35 research outputs found

    PELATIHAN PEMBUATAN DESINFEKTAN LANTAI DENGAN BAHAN DASAR LIMBAH RUMAH TANGGA

    Get PDF
    Masyarakat perkotaan (urban community) adalah masyarakat yang hidup pada sebuah pemukiman yang penduduknya relatif besar, padat, permanen dan dihuni oleh orang yang heterogen. Salah satu permasalahan yang dihadapi adalah tingginya penyebaran penyakit yang disebabkan mikroorganisme yang berasal dari lingkungan seperti lantai, dimana permasalahan ini dapat diatasi dengan penggunaan desinfektan. Desinfektan adalah senyawa kimia yang memiliki sifat bakteriostatik maupun bakterisida. Kemampuan ini dapat diperoleh dari senyawa fitokemikal yang terdapat pada tanaman seperti kangkung dan bayam meskipun pada bagian yang tidak digunakan sebagai sayur (limbah rumah tangga organik). Dengan demikian limbah kangkung dan bayam dapat diolah menjadi desinfektan lantai. Pengabdian masyarakat dilaksanakan di RT 07/RW 09, Kelurahan Sambung Jawa, Kecamatan Mamajang, Kota Makassar dengan  sasaran ibu-ibu rumah tangga dalam wilayah kerja daerah tersebut. Tahap pelaksanaan dilaksanakan 2 tahap yaitu sosialisasi dan alih teknologi pemanfaatan limbah rumah tangga menjadi desinfektan lantai. Kata Kunci : Desinfektan lantai, limbah rumah tangg

    Pelatihan Pembuatan Sabun Cuci Tangan Kulit Buah Manggis

    Get PDF
    Menjaga kebersihan merupakan cara yang efektif untuk menjaga kesehatan tubuh. Tangan merupakan bagian tubuh yang wajib dijaga kebersihannya karena merupakan media penularan berbagai penyakit.  Mencuci tangan merupakan cara yang paling mudah dan  umum dilakukan oleh masyarakat untuk menjaga kebersihan tangan. Untuk menghilangkan mikroorganisme dari kulit dibutuhkan penambahan sabun atau detergen yang mengandung bahan alam yang memiliki aktivitas antibakteri. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan kemampuan masyarakat dalam memanfaatkan kulit buah manggis sebagai bahan aktif dalam sediaan cuci tangan. Kegiatan ini dilaksanakan dalam 2 tahap yaitu sosialisasi manfaat dan cara pengolahan Kulit Buah manggis dan praktek pembuatan sabun cuci tangan dengan bahan aktif Kulit Buah Manggis. Mitra dalam kegiatan ini adalah ibu-ibu rumah tangga yang berdomisili di Kel. Sambung Jawa Kec. Mamajang Kota Makassar. Luaran dari kegiatan ini adalah Modul dan produk sabun cuci tanganKata Kunci: Sabun cuci tangan, Kulit Buah Manggi

    AKTIVITAS EKSTRAK KULIT BUAH NANAS (Ananas comosus L.) TERHADAP PERTUMBUHAN Pseudomonas aeruginosa

    Get PDF
    Tanaman Nanas merupakan salah satu tanaman yang banyak diminati oleh masyarakat. Namun, kebanyakan orang hanya mengambil daging buahnya saja sedangkan kulit buahnya dibuang sebagai limbah. Kulit buah nanas mengandung senyawa bromelin, tannin, flavonoid dan alkaloid. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan daya hambat ekstrak kulit buah nanas dalam menghambat pertumbuhan Pseudomonas aeruginosa. Kulit buah nanas dikeringkan lalu direfluks dengan pelarut etanol. Lalu ekstrak etanol yang diperoleh diekstraksi lagi menggunakan eter dan n-Butanol sehingga diperoleh ekstrak eter dan ekstrak n-Butanol. Selanjutnya ekstrak yang diperoleh diuji daya hambatnya dengan menggunakan metode difusi agar. Konsentrasi yang digunakan adalah  4% b/v dengan Ciprofloxacin sebagai kontrol positif dan Na.CMC sebagai kontrol negatif. Diameter zona hambatan rata-rata yang diperoleh untuk ekstrak etanol sebesar 15,33 mm, ekstrak Eter sebesar 8,67 mm, ekstrak n-Butanol 14,33 dan kontrol positif sebesar 25,6 mm. Hasil uji statistik menunjukkan bahwa ekstrak etanol, eter dan n-Butanol kulit buah nanas memiliki aktivitas dalam menghambat pertumbuhan Pseudomonas aeruginosa dan aktivitas terbesar diberikan oleh ekstrak etanol dan ekstrak n-Butanol. Kata Kunci : Ekstrak Kulit Buah Nanas, Daya hambat, Pseudomonas aeruginosa

