1,349 research outputs found
Studentsâ Perception toward The Use of Podcasts in Learning Listening at Mts Unggulan Al Kautsar Trowulan Mojokerto
Podcast is considered as a component of ICT (Information and Communication Technology) that has been broadly utilized and demonstrated as a compelling apparatus in instructing English. Covid-19 has been announced as a worldwide pandemic by WHO. Subsequently, this examination was utilized to explore the understudies' observation towards the utilization of web recording in getting the hang of tuning in. This study employs survey Method, In addition, this survey is followed up with interviews for more in-depth data. The involvement of both data from survey and those from interviews is to obtain more dependable information concerning the topic investigated. This study involved fifteen students as the research participants to respond to questionnaire. Furthermore this study followed up the result of questionnaire by interviewing 3 out of those 15 participants. To collect the data questionnaire was distribute use Googleform media with multiple-choice items, and Whatsahapp media to collect interview data. The discoveries uncover that the understudies had positive discernments towards podcasts. The vast majority of the members concurred that they like podcasts since it helped them in learning English especially listening ability. Another positive effect was that the studentsâ vocabulary improved. Hence, the findings suggest that podcast can be used as the alternative teaching media to improve studentsâ listening skills
SENYAWA FLAVONOID DARI EKSTRAK METANOL BATANG Nephrolepis radicans (Burm.) Kuhn dan UJI AKTIVITAS PENDAHULUAN ANTIOKSIDAN (FLAVONOID COMPOUND from METANOL EXTRACT Of Nephrolepis radicans (Burm.) Kuhn FERNâS STEM and PRELIMINARY TEST AS ANTIOXIDANT)
Abstrak. Penelitian ini ditujukan untuk mengetahui struktur senyawa flavonoid dari ekstrak metanol bagian batang tumbuhan paku Nephrolepis radicans (Burm.) Kuhn dan aktivitasnya sebagai antioksidan. Ekstraksi dilakukan dengan metode maserasi, pemisahan dengan teknik kromatografi, dan penentuan struktur molekul dengan metode spektroskopi. Uji aktivitas pendahuluan antioksidan isolat flavonoid dilakukan dengan menggunakan 1,1-diphenil-2-pikrihidrazil (DPPH). Hasil penelitian menunjukkan bahwa isolat flavonoid yang diperoleh adalah 2â-hidroksi-4â-metoksi-dihidrocalkon-6â-O-α-L-arabinopiranosil (1Ă 6)-ÎČ-D-glukopiranosida. Isolat tersebut positif pada uji pendahuluan antioksidan menggunakan DPPH. Kata kunci: Nephrolepis radicans (Burm.) Kuhn, flavonoid, aktivitas antioksidan,  1,1-diphenil-2-pikrihidrazil (DPPH)    Abstract. The aim of research is to know the structure of flavonoid compound from methanole extract of Nephrolepis radicans (Burm.) Kuhn steam and antioxidant actvityâs. Extraction was carried out by maceration, separation by chromatography techniques, and determination of molecular structure by spectroscopic method. Antioxidant activity of isolat carried out with 1,1-diphenil-2-pikrihidrazil (DPPH). The results of research showed that flavonoid isolat obtained was identified as 2â-hidroksi-4â-metoksi-dihidrocalkon-6â-O-α-L-arabinopiranosil (1Ă 6)-ÎČ-D-glukopiranosida. It showed positive in antioxidant activity carried out DPPH.  Key words: Nephrolepis radicans (Burm.) Kuhn, flavonoid, antioxidant activity, 1,1-diphenil-2-pikrihidrazil (DPPH
Analisis Kualitas Dan Kuantitas Air Sumur Gali Di Dusun Pulau Osi Kecamatan Seram Barat Kabupaten Seram Bagian Barat
Kualiatas air sumur gali di wilayah Dusun Pulau Osi Kecamatan Seram Barat Kabupaten Seram Bagian Barat, sering diragukan sebagai air bersih dikarenakan kondisi topografis pulau. Sebagai konsekuensi topografis dari sebuah pulau atol dengan luas yang sangat kecil maka jumlah air tanah relatif sedikit sebab sangat tergantung dari jumlah air hujan yang dapat terserap dan tersimpan di tanah sebagai air tanah. Kondisi ini memudahkan terjadinya intrusi air laut kedalam sumur gali yang ada di pulau tersebut. Keterpanggilan sebagai anak pulau sangat kecil mendorong dilakukannya penelitian untuk mengetahui kualitas air sumur gali yang digunakan masyarakat Dusun Pulau Osi baik secara fisik, kimia dan biologi.
