1,652 research outputs found

    GAMBARAN TINGKAT PENGETAHUAN PADA PENDERITA KUSTA DI KECAMATAN MASALEMBU SUMENEP

    Get PDF
    Kusta merupakan penyakit infeksi yang kronik, dan penyebabnya adalah Mycobacterium leprae yang bersifat parasit dan hidup dalam sel saraf perifer sebagai afinitas pertama, lalu kulit dan mukosa traktus respiratorius bagian atas, kemudian organ lain kecuali susunan saraf pusat. Di dalam penelitian ini penderita kusta semakin tahun semakin meningkat, sehingga diantara penderita ada yang mengalami kecacatan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran tingkat pengetahuan pada penyakit kusta di Kecamatan Masalembu Sumenep. Jenis penelitian ini adalah deskriptif dengan tekhnik simple random sampling yang di laksanakan pada bulan Juli 2016. Dengan jumlah populasi 20, dan 19 sampel yang didapatkan secara acak. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini berupa lembar kuisoiner, dengan menggunakan variabel penelitian tingkat pengetahuan kusta. Hasil penelitian ini didapatkan sebagian besar (52,7%) yang menggambarkan tingkat pengetahuan kurang. Dengan adanya penelitian ini dapat disimpulkan bahwa penderita kusta banyak yang berpengetahuan kurang. Peneliti menyarankan kepada masyarakat setempat bisa lebih memiliki pengetahuan yang luas mengenai penderita kusta, agar mendapat pola pengobatan kusta yang benar

    Penerapan Strategi Pembelajaran Langsung Untuk Meningkatkan Pengetahuan Dan Keterampilan Pada Materi Ibadah Haji Siswa Kelas X-5 Sma Negeri 1 Padang Tualang Kabupaten Langkat

    Get PDF
    Penelitian Tindakan Kelas ini dilaksanakan untuk mengetahui peningkatan pengetahuan dan keterampilan siswa pada materi ibadah haji kelas X-5 SMA Negeri 1 Padang Tualang Kabupaten Langkat dengan menerapkan strategi pembelajaran langsung. Lokasi penelitian adalah SMAN 1 Padang Tualang, Kabupaten Langkat. Subjek penelitian sebanyak 45 orang siswa kelas X-5, terdiri dari 16 orang laki-laki dan 29 orang perempuan. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif dengan model Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Tindakan dilakukan dalam dua siklus. Setiap siklus dilakukan dua kali pertemuan dengan langsung mengamati praktek yang dilakukan siswa setelah siswa memperhatikan peragaan melalui media visual. Sumber data diperoleh dari siswa, guru (sebagai peneliti) dan teman sejawat. Pengumpulan data dilakukan melalui intrumen tes, lembar observasi, dokumentasi, wawancara dan angket. Data yang didapat kemudian dianalisis secara deskriptif dengan langkah-langkah: mereduksi data, menyajikan data serta menarik kesimpulan. Hasil Penelitian Tindakan Kelas pada siklus 1 dapat dikemukakan bahwa pada aspek pengetahuan 22,22 % (10 orang) siswa belum mencapai nilai 70, kemudian 77,78 % (35 orang) siswa sudah mencapai nilai ≥70. Pada aspek keterampilan 28,89 % (13 orang) siswa belum mencapai nilai 70, kemudian 71,11 % (32 orang) siswa sudah mencapai nilai ≥70. Keberhasilan proses pembelajaran mencapai 92 %. Pada siklus 2 siswa dibagi menjadi beberapa kelompok yang kemudian diberi tugas untuk mempraktekkan ibadah haji pada kelompoknya masing-masing. Ini dilakukan agar siswa lebih aktif dalam mengikuti proses pembelajaran. Pada siklus 2 ini terlihat bahwa pada aspek pengetahuan seluruh siswa sudah mencapai nilai ≥70. Pada aspek keterampilan terlihat sebanyak 43 orang atau 95,56 % siswa telah mencapai ketuntasan. Pada siklus 2 ini pelaksanaan pembelajaran juga mengalami peningkatan. Keberhasilan proses pembelajaran mencapai 98,66 %. Strategi pembelajaran langsung telah terbukti efektif dan dapat meningkatkan pengetahuan dan keterampilan siswa pada materi ibadah haji

