13 research outputs found
Pengaruh konsentrasi HPMC sebagai thickening agent pada formula sediaan sampo ekstrak etanol biji gandum (Avena sativa)
Sampo merupakan sediaan kosmetik yang digunakan sebagai pembersih rambut dan kulit kepala. Biji Gandum atau yang dikenal dengan nama Oat (Avena sativa) merupakan salah satu bahan alam yang mengandung saponin yang digunakan dalam formulasi rambut khususnya untuk terapi rambut berminyak. Pada penelitian ini, biji gandum digunakan dalam formulasi sediaan sampo dengan penambahan HPMC sebagai thickening agent dan penstabil busa untuk menunjang mekanisme pembersihan dari sediaan sampo. Tujuan penelitian ini adalah mengembangkan formula sediaan sampo ekstrak etanol biji gandum dari segi pengolahan ekstrak dan mengetahui pengaruh konsentrasi HPMC sebanyak
0,5%, 0,75% dan 1% sebagai thickening agent dalam sediaan sampo yang mengandung ekstrak kental biji gandum terhadap mutu fisik, efektifitas, aseptabilitas dan keamanan sediaan sampo. Pada penelitian ini akan dibuat 6 formula yaitu formula I (HPMC 0,5%), Formula II (HPMC 0,75%) dan formula III (HPMC 1%) dan formula basis A (tanpa HPMC dan ekstrak), basis B (dengan ekstrak tanpa HPMC) dan basis C (tanpa ekstrak dengan HPMC). Sediaan sampo yang dihasilkan akan dievaluasi uji mutu fisik, uji efektifitas, aseptabilitas dan keamanan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa sediaan mempunyai organoleptis yang sama, pH 6,75-10,37, viskositas 7183-24385 cPs, kadar solid 24,88-25,06%, aktivitas pembersihan 23,91-24,89%, kemampuan detergen 64,33-67,19%, tegangan permukaan 41,14-
44,41dynes/cm, tinggi busa 13,75-16,17% dan stabilitas busa baik, tidak mengiritasi kulit, tidak mengiritasi mata, dan aseptabilitas suka. Dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa penambahan ekstrak dan HPMC dalam berbagai konsentrasi akan mempengaruhi mutu fisik dari segi pH dan viskositas serta efektifitas dari segi kemampuan detergency, aktivitas pembersihan, kemampuan dan stabilitas busa