Metode: Tipe penelitian yang digunakan yaitu deskriptif analitik dengan maksud melakukan pengambilan sampel air di lapangan kemudian dianalisis di laboratorium untuk diketahui parameter fisik, kimia, biologisnya. Hasil dari laboratorium dianalisis dengan memaparkan hasil yang ditemukan kemudian diperbandingkan dengan teori dan hasil hasil penelitian orang lain.
Hasil: Berdasarkan hasil penelitian di disimpulkan bahwa pemenuhan air bersih sumur gali secara kuantitas sepenuhnya belum terpenuhi secara baik oleh masyarakat di Dusun Pulau Osi. Secara kualitas air sumur gali di pulau Osi berdasarkan PERMENKES No. 32 Tahun 2017 untuk Parameter Fisika dan Kimia dan PERMENKES 416/MENKES/Per/IX/1990 untuk parameter Mikrobiologi ditemukan lebih kecil dari kadar maksimur yang diperbolehkan. Hanya untuk air dari sampel nomor 1 untuk parameter rasa, kesadahan, dan pH kadarnya di atas ambang batas yang dianjurkan. Untuk parameter biologi dengan jumlah total koliform baik itu untuk sumur 1 maupun sumur 2 memenuhi persyaratan sebagaimana disyaratkan oleh PERMENKES No. 32 Tahun 2017 untuk Parameter Fisika dan Kimia PERMENKES 416/MENKES/Per/ IX/199. Mengingat masih ditemukan air sumur yang tidak memenuhi syarat parameter kimia dalam hal ini untuk parameter kesadahan dan pH maka disarankan bahwa untuk air sumur sampel nomor 2 tidak dipergunakan sebagai air minum pada waktu musim kemarau dimana jumlah air tanah pada waktu itu lebih sedikit sehingga mengakibatkan terjadinya intrusi air laut. Perlu perhatian Pemerintah Kabupaten Seram Bagian Barat untuk memperbaiki jaringan air bersih menuju dusun pulau Osi yang sudah tidak berfungsi lagi
Pengembangan Sistem Informasi sebagai Pendukung Asuhan Gizi Rawat Inap di Instalasi Gizi RSU PKU Muhammadiyah Bantul DIY
Universitas Diponegoro
Fakultas Kesehatan Masyarakat
Program Magister Ilmu Kesehatan Masyarakat
Konsentrasi Sistem Informasi Manajemen Kesehatan
2014
ABSTRAK
Rinda Nurul Karimah
Pengembangan Sistem Informasi sebagai Pendukung Asuhan Gizi Rawat Inap di Instalasi Gizi RSU PKU Muhammadiyah Bantul DIY
xv + 103 halaman + 7 tabel + 12 lampiran
Berdasarkan pedoman gizi rumah sakit, asuhan gizi rawat inap harus disesuaikan dengan kondisi pasien yaitu keadaan klinis, status gizi dan metabolisme. Beban kerja ahli gizi di RSU PKU Muhammadiyah Bantul besar karena penghitungan kebutuhan gizi masih dilakukan secara manual. Selain itu data yang dibutuhkan tersebar di beberapa ruang. Penelitian ini bertujuan mengembangkan sistem informasi agar pengelolaan data untuk asuhan gizi rawat inap dilakukan secara sistematis dan berdasarkan kebutuhan.
Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dan kuantitatif. Metode kualitatif digunakan untuk proses identifikasi pada setiap tahap dalam pengembangan sistem informasi. Metode kuantitatif digunakan untuk menilai kualitas informasi sebelum dan sesudah pengembangan sistem informasi dengan desain penelitian pra experimental. Pengumpulan data kualitatif dilakukan dengan wawancara mendalam, sedangkan pengumpulan data kuantitatif dilakukan dengan memberikan kuesioner. Objek penelitian adalah sistem informasi pada instalasi gizi RSU PKU Muhammadiyah Bantul. Subjek penelitian adalah 4 orang ahli gizi sebagai informan utama serta kepala SIMRS dan kepala instalasi rekam medis sebagai informan triangulasi.
Penelitian ini menghasilkan basis data dalam sistem informasi instalasi gizi yang meliputi : data kajian keperawatan, data ahli gizi, data laboratorium, radiologi, info diet, dan data rekam medis pasien. Proses yang terjadi adalah pengintegrasian data dari berbagai sumber menjadi suatu basis data. Output yang dihasilkan berupa laporan status gizi pasien dan kebutuhan gizinya. Setelah pengembangan sistem informasi, kualitas informasi meningkat dalam aspek kemudahan akses dari 65% menjadi 80%, keakuratan dari 52,5% menjadi 80%, ketepatan waktu dari 50% menjadi 80%, kelengkapan dari 57,5% menjadi 76,25%, fleksibilitas dari 50% menjadi 66,25%, dan kejelasan dari 45% menjadi 75%.
Disarankan mengembangkan sistem informasi gizi lebih lanjut untuk menghasilkan formulir lembar asuhan gizi beserta saran diet. Selain itu penambahan kapasitas server dan pengembangan sistem lebih mengacu pada kebutuhan pengguna.
Kata kunci : asuhan gizi, pengembangan, sistem informasi, pedoman gizi rumah sakit.
Referensi : 43(1991-2014)
Diponegoro University
Faculty of Public Health
Masterâs Program in Public Health
Majoring in Health Management Information System
2014
ABSTRACT
Rinda Nurul Karimah
Development of Information System to Support Nutritional Care of Inpatient at Nutrition Installation at PKU Muhammadiyah Hospital in Bantul in Yogyakarta
xv + 103 pages + 7 tables + 12 enclosures
Based on nutritional guidelines for hospital, nutritional care of inpatient must be adjusted with condition of a patient, namely clinical condition, nutritional status, and metabolism. Nutritionists at PKU Muhammadiyah Hospital in Bantul had a big workload because they had to calculate the need of nutrition manually and collected data in some rooms. This research aimed to develop information system in order to manage data of nutritional care of inpatient systematically based on necessities.
This was qualitative and quantitative research. A qualitative method was used to identify a process of each step in developing information system. In contrast, a quantitative method was used to assess a quality of information between before and after development of information system with pre-experimental design. Qualitative data were collected using in-depth interview. Meanwhile, quantitative data were collected using a questionnaire. The object of this research was information system at nutrition installation of PKU Muhammadiyah in Bantul. The subject of this research was 4 nutritionists as main informants. In addition, informants for triangulation purpose consisted of head of SIMRS and head of medical record installation.
This research resulted data basis in information system at nutrition installation encompassed: data of a nursing study, data of nutritionist, data of laboratory, radiology, dietary info, and data of patientâs medical record. As a process, data were integrated from various sources and resulted data basis. Furthermore, resulted output was a report of nutritional status of a patient and nutritional needs. After developing the information system, the quality of information had been improved in terms of the aspects of: easiness to access from 65% to 80%, accuracy from 52.5% to 80%, timeliness from 50% to 80%, completeness from 57.5% to 76.25%, flexibility from 50% to 66.25%, and clarity from 45% to 75%.
As suggestions, the information system needs to be further developed to result a form of nutritional care and dietary suggestions. In addition, server capacity needs to be added and development of the system needs to refer to userâs necessity.
.