    Upaya Peningkatan Keterampilan Mengarang Melalui Media Gambar Seri Siswa Kelas Iv Mi Tlawong Sawit Boyolali Tahun Ajaran 2012/2013

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan untuk meningkatan keterampilan mengarang dalam mata pelajaran bahasa Indonesia melalui media gambar berseri pada siswa kelas IV MI Tlawong kecamatan Sawit kabupaten Boyolali tahun ajaran 2012/2013. Penelitian ini merupakan penelitian kolaboratif antara peneliti sebagai pelaku tindakan dan guru kelas sebagai subyek yang membantu pelaksanaan. Subyek penelitian adalah siswa kelas IV MI Tlawong dan guru kelas IV. Metode pengumpulan data yang digunakan antara lain observasi, tes, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan mengacu pada analisis interaktif yang terdiri dari pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Langkah-langkah penelitian tindakan kelas ini meliputi 4 tahap, yaitu perencanaan, pelaksanaan, observasi dan refleksi. Pelaksanaan penelitian dilakukan selama 2 siklus dengan setiap siklus hanya sekali pertemuan. Penelitian tindakan kelas ini menghasilkan rata-rata nilai prasiklus 43,12 dengan ketuntatasan belajar yang diperoleh 12,5 %, pada siklus I rata-rata nilai yang diperoleh 68,87 dengan ketuntasan belajar 68,75 %, dan pada siklus II rata-rata nilai yang diperoleh 77,5 dengan ketuntasan belajar 93,75 %. Hasil penelitian menunjukan ada peningkatan nilai mengarang siswa. Sehingga dapat disimpulkan bahwa penggunaan media gambar berseri dalam pembelajaran bahasa Indonesia dapat meningkatkan keterampilan mengarang siswa

    Pengaruh Motivasi Organisasi Dan Keaktifan Berorganisasi Terhadap Prestasi Mahasiswa Pada Unit Kegiatan Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Surakarta

    Get PDF
    Tujuan dari penelitian ini adalah: 1) Untuk mengetahui pengaruh motivasi organisasi terhadap prestasi belajar mahasiswa pada Unit Kegiatan Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Surakarta; 2) Untuk mengetahui pengaruh keakifan berorganisasi terhadap prestasi belajar mahasiswa pada Unit Kegiatan Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Surakarta; 3) Untuk mengetahui pengaruh motivasi organisasi dan keakifan berorganisasi terhadap prestasi belajar mahasiswa pada Unit Kegiatan Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Surakarta. Penelitian ini termasuk jenis penelitian deskriptif kuantitatif dengan penarikan kesimpulan melalui analisis statistik. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh mahasiswa pendidikan akuntansi Universitas Muhammadiyah Surakarta yang mengikuti organisai Unit kegiatan Mahasiswa tingkat Fakultas Keguruan dan Ilmu pendidikan. Sampel diambil sebanyak 59 mahasiswa. Data yang diperlukan diperoleh melalui angket dan dokumentasi. Angket sebelumnya diujicobakan dan diuji validitas serta diuji reliabilitas. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis regresi linier berganda, uji F, uji t, uji R2, dan sumbangan relatif dan efektif. Hasil analisis regresi memperoleh persamaan garis regresi: Y = 0,893+ 0,018X1 + 0,024X2. Persamaan menunjukkan bahwa hasil prestasi belajar mahasiswa dipengaruhi oleh motivasi organisasi dan keakifan berorganisasi. Kesimpulan yang diambil adalah: 1) Ada pengaruh yang signifikan motivasi organisasi terhadap prestasi belajar pada mahasiswa program studi pendidikan pada Unit Kegiatan Mahasiswa. Hal ini berdasarkan analisis regresi linier ganda (uji t) diketahui bahwa thitung > ttabel, yaitu 2,338 > 2,003 dan nilai signifikansi ttabel, yaitu4,029 > 2,003 dan nilai signifikansi Ftabel, yaitu 12,864 > 3,162 dan nilai signifikansi < 0,05, yaitu 0,000. Dengan koefisien determinasi yang diperoleh sebesar 0,315. 4) Hasil uji koefisien determinasi (R2) sebesar 0,315 menunjukkan bahwa besarnya pengaruh antara motivasi organisasi dan keakifanF berorganisasi terhadap prestasi belajar mahasiswa adalah sebesar 31,5% sedangkan 68,5% sisanya dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak diteliti. Kata Kunci

