4 research outputs found
Pengaruh Media Pembelajaran Terhadap Interaksi Edukatif Pendidik Dengan Peserta Didik
Dalam tulisan ini mengungkapkan pengaruh media pembelajaran terhadp interaksi eddukatif antara pendidik dan peserta didik. Media pembelajaran adalah alat atau bahan yang diguanakan dalam proses pembelajaran. Dalam proses belajar mengajar mengaharuskan adanya interaksi edukatif antara pendidik dengan peseta didik.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1) ada tau tidanya pengaruh media pembelajaran terhadap interaksi edukatif; (2) pentingnya media pembelajaran terhadap interaksi edukatif antara pendidik dengan peserta didik.
Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif. Instrumen penelitian ini mengguanakn observasi, penegcekan keabsahan mennguakan tringualisi data guna mendapatkan hasi yang akurat.
Dari hasil kajian ini, peneliti mengemukakan bahwa media pembelajaran sangat berpengaruh terhadap interaksi edukatif antara pendidik dengan peserta didik. Jika proses pembelajaran mengguankan media maka peserta didik cepat menangkap pemahaman atau maksud yang diajarka oleh pendidik. Dala interaksi edukatif ad tiga pola komukasi antara pendidik dengan peserta didik, diantaranya, komunikasi sebagai aksi, komunikasi sebagai interaksi dan komunikasi sebagai transaksi. Maka dengan begitu media pemebelajaran ini sangat penting adanya dalam prosess pembelajaran
Konsep dan Pengembangan Pembelajaran Inovatif
Pembelajaran inovatif merupakan pembelajaran yang memberikan kesempatan pada peserta didik untuk membangun pengetahuan itu sendiri atau secara mandiri. Dalam mewujudkan pembelajaran inovasi diperlukan adanya model pembelajaran, media pembelajaran, dan yang paling utama yaitu strategi pembelajaran
Media Grafis Dan Penggunaanya
Penulisan artikel ini untuk memahami dan menganalisis makna dari media grafis, macam-macam media grafis, kelebihan dan kekurangan media grafis, dan penerapan media grafis dalam penggunaan pembelajaran
Laporan Evaluasi Hasil Belajar
Dalam artikel ini mengungkapkan tentang bagaimana cara penyusunan buku raport SD/MI dengan benar. Perkembangan prestasi belajar siswa dapat dilihat dari hasil evaluasi siswa. KKM yang sesuai dengan standart yang sudah ditetapkan oleh pemerintah.
Artikel ini bertujuan untuk mendeskripsikan penyususnan raport SD/MI. Artikel ini juga bertujuan untuk mengetahui (1) pemberian nilai pada hasil evaluasi belajar. (2) penyusunan atau penulisan buku raport.
Dari hasil penulisan ini, penulis menemukan tiga temuan substantif. Pertama, evaluasi pembelajaran yaitu proses penilaian dari hasil belajar. kedua, penyusunan buku raport yaitu perekapan nilai hasil belajar siswa. Ketiga, Kriteria ketuntasan Minimal (KKM) adalah standart nilai ketuntasan yang digunakan sebagai acuhan oleh guru dalam penilaian