Key Words : Nutritional Care, Development, Information System, Nutritional
Guidelines for a Hospital
Bibliography : 43 (1991-2014)
l DI
ASSISTANCE OF LIVING PHARMACY CULTIVATION AS AN EFFORT TO UTILIZE EMPTY YARD LAND IN TINGGAR BUNTUT VILLAGE, MOJOKERTO DISTRICT
The empowerment of housewives in Tinggar Buntut Village in planting and utilizing TOGA can be used to support the empowerment of PKK mothers by utilizing the existing environment in the area. TOGA is a houseplant that has medicinal properties. The use of TOGA apart from being a medicine can also be used for: (1) family nutrition (papaya, cucumber, spinach), (2) cooking spices or spices (turmeric, kencur, ginger, lemongrass), (3) adding beauty (rose , jasmine, sunflower). The gotong royong activity was held on Saturday 04 March 2023 in the yard of the Tinggar Buntut village hall, Bangsal District, Mojokerto district. Activities carried out with the lecture method in the form of counseling and demonstrations. Lecture method (counseling) to explain the efficacy of TOGA scientifically, cultivation of Family Medicinal Plants (TOGA), and processing of TOGA. Demonstration method of cultivating Medicinal Plants of the Family (TOGA). Therefore it is necessary to conduct training on the efficacy of TOGA scientifically. Communities who already have knowledge about the efficacy of TOGA and know how to process it can cultivate medicinal plants individually and use them so that the principle of independence in family medicine will be realized. Apart from that, it can also be developed into small and medium enterprises in the herbal medicine sector, which can then be distributed to the communit
STUDY PERBANDINGAN MODEL PEMBELAJARAN POE (PREDICT- OBSERVE-EXPLAIN) DENGAN PENCOCOKAN KARTU INDEKS TERHADAP HASIL BELAJAR IPA PADA SISWA KELAS V SD NEGERI MOJOSONGO V MOJOSONGO JEBRES SURAKARTA TAHUN PELAJARAN 2010 / 2011
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui: Untuk
mengetahui perbedaan antara model pembelajaran POE dan Pencocokan Kartu
Indeks terhadap prestasi hasil belajar siswa SDN Mojosongo V Surakarta.
Penelitian ini termasuk jenis penelitian deskriptif kuantitatif dengan
penarikan kesimpulan melalui analisis statistik. Populasi dalam penelitian ini
adalah seluruh siswa SD Negeri Mojosongo V Mojosongo Jebres Surakarta.
Sampel diambil sebanyak adalah 42 orang siswa kelas V. Data yang diperlukan
diperoleh melalui observasi, tes dan dokumentasi. Angket sebelumnya
diujicobakan dan diuji validitas serta diuji reliabilitas. Teknik analisis data yang
digunakan adalah uji normalitas data, uji linieritas dan uji t.
Kesimpulan yang diambil adalah: 1) Uji t diketahui bahwa thitung > ttabel,
yaitu 2,984 > 2,035 dan nilai signifikansi < 0,05, yaitu 0,005. Sehingga dapat
dikatan bahwa ada pengaruh model pembelajaran POE terhadap prestasi belajar;
2) Uji t diketahui bahwa thitung > ttabel, yaitu 2,358 > 2,035 dan nilai signifikansi <
0,05, yaitu 0,024. Sehingga dapat dikatan bahwa ada pengaruh model
pembelajaran pencocokan kartu indek terhadap prestasi belajar; 3) Dengan
membandingkan hasil uji t model pembelajaran POE lebih besar dan uji t model
pembelajaram pencocokan kartu indek diperoleh hasil sebesar 2,984 > 2,358. Hal
ini menunjukkan bahwa model Pembelajaran POE lebih Baik dibandingkan model
pembelajaran pencocokan kartu indek. Dapat dikatakan bahwa hipotesis yang
berbunyi âAda perbedaan antara model pembelajaran POE dengan Pencocokan
Kartu Indeks terhadap prestasi hasil belajar siswa kelas V SDN Mojosongo V
Surakartaâ dapat diterima
KOLABORASI DENGAN BERBAGAI PIHAK DALAM MENYUKSESKAN PROGRAM SEKOLAH PENGGERAK DI SD NEGERI 004 KARAKEAN, KABUPATEN MAMASA, PROVINSI SULAWESI BARAT