    Analisis Penyebab Terjadinya Fraud Menggunakan Fraud Triangle Pada PT Adira Multy Finance

    Get PDF
    Studi kasus ini bertujuan untuk mempelajari berbagai hal yang menyebabkan kecurangan atau fraud di PT Adira Multi Finance, sebuah perusahaan di Cikupa, Tangerang. Metode penelitian ini bersifat qualitative, dengan instrumen penelitian seperti observasi, wawancara, dan analisis dokumen untuk memperoleh data tambahan. Hasil dari wawancara akan dianalisis untuk mengidentifikasi berbagai kecurangan yang dilakukan oleh karyawan PT Adira. Sementara itu, data dari analisis dokumen akan mengelompokkan faktor-faktor yang mendukung kecurangan. Tekanan, peluang, dan pembenaran adalah beberapa penyebab kecurangan, menurut hasil penelitian. Beberapa faktor tersebut dapat dengan mudah muncul sebagai akibat dari kondisi sistem dan perilaku pengelolaan keuangan manusia. Sistem ini adalah sistem pengelolaan keuangan, dan pekerja yang bertanggung jawab untuk mengelolanya adalah orang-orang. Dalam situasi tertentu, sistem yang buruk dapat menyebabkan pengelolaan keuangan yang buruk, dan sebaliknya. Dalam situasi lain, pejabat yang berperilaku buruk dapat menyebabkan pengelolaan keuangan yang buruk, dan sebaliknya. Hasil penelitian adalahFaktor –Faktor klasik terjadinya fraud adalah Fraud Triangle yang memiliki tiga komponen, yakni Preassure, Rationalization, dan Opportunity. Pengembangan teori triangle fraud salah satunya teori Diamond dan Teori Predator vs. Accidental Fraudster Diamond

    SOLVING THE STUDENTS’ SPEAKING DIFFICULTIES THROUGH INTERVIEW AND JOKE AT MTS AL-MUSLIMUN NW TEGAL BATULAYAR

    Get PDF
    This Action Research has been conducted to see how interview and joke are effective in solving the students’ speaking difficulties at MTs AL-Muslimun NW Tegal. This research is aimed at conducting an enjoy strategy to teach speaking. This research have been conducted since March 2015, it is done in four procedures in giving the treatment; planning, action, observing and reflecting. Then, pre-test and post-test are also the applied in collecting the data.  Meanwhile, the students consists two classes A and B, each class there are 23 students. B class was chosen as the sample. They are chosen because of  a reason: the students do not have motivation to learn English. It is proved with the findings in pre-test, most of them in answering and expressing their ideas got a lot of mistaken and do not know what to do. After the treatment done, the significant change happen. It could be seen from the finding at post-test, most of them in understanding and answering the question they got better. It also proved with their pronunciation, vocabularies, fluent and accuracy getting better and better.  It means that the interview and joke is one of the method teaching and learning good to be applied. This analyzing is temporarily dealing with the findings; it will be completed at the final report
    • …
    corecore