaan Indonesia yang subur menjadikan Indonesia menjadi Negara agraris,dimana sebagian besar penduduknya permata pencaharian sebagai petani. hal ini di dukung oleh letak geografis yang sangat menguntungkan selain itu didukung pula oleh iklim, cuaca serta garis khatulistiwayang melintangi negeri ini. Keadaan lingkungan yang menguntungkan seperti itu mengakibatkan indonesi mempunyai tanah yang subur, sehingga diibaratkan Indonesia merupakan sebongkah tanah dari surga sehingga apapun yang ditancapkan atau ditanam di tanah Indonesia pasti akan tumbuh subur. Buah jeruk merupakan salah satu jenis buah-buahan yang paling banyak disukai oleh masyarakat di Indonesia, hal ini disebabkan buah jeruk banyak mengandung jenis vitamin terutama vitamin C dan A. selain buah jeruk merupakan buah yang selalu tersedia sepanjang tahun, karena tanaman jeruk tidak mengenal musim berbunga yang khusus. Di samping itu tanaman jeruk dapat ditanam di mana saja, baik didataran rendah maupun dataran tinggi. Sejalan dengan diterapkan sistem otonomi daerah yang kebijaksanaannya ada dalam tingkat Kabupaten masing-masing, maka setiap daerah harus mampu menciptakan dan menemukan komoditas andalan masing-masing, untuk memajukan wilayahnya tanpa tergantung upaya pada daerah lain. Pada intinya setiap wilayah memilki komoditas tanaman yang dapat di unggulkan guna mendorong perekonomian dan pendapatan daerah tersebut. Dalam hal ini dapat kita contohkan pada daerah Kota Malang yang terkenal akan komoditas buahbuahan dan sayur mayurnya, didaerah ini juga terdapat komoditas buah jeruk segar yang biasanya masyarakat menyebut buah itu dengan sebutan jeruk manis. Komoditas jeruk manis ini banyak di jumpai masyarakat di toko-toko dan supermarket, sentra penanaman jeruk manis ini sendiri berada di Desa Selorejo Kecamatan Dau Kabupaten Malang perlu dikembangkan dan dipromosikan agar lebih dikenal lagi oleh masyarakat luas. Alat analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisa biaya dan penerimaan, analisa evaluasi proyek (NPV, IRR, Net B/C), Sensitivitas. Analisis NPV, IRR, Net B/C merupakan tiga alat analisis yang menunjukkan kelayakan usaha, analisis sensitivitas untuk memperediksi kemungkinan-kemungkinan dan perbaikan usaha tanaman jeruk manis di masa depan sebagai dampak dari perubahan-perubahan variable seperti biaya penerimaan. Dari hasil penelitian dan pembahasan menunjukkan usaha tanaman jeruk selama 20 tahun seluas 1ha diperoleh total penerimaan sebesar Rp 1.480.000.000, biaya total yang dikeluarkan, sebesar Rp 542.810.000, keuntungannya sebesar Rp. 937.190.000. Dilihat dari hasil analisis evaluasi proyek, usaha tanaman jeruk di Desa Selorejo Kecamatan Dau Kabupaten Malang layak untuk diusahakan, ditinjukkan hasil perhitungan NPV = 369.731.533, Net B/C = 4,83 dan IRR =22,6% yang menunjukkan nilai lebih dari satu-satuan yang merupakan kreteria penentuan keputusan. Dari hasil analisa sensitivitas 123,30%, dan atas produksi 10% diperoleh nilai sensitivitas 55,25%, diantara dua variable tersebut yang paling sensitive yaitu pada perubahan produksi, mengingat usaha tanaman jeruk manis ini sudah memasuki masa yang tidak produktif lagi, sehingga diperlukan peremajaan tanaman jeruk manis

    HTML and Web Design Tips and Techniques (chapter 1 HTML Basic 40-42)

    Get PDF
    Documen ini merupakan terjemahan dari ebook HTML and Web Design and Techniques chapter 1 bab HTML Basic halaman 40-42. Document ini berisi tantang cara baagimana menambahkan link pada suatu halaman web

    Analisis implementasi model bisnis Green Banking di Perbankan Syariah (Studi kasus PT Bank X Kota Palangka Raya)