ABSTRAKSekolah Dasar Negeri 4 Karakean adalah salah satu Sekolah Penggerak di Provinsi Sulawesi Barat. SDN 004 Karakean, terletak di Desa Bambang Timur, Kecamatan Bambang, Kabupaten Mamasa. Tujuan kegiatan ini adalah untuk menyukseskan program sekolah penggerak melalui berbagai aktifitas kolaborasi yang dilakukan di SD Negeri 004 Karakean, Kabupaten Mamasa, Provinsi Sulawesi Barat. Kegiatan ini dilaksanakan pada Semester pertama Tahun Akademik 2022/2023 periode bulan Juli-Desember 2022. Tahapan pelaksanaan kegiatan ini yaitu mengadakan rapat bersama Kepala Sekolah, guru, dan Tenaga Kependidikan serta perwakilan Siswa untuk merumuskan dan menyusun program tindak lanjut dari lolosnya SDN 004 Karakean pada Program Sekolah Penggerak, Penyusunan Kurikulum Satuan Pendidikan, Membentuk Tim Projek Penguatan Pelajar Profil Pancasila (P5) dan mengundang Pihak-Pihak Terkait untuk berkolaborasi. Hasil kegiatan ini menunjukkan tingginya partisipasi dari pihak pihak yang terkait seperti adanya dukungan dari pengawas, kepala sekolah, guru, komite sekolah, perwakilan orang tua siswa, tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh-tokoh adat dan pemerintah setempat, serta perwakilan siswa dalam setiap kegiatan yang dilaksanakan.  Kolaborasi tersebut telah menunjukkan hasil positif dengan terlaksananya dengan baik berbagai kegiatan di Sekolah penggerak, mulai dari penyusunan KOSP, penyusunan modul dan pelaksanaan P5, pembelajaran berpusat pada peserta didik, berbagi praktik baik, pengefektifan komunitas belajar dan berbagai kegiatan lainnya. Dengan kolaborasi dan dukungan berbagai pihak peningkatan mutu SD Negeri 004 Karakean terus meningkat, literasi numerasi dan pembelajaran, satu tahap ke tahap yang lebih baik menuju perwujudan visi pendidikan Indonesia Maju. Kata kunci: sekolah penggerak; sulawesi barat; SDN 4 karakean; pelajar profil pancasila ABSTRACTSDN 4 Karakean is one of the Sekolah Penggerak in Mamasa Regency West Sulawesi Province. SDN 004 Karakean, located in East Bambang Village, Bambang District, Mamasa Regency. This activity aims to succeed in the Sekolah Penggerak through various collaborative activities carried out at SD Negeri 004 Karakean, Mamasa Regency, West Sulawesi Province. This activity is carried out in the first semester of the 2022/2023 Academic Year for the period July-December 2022. The steps taken are as follows holding a meeting with the Principal, teachers, and Education Personnel as well as Student representatives to formulate and develop a follow-up program for passing SDN 004 Karakean on the  Program Sekolah Penggerak, Compilation of KOSP, Forming a Project Team for Strengthening Pancasila Profile Students (P5) and inviting Related Parties to collaborate. The results of this activity show the high participation of related parties such as the support of supervisors, principals, teachers, school committees, representatives of parents of students, community leaders, religious leaders, traditional leaders and local government, as well as student representatives in each activity implemented. This collaboration has shown positive results with the implementation of various activities in the Sekolah Penggerak, starting from the preparation of KOSP, the preparation of modules and the implementation of P5, learning for students, sharing good practices, effective learning communities and various other activities. With the collaboration and support of various parties, the quality improvement of SD Negeri 004 Karakean continues to increase, numeracy literacy and learning, one stage to a better stage towards realizing the vision of Advanced Indonesia education. Keywords: sekolah penggerak; west sulawesi; SDN 4 karakean; pancasila student
- âŠ