    DETERMINATION OF TOTAL PHENOLIC CONTENT (TPC) AND ANTIOXIDANT ACTIVITY OF LONGAN (Euphoria Longana) SEED AND PEEL EXTRACTS

    Get PDF
    Longan (Euphoria longana) is a widely consumed fruit in Indonesia. The flesh is consumed, while the seed and the peel of Longan remain as waste despite of its chemical contents such as phenolic compounds (phenolic acids and flavonoids) with antioxidant properties. This study aimed to determine the total phenolic contents (TPC) and antioxidant activity of Longan seed and peel extract and to find out the relationship between total phenolic content and antioxidant activity. The seed and peel of Longan was separated from the flesh, then mashed and then dried. Furthermore, Longan seed was extracted by soxhletation method and fruit peel was extracted by maceration method using 96% ethanol as a solvent. The diluted extract was evaporated until a concentrated extract was obtained. The TPC was determined using Folin ciocalteu reagent and the absorption was measured using a UV-VIS spectrophotometer at a wavelength of 745 nm. Antioxidant activity was determined using 1,1-diphenyl-2-picryl-hydrazil (DPPH) reagent and the absorption was measured using a UV-VIS spectrophotometer at a wavelength of 516 nm. The TPC of Longan seed extract was 17.24% while fruit peel extract was 9.67%. Antioxidant activity expressed as IC50 for seed extracts was 57.24 ppm(strong antioxidant) and fruit peel extracts was 120.82 ppm (moderate antioxidant). These results indicate that Longan seed extract has a higher TPC and stronger antioxidant activity compared to Longan fruit peel extract. It can be concluded that the higher the TPC the more active the antioxidant activity Keywords : Longan Seed Extract, Longan Peel Extract, TPC, Antioxidant Activit

    PELATIHAN PEMBUATAN PRODUK JAHE MASSAGE OIL UNTUK RELAKSASI KEPADA WARGA POSYANDU KELURAHAN SAMBUNG JAWA

    Get PDF
    Tingkat kesibukan masyarakat urban dalam memenuhi kebutuhan hidupnya dan suasana lingkungan menyebabkan masyarakat beraktivitas secara berlebihan. Aktivitas secara berlebihan ini menyebabkan terjadinya ketegangan otot, sehingga diperlukan suatu produk dalam hal ini massage oil yang berfungsi untuk relaksasi otot. Tujuan dari kegiatan ini adalah  melakukan sosialisasi pemanfaatan jahe sebagai massage oil dan pembuatan massage oil berbahan dasar jahe.Kegiatan dilaksanakan dalam 2 tahap yaitu sosialisasi dan praktik pembuatan massage oil berbahan dasar jahe. Khalayak sasaran adalah kader dan warga posyandu di Kelurahan Sambung Jawa, Kecamatan Mamajang, Kota Makassar. Luaran dari kegiatan pengabdian ini adalah modul dan produk massage oil.Kata Kunci : Massage oil, jahe, relaksas

    Aktivitas Antimikroba Ekstrak Kulit Buah Kelengkeng (Euphoria longan Stend) Terhadap Pertumbuhan Candida albicans Dan Propionibacterium acne