    Get PDF
    Tantangan pengembangan industri perbankan syariah semakin meningkat termasuk operasional dan model-model bank syariah yang dapat dikembangkan di masa depan. Untuk itu, dibutuhkan model-model bisnis bank syariah ideal, workable, dan prudent yang dapat melayani lebih banyak masyarakat, menjawab harapan berbagai pihak, sesuai dengan karakter bisnis perbankan syariah Indonesia, berorientasi masa depan dan comply dengan international standard. Perbankan dan lingkungan dalam beberapa hal cenderung berlawanan. Bank adalah institusi profit oriented sedangkan lingkungan adalah suatu sistem yang tidak bernilai financial. Meskipun perbankan dan lingkungan berada dalam dua dunia yang berbeda tetapi keduanya memiliki kepentingan yang sama yaitu sustainability, sehingga diperlukan komitmen dan kerja sama dalam mencapai kepentingan tersebut dengan mengintegrasikan aspek-aspek pengelolaan lingkungan dan sosial di dalam sustainable economy development. Berdasarkan latar belakang tersebut, tujuan utama penelitian ini adalah mengkaji implementasi green banking di perbankan syariah dan bagaimana strategi optimalisasi model bisnis green banking pada perbankan syariah. Penelitian ini termasuk penelitian kualitatif. Penelitian kualitatif yaitu penelitian yang bermaksud untuk memahami fenomena tentang apa yang dialami oleh subjek penelitian secara holistik, dan dengan cara deskripsi dalam bentuk kata-kata dan bahasa, pada suatu konteks khusus yang alamiah dan dengan memanfaatkan berbagai metode ilmiah. atau teknik pengumpulan data lebih banyak dilakukan dengan pengamatan (observasi), wawancara mendalam (in depth interview) dan dokumentasi. Analisis data dilakukan dengan cara reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian capaian implementasi green banking di PT. Bank X belum menyeluruh dilaksanakan. Capaian pada kriteria produk telah diimplementasikan dalam green banking yaitu green product, green loan, green card, dan green portofolio. Pada kriteria tata kelola korporat, green employee telah dilakukan pegawai PT. Bank X, namun masih ada beberapa pegawai yang belum konsisten melaksanakannya. Green operational telah dilakukan melalui sistem aplikasi online, penginputan proses pembiayaan online dan sudah tidak menggunakan full paper, paperless dalam transaksi di teller dan customer service, serta green business process pada proses verifikasi pemberian fasilitas pembiayaan. Pada kriteria lingkungan dan komunitas, PT. Bank X telah melakukan save energy dengan cara menggunakan energi sesuai dengan kebutuhan. Kriteria less emition dilakukan dengan mengurangi penggunaan AC di ruangan kerja pegawai, namun belum di banking hall. Abstract The challenges of islamic banking industrial development have been developed, including operationals and models of islamic banks which can be developed in the future. Therefore, it is needed ideal, workable, and prudent business models of islamic banks that can serve more customers, meet the expectations of various parties, accord with business character of Indonesia’s islamic banking in which it is future-oriented and complies to international standard. That being said, banking and environment in some aspects tend to be opposite. Bank is a profit-oriented institution, meanwhile environment is a system which as a non-financial value. Although banking and the environment are in two different worlds but both of them share the same interest which is sustainability. Thus, it requires commitments and cooperations in order to achieve the purpose with integrating aspects of environmental and social management in sustainable economy development. Based on the background, the main objective of this research is to analyze the implementation of green banking in islamic banking and how is the strategy to optimize this business model in islamic banking. This study is a qualitative research. Qualitative research is a study that intends to understand the phenomenon of what is experienced by the subject of research holistically, and by description in the form of words and language, in a special, natural context by utilizing various scientific methods. Data collection techniques are mostly done by observation, in depth interview and documentation. Data analysis is carried out by data reduction, data presentation and conclusion. The result of the achievement of green banking implementation at PT bank X was not fully implemented. The achievements based on product criteria that had been implemented were green product, green loan, green card, and green portofolio. At corporate management criteria, green employee had been employed at PT Bank X, but there were some employees who did not perform consistently in accordance to the criteria. Green operational had been executed by online application system, inputting online the financing process and not using full paper, paperless in transactions by tellers and customer service, and also green business process in verification process of providing financing facility. On environmental and community criteria, PT Bank X had done ‘save energy’ by using energy as needed. Less emition criteria was done by minimazing the use of air conditioning in workplace, but still not in the banking hall

    HTML and Web Design Tips and Techniques (chapter 1 HTML Basic 40-42)

    Get PDF
    Documen ini berisi tentang bagaimana cara menambahkan link pada suatu halaman web

    Pengaruh Lingkungan Fisik, Persepsi Nilai dan Citra Hotel terhadap Niat Konsumen Memilih Hotel di Kota Palembang

    Full text link
    This study aims to determine the influence of the physical environment, perceived value, and image of hotel on consumer behavioral intentions. Population of this research is all the people who've been stay at 3 and 4 star hotels in Palembang. Based on the number of existing populations obtained amount of sample is 183 respondents. The sampling method used in this study is non probability sampling technique with a type of accidental sampling. Based on ANOVA test results F count is 82.420 and F table is 3.189 with significance 0.000 <0.05, so the regression model can be used to predict the influence of the physical environment, perceived value and image of hotel on consumer behavioral intentions to choosing hotel. Statistical analysis showed that physical environmental factors have not significant effect on consumer behavioral intentions to choosing hotel. Perceived value have significant effect on consumer behavioral intentions to choosing hotel. Image of hotel have significant effect on consumer behavioral intentions to choosing hotel. Therefore, 3 and 4 star hotels in Palembang need to pay attention to develop and maintain better physical environments so that positive perceptions of image and value can be developed to create customers' positive behavioral intention

    Pengaruh Orientasi Pasar, Budaya Organisasi dan Orientasi Kewirausahaan terhadap Kinerja USAha (Studi pada USAha Kecil Pengolahan di Kota Palembang)

    Get PDF
    This study aimed to analyze the effect of Market Orientation, Organizational Culture and Entrepreneurial Orientation on the Marketing Performance of Small Businesses. The research was conducted by distributing questionnaires and interviews to the owner or manager of a small business in Palembang City. The population in this study is manufacturing of Small Business in Palembang, amount of 1,687. Based on the population obtained a sample of 94 respondents. Data collection techniques used is Disproportionate Stratified Random Sampling Method. Multiple Linear Regression Analysis was used to see the effect of the independent variables, namely Market Orientation, Organizational Culture and Orientation on Marketing Performance of Small Business. The results explained that the Market Orientation, Organizational Culture and Entrepreneurship Orientation simultaneously have significant effect on Marketing Performance OF Small Business. Then, partially market orientation have significant effect on Marketing Performance of Small Business. Organizational culture have significant effect on Marketing Performance OF Small Business. Entrepreneurship orientation have significant effect on Marketing Performance OF Small Business

    Model Adopsi dan Penggunaan Electronic Banking (Studi pada Nasabah Pengguna E-banking di Kota Palembang)

    Get PDF
    This study aims to determine the factors that influence the adoption and use of electronic banking. The framework was developed based on the Technology Acceptance Model developed by Davis and the Diffusion of Innovation developed by Rogers and combined with self-efficacy, risk, and trust. This study uses data collected and processed from the list of questions. The population are customers of BCA, Bank Mandiri, Bank BNI in Palembang. Based on the population obtained a sample of 175 respondents. Sample selection techniques using Purposive Sampling method. Analysis using the approach of path analysis that use to explain the value of the independent variable on the dependent variable. The results showed that the perceived ease of use have a positive effect on the intention of use electronic banking. Perceived usefulness have a positive effect on the intention of use electronic banking. self-efficacy have a positive effect on the intention of use electronic banking. Perception of perceived risk negatively affect on the intentions of use electronic banking. Trust have a positive effect on the intention of use electronic banking. Intention of use has a positive effect on the actual use of electronic banking

    Pemikiran M. Dawam Rahardjo tentang Manajemen Islami

    Get PDF
    M. Dawam Rahardjo sebagai pakar yang berlatar belakang disiplin ilmu ekonomi dan pakar manajemen menyatakan bahwa dalam rangka mencari konsep manajemen Indonesia, antara lain dengan menggali nilai-nilai budaya tradisional yang ditafsirkan secara baru, dalam hal ini ajaran “moral ekonomi Islam” menjadi sangat relevan. Menurutnya, dari ajaran Islam konsep yang paling relevan bagi persoalan manajemen dan konsep tentang seorang manajer adalah doktrin khalifah sebagaimana dilukiskan dalam al-Qur’an surat al-Baqarah ayat 30-33. Sebagai rumusan masalah yaitu bagaimana pemikiran M. Dawam Rahardjo tentang manajemen islami? Bagaimana relevansi pemikiran M. Dawam Rahardjo tentang manajemen dalam konteks Indonesia saat ini? Metode penelitian ini menggunakan jenis penelitian library research (penelitian kepustakaan). Sebagai data primer yaitu karya-karya M. Dawam Rahardjo di antaranya: Etika Ekonomi dan Manajemen, Yogyakarta: PT Tiara Wacana Yogya, 2006. Adapun sumber data sekunder, yaitu rujukan dalam penelitian ini digunakan beberapa kitab atau buku antara lain: literatur lainnya yang relevan dengan permasalahan yang dikaji seperti: karya-karya M. Dawam Rahardjo dan lain-lain yang ada relevansinya langsung dengan judul tersebut. Dalam menganalisis data, peneliti menggunakan analisis data kualitatif, yaitu data yang tidak bisa diukur atau dinilai dengan angka secara langsung (angka-angka statistik). Hasil pembahasan menunjukkan menurut M. Dawam Rahardjo, dalam rangka mencari konsep manajemen Indonesia, antara lain dengan menggali nilai-nilai budaya tradisional yang ditafsirkan secara baru, dalam hal ini ajaran “moral ekonomi Islam” menjadi sangat relevan. Menurutnya, dari ajaran Islam konsep yang paling relevan bagi persoalan manajemen dan konsep tentang seorang manajer adalah doktrin khalifah sebagaimana dilukiskan dalam al-Qur’an surat al-Baqarah ayat 30-33. Menurutnya sumbangan Islam terhadap konsep manajemen yang ada sekarang ini sangat besar. Islam telah menanamkan konsep manajemen sejak zaman Rasulullah SAW. Berdasarkan pemikiran Dawam Rahardjo, dapatlah diambil kesimpulan bahwa sumbangsih Islam terhadap konsep manajemen sangat banyak. Relevansi pemikiran M. Dawam Rahardjo tentang manajemen dengan manajemen di Indonesia saat ini terlihat dari praktik manajemen di Indonesia
    corecore