    Get PDF
    Kulit Buah Kelengkeng merupakan bagian dari Buah Kelengkeng yang tidak digunakan namun mengandung senyawa kimia yang memiliki aktivitas sebagai antimikroba. Tujuan penelitian ini untuk menentukan daya hambat ekstrak Kulit Buah kelengkeng terhadap Candida albicans dan Propionibacterium acne. Bahan uji berupa kulit buah kelengkeng dikeringkan kemudian diekstraksi dengan metode maserasi dengan menggunakan Etanol 96%. Pengujian aktivitas antimikroba dengan metode difusi agar. Hasil pengujian menunjukkan Ekstrak Kulit Buah kelengkeng memiliki aktivitas antimikroba terhadap Candida albicans dan Propionibacterium acne dengan konsentrasi 7,5% b/v untuk Candida albicans dan konsentrasi 10%b/v untuk Propionibacterium acne. Kata Kunci : Ekstrak Kulit Buah Kelengkeng, Aktivitas antimikroba, Candida albicans, Propionibacterium acneLongan Fruit (Euphoria longan Stend) Peel Waste contains chemical compounds with antimicrobial activity, which are not fully utilized. The study aims to determine the inhibition of Longan Fruit Peel extract (Euphoria longan Stend) against Candida albicans and Propionibacterium acne. Furthermore, Longan fruit (Euphoria longan Stend) was dried and extracted by maceration method using 96% ethanol, then tested for its antimicrobial activity by agar diffusion method at a concentration of 5% 7.5% and 10% w/v. The results showed that the average inhibition zone diameter for Candida albicans at 5% concentration was 14.33 mm, 7.5% concentration was 15.33 mm, and 10% concentration was 16.66 mm. Meanwhile, the inhibition zone diameter for Propionibacterium acne at a concentration of 5% w/v was 14.67 mm, 7.5% w/v was 16.67 mm, and 10% w/v was 18.33 mm. The Longan Fruit Peel Extract (Euphoria longan Stend) has antimicrobial activity tested against Candida albicans at a concentration of 7.5% w/v and 10% w/v for Propionibacterium acne. Keywords: Longan Fruit Peel Extract, Antimicrobial activity, Candida albicans, Propionibacterium acneLimbah Kulit Buah Kelengkeng (Euphoria longan Stend) mengandung senyawa kimia yang memiliki aktivitas sebagai antimikroba, namun sampai saat ini belum dimanfaatkan secara maksimal. Tujuan penelitian ini untuk menentukan daya hambat ekstrak Kulit Buah kelengkeng (Euphoria longan Stend) terhadap Candida albicans dan Propionibacterium acne. Kulit buah kelengkeng (Euphoria longan Stend) dikeringkan kemudian diekstraksi dengan metode maserasi dengan menggunakan Etanol 96% lalu diuji aktivitas antimikrobanya dengan metode difusi agar pada konsentrasi 5%; 7,5% dan 10%b/v. Hasil pengujian menunjukkan  rata-rata diameter zona hambat untuk Candida albicans pada konsnetrasi 5% sebesar 14,33 mm, konsentrasi 7,5% sebesar 15,33 mm, konsentrasi 10% sebesar 16,66 mm. Sedangkan diameter zona hambat untuk Propionibacterium acne pada konsentrasi 5% b/v sebesar 14,67 mm, 7,5% b/v sebesar 16,67 mm, dan  konsetrasi 10% b/v sebesar 18,33 mm  Hasil uji statistik menunjukkan Ekstrak Kulit Buah kelengkeng (Euphoria longan Stend) memiliki aktivitas antimikroba terhadap Candida albicans pada konsentrasi 7,5% b/v dan konsentrasi 10%b/v untuk Propionibacterium acne.Kata Kunci : Ekstrak Kulit Buah Kelengkeng, Aktivitas antimikroba, Candida albicans, Propionibacterium acn

    PROFILE TOTAL POLYPHENOLOF THE ETHANOL EXTRACT FROM DENGEN (Dilleniaserrata) LEAF AND STEM BARK WHICH COMES FROM MALANGKE CITY LUWU DISTRICT

    Get PDF
    Plant contain metabolite Secondary various kind of type . Product waste from plant this on the principle could made into to be medicine. In the urban era now this , more degenerative diseases suffered by society . Diseases that including diabetes, disease heart , cancer and aging early. Diseases this caused by the presence of ROS (reactive Oxygen Species ) or usually called free radical. Dengen have long been used by the community as medicine. The fruit is used as an enhancer of sour taste in dishes while the stem bark is boiled and orally as a treatment for vomiting blood.Based on research, this fruit contains vitamin C more than 84%, the ethanol extract of Dengen fruit contains tannin, saponins , alkaloid compounds, flavonoids, polyphenols and triterpenoids.The aim of this research was to determinethetotalpolyphenolsfromethanol extract leafandstem bark of Dengen(Dilleniaserrata).Leafandstem bark extracted by macerationby usingethanol 70%.Ethanol extract of leafmadeinconcentration of500µg/ml.Whileethanol extract of stem bark madeinconcentration of100ug/mlwithadditionsFolin-Coicalteau (1:10) and Na2CO37.5%.Absorbance of samplebe measuredusespectrophotometerUV-Visat a wavelength of745nm.The measurement results are based on absorban color intensity calibrated in the raw curve of gallicacid.Data analysis using the standard curve equationy = 0.0119x + 0.0416.The results obtained where the content of polyphenols in ethanol extract of dengen leaves were 39,793 mgGAE/g or 3.97% b/b while those in stem bark were 444.8 mgGAE /g or 44.8% b/b. Keywords : Total Polyphenol, Ethanol Extract, Leaves of Dengen, Stem Bark of Dengen (Dilleniaserrata), Gallat Acid, Spectrophotometer UV VI

    PENENTUAN NILAI SPF (SUN PROTECTION FACTOR) DARI EKSTRAK ETANOL PROPOLIS SECARA IN VITRO UNTUK PENGGUNAAN SEBAGAI TABIR SURYA PADA WANITA

    Get PDF
    Matahari merupakan sumber radiasi terbesar yang ada. Selain sinar matahari mengandung spectrum yang dapat mengubah senyawa menjadi vitamin D, terdapat pula spectrum dari sinar matahari yang berbahaya bagi kesehatan kulit. Hal ini dapat menyebabkan kerusakan pada kulit seperti kulit kusam, kulit bintik-bintik hitam, bahkan bisa terjadi kanker kulit. Hal-hal inilah yang menjadi salah satu factor yang menganggu kesehatan. Matahari memiliki spektrum Ultraviolet A (UV A) dan Ultraviolet B (UV B). Telah dilakukan penelitian dalam penentuan nilai SPF dari ekstrak etanol propolis. Penelitian ini merupakan penelitain eksperimental. Ekstrak propolis diperoleh dengan cara maserasi bertingkat menggunakan pelarut n-heksan kemudian dilanjutkan dengan pelarut etanol 70%. Ekstrak kental didapat setelah hasil ekstraksi dirotapavor dan dimasukkan ke Frezze dyer. Ekstrak etanol dibuat dalam beberapa seri pengenceran 400 µg/ml, 800 µg/ml, 1200 µg/ml, 1400 µg/ml, 1600 µg/ml ,1800 µg/ml dan 2000 µg/ml, yang kemudian diukur absorbansinya menggunakan spektrofotometer visible pada panjang gelombang 290 nm – 340 nm dengan interval 5 nm. Hasil yang diperoleh adalah pada konsenrasi 400 µg/ml memiliki nilai SPF 2,8, konsentrasi 800 µg/ml dengan nilai SPF 6, konsentrasi 1200 µg/ml dengan nilai SPF 10, konsentrasi 1400 µg/ml dengan nilai SPF 12, konsentrasi  1600 µg/ml dengan nilai SPF 14, konsentrasi 1800 µg/ml dengan nilai SPF 16 dan 2000 µg/ml dengan nilai SPF 18. Nilai-nilai ini menunjukkan bahwa ekstrak etanol memiliki tingkat proteksi minimal pada konsentrasi 400 µg/ml dan tingkat proteksi ultra pada konsentrasi 1800 µg/ml.
    corecore